Breaking News:

Berita Viral

Ibu Asal China Curiga Putrinya Baru 16 Tahun Sudah Punya Saldo Rp 6,7 Miliar, Langsung Lapor Polisi

Seorang wanita asal Suzhou, Provinsi Jiangsu, Tiongkok kaget ketika mengetahui saldo rekening putrinya yang masih 16 tahun berisi uang Rp 6,7 miliar.

Editor: Galuh Palupi
Istimewa
Ilustrasi rekening 

Saat menipu uang, geng penipu ini akan memanfaatkan anak-anak mudah tertipu yang meminta menerima uang atas nama mereka untuk mengalihkan perhatian lembaga investigasi.

Trik berpura-pura salah mentransfer uang ke properti palsu adalah trik yang sangat canggih, subjek dengan sengaja mentransfer uang yang salah ke rekening seseorang.

Setelah pihak lain menerima uang tersebut, seringkali subjek berpura-pura menjadi debt collector dari sebuah perusahaan keuangan untuk menghubungi, mengancam dan menuntut agar mereka mengembalikan uang yang baru diterimanya sebagai pinjaman dengan bunga selangit.

Soal meminta untuk menyimpan uang, mereka yang diminta secara tidak sengaja akan menjadi kaki tangan penipuan ketika ketahuan.

Dalam kasus putri Chen, karena ibunya mengetahuinya tepat waktu, dia membantu polisi berhasil menyelesaikan penipuan tersebut.

Kisah Lain, Pria Ini Kaget Bangun Tidur Ada Transferan Rp 1,3 Triliun

Apa jadinya jika rekening mendadak berisi triliunan bukan karena kerja keras melainkan karena salah transfer?

Hal ini rupanya dialami oleh seorang laki-laki asal Amerika Serikat bernama Daniel Levene. 

Pasalnya, dia begitu kaget saat mendapat transferan dana senilai US$ 89.900.912 atau sekitar Rp 1,3 triliun di rekeningnya.

Baca juga: Viral Pria Royal Tak Pernah Ragu Transfer Jutaan Rupiah ke Pacar, Endingnya Tetap Disia-siakan

Daniel Levene, ketiban rezeki karena uang salah transfer ke rekeningnya.
Daniel Levene, ketiban rezeki karena uang salah transfer ke rekeningnya.

Diketahui uang sebesar itu berasal dari E-Trade Financial Corporation, yang merupakan insiden salah transfer. 

Dilansir dari Unilad, Levene menceritakan dirinya begitu kaget saat baru bangun tidur dan kala itu sedang iseng memeriksa saldonya.

Ketika dia memeriksa saldonya, mantan pedagang obligasi Goldman Sachs berusia 50 tahun itu menemukan bahwa E-Trade Financial Corporation, anak perusahaan Morgan Stanley yang menawarkan platform perdagangan elektronik untuk memperdagangkan aset keuangan menyetorkan lebih dari Rp 1,3 triliun ke dalam rekeningnya. 

"Apakah saya baru saja memenangkan lotere?" ujarnya.

Saat itu dia masih tidak menyangka uang triliun masuk ke rekeningnya.

Dia bergegas menelepon seorang teman untuk memberi tahu mereka tentang keberuntungan yang baru saja dialaminya itu. 

Halaman
123
Sumber: TribunNewsmaker
Tags:
ChinaChenTiongkok
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved