Berita Viral
Akhir Kisah Caleg di Subang Bikin Onar Nyalakan Petasan, Sudah Mediasi, Keluarga Siap Ganti Rugi
Kelakuan caleg gagal di Subang bikin resah warga, jalani mediasi, keluarga siap ganti rugi.
Editor: Apriantiara Rahmawati Susma
"Money politic tak bisa dihindari, sedangkan saya modal apa adanya, akhirnya tumbang," kata dia kepada Kompas.com via telepon, Selasa (20/2/2024).
Ia mengaku kalah dengan politik uang, walau sudah berusaha memikat hati masyarakat agar memilihnya.
Erfin sendiri bertarung di Dapil 1 Bondowoso dengan beberapa caleg petahana seperi Sinung Sudrajat dari PDIP dan Kukuh Raharjo dari Golkar.
Gagal saat pilkades
Erfin sempat menjadi kepala desa di Desa Bataan pada periode 2007-2013. Saat itu mendapat gaji Rp 450.000 dan di akhir jabatannya, naik menjadi Rp 1.050.000.
Saat menjadi kepala desa, ia sempat menjual rumah warisan orangtuanya untuk kegiatan desa dan ia pun mendapat penghargaan dari Bupati Bondowoso yang saat itu dijabat oleh Amin Said Husni.
Setelah masa jabatannya habis, Erfin kembali maju dalam pilkades. Namun ia mengaku dijegal sehingga tak lolos saat tahapan administrasi.
“Tahun 2021 kemarin saya nyalon lagi, tapi di Desa Kajar, tapi tidak jadi dan ada pada posisi nomor dua,” aku dia, Rabu (16/1/2024). Setelah gagal di pilkades, ia pun maju menjadi caleg.
Setelah gagal di pilkades, ia pun maju menjadi caleg.
Baca juga: Dapat Suara Rendah, Caleg Nasdem Tarik Bantuan Paving di Banyuwangi, Klarifikasi: Tak Beri Tahu Saya
Posisi di partai sempat digeser
Erfin bercerita sebelum maju menjadi caleg PAN, ia sempat didatangi salah satu ketua partai di Bondowoso yang menawarinya maju sebagai anggota DPRD.
Alasannya karena Erfin dikenal baik dan memiliki massa di daerah pemilihannya.
“Saat itu saya bilang apa adanya, saya sekarang tidak punya apa-apa, kondisi ekonomi saya ambruk total, mohon maaf jangan paksa saya nyaleg, karena biaya besar,” ungkap dia.
Saat itu ketua partai meyakinkan akan membantunya dengan berbagai program, hingga akhirnya Erfin pun sepakat untuk maju.
Namun dua bulan sebelum pemilihan, ia mendapatkan informasi jika poisisinya diganti oleh orang lain.

Sumber: Tribun Jabar
Alasan Penetapan 27 September Resmi Jadi Hari Komedi Nasional, Begini Tanggapan Kiki Eks CJR |
![]() |
---|
Menpar Widiyanti Putri Wardhana Buka Suara Soal Isu Sosok yang Ribet: Minta Air Galon untuk Mandi |
![]() |
---|
Skandal Keracunan Mengguncang Program Makan Bergizi Gratis: Antara Niat Baik dan Masalah di Lapangan |
![]() |
---|
Misi Mustahil! Remaja Ini Sembunyi di Roda Pesawat Selama Penerbangan ke India, Beruntung Hidup |
![]() |
---|
Ojol Viral yang Nyanyi 'Starlight' di Luar Konser, Berhasil Di-notice Promotor Muse, Banjir Hadiah |
![]() |
---|