Berita Viral
Cerita Polisi Soal Pria di Bima yang Berdoa di Jalan Usai Ditilang, Minta Satlantas Diberi Hidayah
Polisi buka suara mengenai aksi seorang pria paruh baya bersorban yang berdoa di tengah jalan, minta polisi diberi hidayah.
Editor: jonisetiawan
TRIBUNTRENDS.COM - Polisi akhirnya buka suara mengenai aksi seorang pria paruh baya bersorban yang berdoa di tengah jalan, minta polisi diberi hidayah.
Diketahui, pria tersebut berdoa karena dirinya kesal ditilang oleh polisi.
Aksi pria itu viral di media sosial, salah satunya diunggah Instagram @memomedsos, Rabu (28/2/2024).
Dalam video itu seorang pria tengah bersujud dan berdoa didekat polisi lalu lintas.
Baca juga: Viral Karena Tampan, Polisi Ini Jujur Ungkap Masa Lalu, Banyak Operasi Plastik Demi Ubah Penampilan

Pria itu tampak mengenakan sorban dan berdoa meminta agar polisi mendapatkan azab dah hidayah.
Hal itu karena ia merasa kesal setelah motornya ditilang oleh polisi karena tidak memakai helm.
Pria itu juga diduga tidak membuat surat-surat kendaraan dan surat izin mengemudi (SIM).
Dalam doanya dia meminta Allah agar memberikan azab pada petugas tersebut.
"Saya dizalimi oleh manusia yang tidak beriman ya Allah. Lindungi kami ya Allah ya rahim,” ungkap singkat isi doa pengendara yang terdengar di video tersebut.
"Saya wati ringuk (saya tidak gila). Nahu dou normal (saya orang normal).
Saya biasa dari masjid ke masjid sebagai pendakwah.
Saya ingin petugas diberikan hidayah karena sudah menilang motor saya," ujar pria yang mengaku warga asli Desa Sai, Kecamatan Soromandi, Kabupaten Bima itu.
Peristiwa itu diketahui terjadi di Jalan Bima-Sumbawa, tepatnya di depan Masjid Terapung Amahami, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, Selasa (27/2/2024) siang.
Pada saat itu, polisi tampak telah melakukan razia gabungan.
Pria yang belum diketahui identitasnya itu pun kesal karena ditilang.
Baca juga: Tak Terima Ditilang, Pria Bersorban Doa di Jalan Minta Polisi Diberi Azab: Saya Didzalimi ya Allah
"Pria yang mengenakan jubah seperti pendakwah itu meminta pertolongan kepada Allah. Dia memohon agar para petugas diberikan hidayah sekaligus azab.
Dia merasa dizalimi karena motornya ditilang oleh petugas lantaran tidak memakai helm.
Dia juga tidak membawa SIM dan STNK." tulis keterangan unggahan.
Penjelasan Polisi
Kasubsi Humas Polres Bima Kota, Aipda Nasrun mengonfirmasi adanya kejadian pria bersorban yang beredoa di tengah jalan dan viral di media sosial tersebut.
Ia mengatakan, kejadian itu di jalan raya depan Masjid Terapung, Kelurahan Dara, Kota Bima.
Nasrun mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Selasa (27/2/2024) sekitar pukul 10.00 Wita.

"Benar, kejadiannya itu saat anggota Satlantas melakukan operasi gabungan di depan Masjid Terapung," kata Nasrun saat dikonfirmasi, Jumat (1/3/2024), dikutip dari Kompas.com.
Kejadian bermula ketika anggota Satlantas bersama petugas Samsat Kota Bima menggelar operasi gabungan untuk menindak pelanggar lalu lintas.
Baca juga: Lawan Arus & Tak Pakai Helm, Emak-emak Ngamuk Kena Tilang, Polisi Cabut Kunci Motor Berujung Cekcok
Ketika operasi berlangsung, anggota pun mendapati pria itu melintas menggunakan sepeda motor tanpa pelat motor.
Setelah ditahan dan diperiksa ternyata yang bersangkutan tidak memiliki SIM dan surat-surat kendaraan seperti STNK.
"Oleh anggota saat itu ditahan kendaraannya, tapi pengendara ini keberatan lalu menggelar kain di tengah jalan dan berdoa," ujarnya.
Dijaga polisi
Aksi nekat pria bersorban itu pun menarik perhatian pengendara lain yang melintas, didokumentasikan hingga diunggah ke media sosial.
Pada saat itu personel kepolisian yang tengah bertugas langsung berjaga dan mengatur lalu lintas agar yang bersangkutan tidak ditabrak kendaraan lain.
Saat berdoa menggunakan bahasa Bima, lanjut dia, pria itu memohon agar aparat kepolisian mendapat hidayah dari sang pencipta.
Baca juga: Ditilang Berujung Dipinang, Wanita Makassar Menikah dengan Polisi, Ketemu Waktu SMA Tak Pakai Helm
"Kita jaga karena takut ditabrak kendaraan lain yang melintas. Dia doa minta polisi diberikan hidayah," ungkapnya.
Lebih lanjut, Nasrun menegaskan tidak hanya pria itu yang ditilang polisi ketika operasi gabungan, sejumlah pengendara lainnya yang melanggar juga mendapatkan tindakan serupa.
Saat ini kendaraan yang bersangkutan sudah diamankan di Mapolres Bima Kota untuk proses lebih lanjut.
"Tidak hanya bapak itu saja, banyak pengendara lain yang juga kita tidak, ada sekitar puluhan tidak memiliki SIM dan helem. Sekarang motor pria itu kita amankan di polres," kata Nasrun.
***
Artikel ini diolah dari TribunJabar
Sumber: Tribun Jabar
Kekerasan di Ruang Perawatan: dr Syahpri Polisikan Keluarga Pasien RSUD Sekayu, Tak Ada Maaf |
![]() |
---|
Dibentak, Dicaci, Dipaksa Lepas Masker, dr Syahpri Tunggu Ucapan Maaf Keluarga Pasien RSUD Sekayu |
![]() |
---|
Penyebab Keluarga Pasien Caci Maki Dokter RSUD Sekayu, Kecewa Soal Pelayanan, Bayar VIP Rasa BPJS |
![]() |
---|
Bule Traktir Warga Lombok Es Krim, Kaget Tagihan Rp 1 Juta, Tolak Bayar, Pedagang Ngamuk |
![]() |
---|
Pernikahan Batal, Bripda Farhan Diduga Kabur karena Faktor Mental, Calon Istri Tuntut Proses Hukum |
![]() |
---|