Breaking News:

Berita Viral

Kernet Truk di Lampung Aniaya ODGJ hingga Tewas, Geram Mobil Dilempari Batu, 'Pelaku Mengakuinya'

Kesal truk tankinya dilempari batu sampai kaca depan pecah, seorang kernet menganiaya orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) hingga tewas di Bandar Lampung

Freepik
Ilustrasi korban penganiayaan hingga tewas. Kesal truk tankinya dilempari batu sampai kaca depan pecah, seorang kernet menganiaya orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) hingga tewas di Bandar Lampung 

Kanit Reskrim Polsek Batuaji, Iptu Muhammad Yudha Firmansyah menceritakan kronologis penganiayaan di Batam itu pada Rabu (14/2/2024) lalu.

Ketika itu Aj meminta agar No mencoblos paslon nomor urut 1.

Setelah selesai pencoblosan tidak ada masalah.

Masalah mulai muncul keesokan harinya.

Tepatnya setelah suami istri tersebut duduk berdua di depan kontrakan mereka di Pertokoan Cipta Prima, Kelurahan Buliang, Kecamatan Batuaji, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Saat bercerita berdua suaminya menanyakan siapa sebenarnya dipilih istrinya.

Dengan spontan istrinya menjawab bahwa pilihannya adalah capres 02.

"Mendengar jawaban tersebut Aj langsung tersinggung dan sempat terjadi perdebatan karena sebelumnya suaminya sudah meminta agar istrinya memilih 01," ucapnya, Sabtu (17/2/2024).

Baca juga: Unik! Lahir Saat Pemilu 2024, Bayi Ini Diberi Nama M Prabowo Gibran, Warganet Doakan Kebaikan

Istri dianiaya suami gegara beda pilihan di Pilpres 2024
Istri dianiaya suami gegara beda pilihan di Pilpres 2024 (Kolase Tribun Trends/Ist)

Istrinya yang merasa memilih sesuai dengan hati nurani menjawab bahwa banyak masyarakat yang antara suami istri beda pilihan.

Mendengar jawaban tersebut, Aj tidak terima dan langsung memukul istrinya.

"Aj memukul istrinya dengan meninju kepala belakang sebanyak tiga kali, sampai membuat kepala korban benjol," sebutnya.

No yang merasa teraniaya langsung membuat laporan ke Polsek Batuaji.

Ia berharap agar suaminya jera atas apa yang ia perbuat.

Yuda mengatakan pihaknya baru bisa meminta keterangan dari korban hari ini, Sabtu (17/2/2024).

"Kami baru minta keterangan, untuk hasil visum belum keluar," katanya.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Tags:
LampungODGJkernet truk
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved