Breaking News:

Keluarga Soekarno

Saat Fatmawati Berlutut dan Menangis di Kaki Inggit Garnasih Istri Kedua Soekarno: Maafkan Aku

Sambil menangis, Fatmawati meminta maaf kepada Inggit Garnasih karena merasa bersalah telah merebut Soekarno.

|
Editor: Amir M
Instagram/@membacasoekarno// Kompas/ida
Saat Fatmawati Berlutut dan Menangis di Kaki Inggit Garnasih Istri Kedua Soekarno: Maafkan Aku 

Dikutip dari Harian Kompas, 10 Nevemer 1997, pasangan Inggit Garnasih yang dipanggil Soekarno dengan julukan "Enggit" dan Soekarno dengan panggilan "Kusno", melewati saat-saat paling sulit pada awal perjuangan merebut kemerdekaan.

Sejarah mencatat, Soekarno beberapa kali dijebloskan ke penjara lalu dibuang ke Flores dan Bengkulu.

Namun sejarah tidak pernah mencatat, bagaimana "Enggit" tetap setia mendampingi suaminya dan memberinya semangat.

Soekarno bersama Fatmawati istri ketiga Soekarno
Soekarno bersama Fatmawati istri ketiganya (YouTube Metro TV)

Sumber inspirasi

Peranan Inggit Garnasih sebagai istri, tenggelam oleh kehebatan suaminya.

Padahal pada saat-saat lelah, pada saat-saat Soekarno bimbang, Inggit Garnasih tampil bukan hanya sebagai istri yang bisa membahagiakan suaminya.

Tetapi ia juga mampu memberikan inspirasi, dan semangat, dengan keyakinan ySoekarno bahwa bangsa Indonesia merebut kemerdekaan, akan tercapai.

"Dalam periode kehidupanku selanjutnya, Inggit sangat penting bagiku. Dia adalah ilhamku. Dia adalah pendorongku. Dan dalam waktu dekat aku memerlukan semua ini," ujar Soekarno dalam Bung Karno: Penyambung Lidah Rakyat Indonesia.

Inggit memang tidak setengah-setengah mendukung semangat suaminya.

Ia bersedia jalan kaki pergi-pulang Bandung-Sukamiskin ketika suami-nya ditahan di penjara Sukamiskin.

Masih sambil berjualan kecil-kecilan untuk menopang hidupnya.

Sebagai seorang istri yang tahu siapa suaminya, Inggit masih tetap mendampingi suaminya ketika dibuang ke Flores lalu dipindah ke Bengkulu.

Mengantarkan Soekarno ke gerbang kemerdekaan

Namun nasib rupanya menentukan lain. Ketika saat-saat yang dinantikan tiba, di tempat terakhir ini pulalah pasangan ini harus berpisah, betapa pun ia sangat mencintai Soekarno.

Inggit kembali ke Bandung karena sikap dan pendiriannya yang teguh tidak mau dimadu, beberapa saat sebelum suaminya memimpin bangsa Indonesia.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Tags:
SoekarnoInggit GarnasihFatmawati
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved