Breaking News:

Berita Viral

Nasib Wanita Malaysia Kerap Sakit Hati Gegara Mertua Banding-bandingkan Cucunya, Suami Ikut Dihina

Nasib pilu seorang wanita asal Malaysia yang kerap merasakan sakit hati gara-gara mertuanya

Kolase TribunTrends.com/freepik
Nasib pilu seorang wanita asal Malaysia yang kerap merasakan sakit hati gara-gara ucapan mertuanya 

Lebih miris lagi ketika, ayah dan ibu juga mengirimkan pesan yang sama selain menyatakan bahwa kebahagiaan bisa ditemukan namun orang tua tidak tergantikan.

Menyusul pesan yang diterimanya, ia menangis sedih dan merasa pengorbanannya sebagai istri dan menantu tidak dihargai.

“Suami saya membujuk saya untuk tidak mengobatinya, tapi saya sangat merasakannya. Luka lama belum hilang, dan lukanya mengeluarkan darah.

“Padahal saya tidak pernah melarang suami saya pulang ke rumah orang tuanya..benar orang, menantu selalu dianggap orang luar,” ujarnya lagi.

Mengungkap alasan dirinya menjauh, perempuan ini mengaku keluarganya kerap menjadi korban ejekan dan sindiran mertuanya.

Baca juga: Wanita Malaysia Curhat Punya Mantan Suami Pelit, Cuma Dikasih Rp 2,2 Juta/Bulan Gajinya Rp 31 Juta

Ilusrasi wanita depresi
Ilusrasi wanita depresi (mStar)

Ibu mertuanya juga suka membandingkan anaknya dengan cucu lainnya.

Menuju kolom komentar, banyak warganet yang memuji suaminya yang bijaksana dan bertanggung jawab.

“Suamimu itu baik, satu di antara sejuta. Kamu pasti orang baik karena itulah suamimu memihak padamu, jarang sekali suami memihak istrinya jika menyangkut ibunya.

"Baiklah jaga dirimu baik-baik, kehidupan berumah tangga memang seperti ini, kita sebagai menantu tetaplah menantu.

“Tindakan kalian sudah benar, biarlah apa yang ingin dikatakan orang-orang tidak akan mengetahui dan memahami apa yang kita rasakan kecuali mereka pernah mengalaminya,” ujar beberapa warganet di kolom komentar.

(TribunTrends.com/Nafis)

 

 

Tags:
Malaysiaberita viral hari iniwanitamertua
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved