Berita Viral
Bergerak Cari Fakta, Tangis Dedi Mulyadi Pecah saat Temui Ibu Pegi DPO Kasus Vina Cirebon
Mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi tak kuasa menahan tangis kala menemui ibu dari Pegi Setiawan, DPO kasus Vina Cirebon yang sudah ditangkap polisi
Editor: Galuh Palupi
TRIBUNTRENDS.COM - Mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi tak kuasa menahan tangis kala menemui ibu dari Pegi Setiawan, DPO kasus Vina Cirebon yang sudah ditangkap polisi.
Menurut Dedi Mulyadi, pertemuan dengan ibunda Pegi itu membawa kesan mendalam.
Hati Dedi Mulyadi sontak ikut bersedih melihat kondisi ibu Pegi yang harus menghadapi kenyataan anaknya jadi terduga kasus pembunuhan.
"Barusan saya sudah bertemu dengan ibunya Pegi, di mana air mata saya keluar karena bertemu dengan seorang ibu tuh (sedih), apalagi ibu yang mengalami kesusahan, hati saya tidak pernah bisa dibohongi," jelas dia.
Kata Dedi, Ibu Pegi juga menyampaikan, bahwa anaknya adalah seorang kuli bangunan di Bandung dan tidak berada di rumah saat peristiwa terjadi.

"Ibunya menyatakan ada saksinya, ada bapaknya, ada adiknya dan dia menyampaikan bahwa motor yang ada di rumahnya itu sudah lama mogok," katanya.
Baca juga: Fakta Rumah Pegi Ternyata Dekat dengan Lahan Kosong TKP Kasus Vina Cirebon, Cuma 6 Menit Jalan Kaki
Dedi menegaskan, bahwa kedatangannya bukan untuk mendukung terpidana, melainkan untuk mendukung pengungkapan kasus ini secara objektif.
"Kedatangan saya bukan mendukung ke terpidana, (tapi) saya mendukung kasus ini terungkap secara objektif."
"Saya mendukung kasus ini terungkap secara terbuka, saya mendukung kasus ini dibuka secara transparan, itu saja," ujarnya.
Dedi juga menyoroti, bahwa ramainya kasus ini dipicu oleh adanya film yang menggambarkan peristiwa tersebut dan asumsi bahwa para DPO adalah anak pejabat atau petinggi Polri.
"Yang paling utama kan, kasus ini muncul karena adanya film, sehingga jadi ramai. Kedua, kasus ini karena orang berasumsi bahwa para DPO-nya ini anak dari pejabat atau anak petinggi Polri."
"Sehingga menjadi menarik, kok polisi susah nangkap ya, karena anak pejabat atau petinggi polri," ucap Dedi.
Dedi Mulyadi berharap agar kasus ini dapat segera diselesaikan dengan cara yang adil dan transparan, memberikan kejelasan kepada publik tentang mana yang benar dan mana yang salah.
"Semoga kasus ini segera bisa selesai, publik bisa melihat mana yang benar dan mana yang salah."
"Saya percaya betul, bahwa kepolisian bisa bekerja secara profesional," jelasnya.
Sakit Hati Ditinggal Suami, Wanita di Lubuklinggau Bakar Rumahnya yang Ternyata Sudah Dibeli Orang |
![]() |
---|
Viral Sosok Siswa Pamerkan Porsi Semangka 'Setipis Tisu' di MBG, Langsung Banjir Komentar |
![]() |
---|
Dari Antar Pesanan ke Maut: Kronologi Ojol Terlindas Rantis, Roda Besi Brimob Hentikan Napas Affan |
![]() |
---|
Roda Besi Brimob Renggut Nyawa Ojol, Teriakan Berubah Tangisan, Kapolri Tunduk Meminta Maaf |
![]() |
---|
Malam Mencekam di Jakarta, Ojol Terlindas Rantis Brimob saat Demo, Video Amatir Viral di Medsos |
![]() |
---|