Langsung 2? Golkar Bakal Usung Ahmed Zaki dan Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta 'Kami Beri Surat Tugas'
Partai Golkar disebut akan mengusung Ridwan Kamil dan Ahmed Zaki untuk maju menjadi bakal calon gubernur DKI Jakarta
Editor: Nafis Abdulhakim
Berdasarkan data LHKPN 16 Maret 2023 untuk periodik 2022.
Total Harta Kekayaan Sahroni mencapai Rp. 349 Miliar.
Namun karena ada hutang sebesar Rp. 50 Miliar, maka Harta Kekayaan bersihnya adalah Rp 298 Miliar.
Selain petinggi di NasDem, Sahroni adalah anggota DPR RI dua periode sejak 2014.
Saat ini ia menjabat menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR RI.
Sahroni kembali muncul di gelanggang kontestasi politik Jakarta karena mengomentari baliho Ridwan Kamil yang dinarasikan sebagai ancang-ancang menjadi calon DKI 1.

Sahroni mengaku belum benar-benar menentukan arah politiknya terkait Pilkada DKI 2024.
Namun, menurutnya, jika ia mau terjun ke pesta demokrasi Jakarta, langkahnya akan ringan, sebab dia putra daerah dan memang tinggal di Jakarta.
”Kalau saya kan sudah di Jakarta. Kalau RK doang, mah, gampang, dah. Lawannya terlalu mudah,” kataSahroni di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Kamis (23/3/2024).
"Kan mungkin Ridwan Kamil mau maju Gubernur Jakarta. Dia kan otw dari Bandung ke Jakarta."
"Antara maju dan tidak, sama dengan Ridwan Kamil," pungkasnya.
Ridwan Kamil
Nama ketiga adalah Ridwan Kamil.
Pria yang karib disapa Kang Emil itu memiliki kiprah gemilang di Jawa Barat.
Suami Atalia Praratya itu merupakan Wali Kota Bandung 2013-2018 dan Gubernur Jawa Barat 2018-2023.
Selepas lengser dari Jabar 1, Kang Emil masuk Partai Golkar dan mendapat jabatan wakil ketua umum.
Di Pilpres 2024, Kang Emil dipercaya menjadi Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jawa Barat untuk pasangan Prabowo-Gibran.

Nama Kang Emil menggetarkan Jakarta lewat baliho di Jalan Hang Lekir, Jakarta Selatan.
Pada baliho tersebut foto Ridwan Kamil menggendong tas besar terpampang.
Di atasnya terdapat gambar percakapan pesan singkat
"Lagi jalan ke mana, Kang?
OTW Jakarta nihhh," tertulis di baliho.
Warganet ramai menangkap tulisan di baliho itu sebagai ancang-ancang Ridwan Kamil untuk maju Pilkada DKI 2024.
Baca juga: Bersaing dengan artis, Real Count Istri Ridwan Kamil Teratas, Melly Goeslaw, Farhat Abbas Tertinggal
"Terima kasih atas dukungan dan antusiasme masyarakat. Namun, saya harap masyarakat bersabar. Mohon tunggu di 29 Februari 2024," ujar Kang Emil lewat rilis resmi yang diterima Kompas.com dari sekretaris pribadinya, Jumat (23/2/2024).
Kang Emil pun mengungkapkan, dirinya mendapat mandat partai untuk bisa mencalonkan diri di Pilkada Jawa Barat ataupun DKI Jakarta.
"Saya dapat surat mandat untuk Jabar dan DKI, " katanya saat ditemui Kompas.com di Pasar Kreatif Jawa Barat, Jalan Pahlawan, Kota Bandung, Sabtu (24/2/2024).
Ahmed Zaki Iskandar

Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran untuk wilayah DKI Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar. (Elga Hikari Putra/TribunJakarta.com)
Di sisi lain, Ahmed Zaki Iskandar mengklaim juga menerima mandat untuk menjadi calon gubernur alias cagub di Pilkada DKI 2024.
Zaki sendiri merupakan Bupati Tangerang dua periode 2013-2023.
Saat ini, ia menjabat Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar DKI Jakarta.
"Sementara memang mandat dari Partai Golkar untuk sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta sudah diterima. Dan selebihnya saya serahkan kepada DPP Partai Golkar," ujar Zaki dalam wawancara dengan Kompas.com pada Rabu (21/2/2024).
Zaki juga turut bicara tentang map kuning yang diterimanya dari Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto.
Pada 23 November 2023, Instagram Golkar (@golkar.indonesia) mengunggah video saat Airlangga membagikan map kuning kepada sejumlah tokohnya.
Ada Airin Rachmi Diany yang disebutkan sebagai Calon Gubernur Banten, Ridwan Kamil juga diberi map kuning dengan narasi Calon Gubernur Jawa Barat.
Zaki pun mendapat map kuning, dengan narasi Calon Gubernur DKI Jakarta.
Eks Bupati Tangerang itu membeberkan isi surat di balik map kuning tersebut.
"Oh itu surat untuk melaksanakan berbagai macam kegiatan baik kampanye Partai Golkar. Sebagai ketua DPD juga untuk Pileg dan Pilpres 2024. Serta juga untuk meningkatkan popularitas sebagai bakal calon pimpinan daerah," ujar Zaki.
Zaki menjelaskan, map kuning itu adalah mandat dari ketua umum. Menurutnya, Golkar selalu menyiapkan kadernya jaruh hari sebelum kontestasi.
"Itu diberikan bukan hanya untuk saya saja. Banyak juga calon-calon yang lain, termasuk beberapa calon kepala daerah dari beberapa provinsi. Hampir seluruh provinsi di Indonesia mendapatkan mandat itu," kata Zaki.
"Partai Golkar selalu mempersiapkan kader-kadernya jauh-jauh hari," imbuhnya.
Diolah dari artikel Kompas.com dan TribunJakarta
Sumber: Kompas.com
10 Provinsi Paling Sedikit Penduduk di Indonesia, Kaltara Juaranya, Nomor 7 Penghasil Rempah-rempah |
![]() |
---|
Top 10 Provinsi di Indonesia Penghasil Beras Terbesar, Nomor 5 Sumatera Selatan Disusul Lampung |
![]() |
---|
Top 5 Kabupaten Paling Sedikit Terima Bansos Pangan di NTT, Juaranya 'Kota Dingin' Disusul Nagekeo |
![]() |
---|
Dikenal Bagian Negeri Seribu Bukit di NTT, Lebih dari 30 Persen Warganya Miskin Melebihi Sabu Raijua |
![]() |
---|
Top 5 Kabupaten Paling Sedikit Terima Bansos Pangan di Jawa Barat, Nomor 3 Kuningan Disusul Bekasi |
![]() |
---|