Wanita Ini Bangga Jadi Nenek di Usia 36, Putranya Baru 18 Tahun Sudah Jadi Ayah, Tuai Kritik Warga

Pada tanggal 4 September, Liu membagikan video dirinya berbelanja dengan menantu perempuannya.

"Di usia 36 tahun, saya bisa jalan-jalan dan bersenang-senang dengan menantu perempuan saya yang berusia 20 tahun seperti layaknya teman dekat," katanya.

Situasi keluarga tersebut telah memicu diskusi hangat di platform Weibo.

Ada yang pro tapi ada pula yang kontra terhadap tradisi pernikahan dini pada keluarga tersebut.

"Di usia 36 tahun, saya masih kewalahan dengan pekerjaan, tetapi Liu telah memasuki babak baru dalam hidupnya lebih awal – dia sangat beruntung bisa menjadi pemenang sejati dalam hidup," tulis seorang pengguna Weibo.

Sementara yang lain mengkritik mereka karena memulai sebuah keluarga alih-alih melanjutkan pendidikan.

"Pada usia 18 tahun, anak laki-lakinya seharusnya kuliah, bukan menjadi ayah. Tingkat pendidikan keluarga ini perlu ditingkatkan," komentar yang lain.

“Orang tua yang terlalu muda sering kali belum matang secara psikologis atau cukup berpengetahuan untuk memberikan perawatan yang tepat bagi bayi baru lahir,” tandas netizen lain.

Ini bukan kali pertama kasus pernikahan dini di negara-negara Asia jadi sorotan.

Sebelumnya, pada bulan April, seorang wanita berusia 34 tahun asal Singapura dengan bangga mengatakan bahwa dia telah menginspirasi putranya untuk menjadi seorang ayah di usia 17 tahun.

Pada bulan Juli 2022, seorang wanita asal China bermarga Zhang, memicu kontroversi setelah menjadi nenek di usia 36 tahun.

Namun, ia menyatakan bahwa ia tidak akan mendorong orang lain untuk memiliki anak di usia dini.

Viral Pria Lulus SMA Menikahi Janda 16 Tahun Lebih Tua, Usia 18 Langsung Jadi Ayah Tiri Tiga Anak

Melansir Eva.vn pada Jumat (15/9/2023), kisah pasangan beda usia ini tengah jadi sorotan di China.

Seorang wanita bernama Ton Thu Mai lahir di desa kecil di utara Provinsi Jiangsu, China.