Trauma Diajak Bertemu Kartika Putri, Richard Lee: Kalau Merasa Bersalah, Silahkan Minta Maaf di TV

"Kalau dia mau berdamai atau merasa bersalah, silakan minta maaf di depan televisi atau di media sosial, nanti saya dengarkan. Saya akan tanggapi apakah saya memaafkan atau nggak saya ikhlaskan. Tapi kalau untuk bertemu lagi saya pikir agak berat ya," tandasnya.

Baca juga: Memanas! Kartika Putri Ejek Balik Nyinyiran Richard Lee: Dia Berpendidikan Kok Ngomongin Soal Azab

Diketahui permasalahan Kartika Putri dengan Richard Lee terjadi saat sang dokter diduga mereview produk kecantikan istri Habib Usman tersebut. Namun konten tersebut dinilai telah mencemari nama baik Kartika Putri.

Hingga akhirnya Kartika melaporkan Richard Lee.

Lebih lanjut belakangan ini Richard Lee menyinggung penyakit kulit yang dialami oleh Kartika Putri karena azab.

Kartika Putri Ngamuk, Videonya Diunggah Richard Lee

Artis Kartika Putri dan Dokter Richard Lee terlibat perang komentar di media sosial.

Bak kesabarannya sudah habis, Kartika Putri memilih langsung 'melabrak' Dokter Richard Lee lewat kolom komentar.

Istri Habib Usman ini bak tak terima videonya diunggah oleh Dokter Richard Lee di akun Instagramnya.

Baca juga: Kartika Putri Sembuh, Minum Obat Sama tapi Lebih Cocok dari Singapura: Langsung Kering Alhamdulillah

Kartika Putri lantas meminta sang dokter menyudahi drama yang dibuat selama ini.

Hal itu bermula ketika Kartika Putri menyebut bahwa ditangkapnya dokter Richard oleh polisi bukan karena salah dirinya.

Pernyataan istri Habib Usman bin Yahya saat menjadi bintang tamu di program acara tv ini pun diunggah kembali oleh dr Richard Lee.

"Bahwa Richard Lee itu ketangkap polisi bukan karena saya, dia dua kali diseret-seret polisi itu bukan karena saya,” kata Kartika Putri dalam cuplikan video tersebut, pada Minggu, (3/3/2024).

Dokter kecantikan ini pun tampak tak terima dengan pengakuan Kartika Putri dan berbalik melayangkan sindiran pedas.

"Jangan ketawa mb, saya bangga koq pernah diseret2 dan ditangkep gara2 edukasi untuk wanita di Indonesia.. Jd suatu kebanggaan u sy memperjuangkan hal yg benar.

Kasus ini murni kriminalisasi, krn 2022 saya sudah menang PRA PERADILAN yg menyatakan laporan anda ngawur, dan semua sitaan dipaksakan.." tulis dr Richard Lee.