Breaking News:

Berita Viral

Viral Bocah di Bogor Nangis Kelaparan, Ayah Terpukul Gibran Diperlakukan Begitu, Ketua RT Bertindak

Fakta bocah di Bogor bernama Gibran nangis kelaparan, ayah terpukul tahu perlakuan istri ke anaknya, rumah ditulisi ini oleh Ketua RT.

Editor: ninda iswara
Kolase TribunTrends/tiktok
Fakta bocah di Bogor bernama Gibran nangis kelaparan, ayah terpukul tahu perlakuan istri ke anaknya, rumah ditulisi ini oleh Ketua RT. 

Kertas putih bertuliskan rumah dalam pengawasan tertempel di dinding rumah Hamzah.

Usut punya usut, surat yang ditulis menggunakan pulpen tersebut dibuat oleh inisiatif RT setempat.

Dari pantauan TribunnewsBogor.com, tempat tinggal Gibran berada di area yang cukup padat penduduk di dalam gang sempit.

Rumahnya nampak sederhana dan tidak begitu luas dinding yang tidak dicat seluruhnya.

Baca juga: Anak Nangis Kelaparan, Terungkap Pekerjaan Ibu Viral yang Bentak Anak, Dapat Perhatian Pemkab Bogor

Gibran, bocah di Bogor yang nangis kelaparan, rumahnya dalam pengawasan
Gibran, bocah di Bogor yang nangis kelaparan, rumahnya dalam pengawasan

Keluarga Gibran Masuk Kategori Keluarga Tak Mampu

Camat Bojonggede, Tenny Ramdhani mengatakan keluarga tersebut masuk dalam kategori tidak mampu yang memerlukan perhatian dari pemerintah.

Kendati demikian, selama ini keluarga tersebut tidak masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sebagai penerima manfaat dari pemerintah.

"Kami sudah konfirmasi ke RT/RW kenapa tidak didata dan sebagainya. Sebetulnya sudah, namun keluarga belum sempat memberikan data-data yang menjadi prasyarat untuk bisa didaftarkan," ujarnya kepada wartawan, Selasa (7/5/2024).

Di samping itu, Tenny Ramdhani mengaku baru mengetahui kejadian tersebut setelah ramai jadi perbincangan di media sosial.

Ia pun langsung mengunjungi kediaman keluarga Gibran untuk melihat kondisi sang anak dan memberikan support khususnya kepada ayah dari Gibran yang saat itu ada di rumah.

"Kami memberikan dukungan moril, motivasi kepada bapak Hamzah. Kemudian membawa bantuan baik berupa makanan maupun juga family kit dan lain-lain," terangnya.

Tenny Rhamdani memaparkan, setelah melakukan koordinasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bogor, keluarga tersebut langsung didaftarkan ke dalam DTKS dan juga BPJS Kesehatan.

Ia mengatakan, langkah tersebut diambil untuk jangka panjang dalam memberikan kesejahteraan bagi keluarga yang bersangkutan.

"Alhamdulillah BPJS-nya sudah terdaftar, sudah didaftarkan DTKS dan sudah menjdi bagian dari keluarga penerima bantuan secara berkelanjutan," katanya.

Lebih lanjut, ia mengatakan langkah berikutnya adalah akan terus berkomunikasi dengan Dinsos Kabupaten Bogor dalam untuk memberikan perhatian terhadap Gibran.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
GibranBogorkelaparan
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved