Kartika Putri Ancam Penjarakan Richard Lee, Sebut Selalu Giring Opini, Sang Dokter Tak akan Maafkan

Dia yakin, orang yang menzaliminya akan mendapatkan ganjaran.

"Kalian semua yang akan mendapatkan ganjaran. Sampai mati, sampai pejam mata saya, saya tidak akan meaafkan kalian semuanya," tegas Richard.
Dalam kesempatan lain, Richard berdalih ia harus mengeluarkan amarahnya agar tak jadi penyakit.

"Saya harus ngelanjutin hidup saya, dan untuk melanjutkan hidup saya, saya harus keluarkan kemarahan ini," terangnya.

"Kalau saya pendem kemarahan ini, bisa sakit saya. Bisa mati saya," tutup Richard.

Trauma Diajak Bertemu Kartika Putri, Richard Lee: Kalau Merasa Bersalah, Silahkan Minta Maaf di TV

Merasa trauma, dokter Richard Lee tolak mentah-mentah ajakan bertemu dari Kartika Putri.

Dari pada bertemu langsung, Richard Lee justru meminta Kartika Putri minta maaf melalui televisi atau media sosial jika memang ia merasa bersalah.

Ajakan bertemu itu sebelumnya diutarakan oleh suami Kartika Putri, Habib Usman, yang ingin perseteruan istrinya dengan sang dokter segera berakhir.

Dimana Kartika Putri sempat mengirimkan pesan DM kepada istri Richard Lee atas saran dari Habib Usman.

Pesan tersebut disampaikan kepada Reni Effendi untuk mengajak silaturahmi.

Richard Lee justru menolak ajakan tersebut lantaran masih mengalami trauma.

Baca juga: Isi DM Kartika Putri ke Reni Effendi Istri Dokter Richard Lee Terungkap, Dibaca Tapi Tidak Dibalas

Sebab diketahui saat keduanya bertemu justru Richard Lee dilaporkan ke polisi hingga akhirnya dijemput paksa.

"Saya sedikit takut ya, kemarin tabayyun kan bawa-bawa pengacara, ujung-ujungnya saya dapat somasi, ujung-ujungnya saya dilaporkan," kata Richard Lee saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (6/3/2024).

"Saya dijemput, saya dipenjara 1x24 jam. Dia membuat istri saya menangis, dia membuat orangtua saya menangis dan cemas, pasti ada rasa kesakitan dalam diri saya," sambungnya.

Trauma tersebut menjadi hal wajar menurut Richard karena telah merugikan dirinya dan keluarga. Sehingga butuh waktu bagi Richard Lee untuk bisa terbebas dari rasa trauma tersebut.