Profesi Caleg DPR RI Dapil Jatim Meninggal sebelum Pemilu, Suara Tembus 16 Ribu: Ketiga Terbesar

TRIBUNTRENDS.COM - Terungkap profesi caleg DPR RI Jawa Timur yang meninggal dunia sebelum pemilu 2024.

Sakinatul Mutif memperoleh 16 ribu suara meski belum sempat berkampanye.

Ternyata Sakinatul Mutif sehari-harinya adalah seorang guru.

Caleg DPR RI ini bernama Sakinatul Mutif, meninggal dunia karena kecelakaan di Jalan Sukomulyo, Manyar, Kabupaten Gresik pada Januari 2024 lalu.

Meski sudah meninggal dunia, namun perolehan suara Sakinatul Mutif mampu menembus belasan ribu.

Sakinatul Mutif merupakan seorang guru MI di Ujungpangkah, Gresik.

Tak disangka banyak orang yang memilihnya. Bahkan ia tak sempat kampanye.

Namun ia mendapat kepercayaan dari para pemilih.

Baca juga: Caleg di Dapil DIY, Apa Kabar Suara Titiek Soeharto Mantan Istri Prabowo? Ini Perolehannya

Terpantau hari ini, Minggu (18/2/2024) berdasarkan laman resmi real count KPU, pemilu2024.kpu.go.id,
Sakinatul Mutif meraih 16.855 suara.

Ia masuk urutan ketiga terbesar di Partai Gerindra untuk Dapil Jawa Timur X (Gresik-Lamongan).

Ketua DPC Partai Gerindra Gresik Asluchul Alif membenarkan, bahwa caleg Sakinatul Mutif yang meraih belasan ribu suara itu telah menghembuskan nafas terakhir pada bulan Januari lalu.

"Iya, benar (Sakinatul Mutif)," ujarnya, Sabtu (17/2/2024). Dikutip dari Surya.co.id

Pria yang akrab disapa dokter Alif ini mengaku bangga, banyak sekali partisipasi masyarakat memberikan suara kepada almarhumah, meski yang bersangkutan sudah meninggal dunia satu bulan lalu.

Baca juga: Nasib Warga Diusir dari Rumah, Dituding Tak Coblos Caleg Tertentu, Diberi Rp30 Ribu, Minta Video

"Suara dari surga," imbuhnya.

Sementara Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gresik Akhmad Roni mengatakan, mekanisme apabila ada caleg yang meninggal dunia sebelum Pemilu 2024 berlangsung.

Data dari caleg tersebut, sudah masuk dalam daftar calon tetap (DCT). Suara yang diraih caleg yang sudah meninggal tetap dianggap sah.

"(Suara-nya) sah untuk partai," ujarnya.

Hasil Real Count Pileg Artis Komedian 2024

Terpantau pada Minggu (18/2/2024) dikutip dari laman real count KPU, pemilu2024.kpu.go.id, jika popularitas artis tersebut pun cukup moncer dalam mengerek suara mereka di daerah pemilihan (dapil) masing-masing.

Berikut update perolehan suara para artis komedian DPR RI versi real count hingga Minggu (18/2/2024).

1. Denny Cagur

Deny Wahyudi alias Denny Cagur mencalonkan diri dari daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat II, yang meliputi Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat melalui Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia Perjuangan (PDIP)

Saat ini Denny Cagur terpantau memperoleh suara 10.275 berada di posisi kedua dari 10 caleg.

2. Narji

Sementara Sunarji Riski Radifan alias Narji mencalonkan diri dari daerah pemilihan (dapil) Jawa Tengah X yang meliputi Kabupaten Batang, Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Pemalang, dan Kota Pekalongan, dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Narji saat ini mempereroleh suara 8.918, berada di posisi kedua dari 7 caleg.

3. Uya Kuya

Uya Kuya mencalonkan diri dari daerah pemilihan (dapil) DKI Jakarta II, dari Partai Amanat Nasional (PAN).

Menurut real coun KPU saat ini, Uya Kuya memperoleh suara tertinggi sebanyak 124.665 suara.

Suami Astrid menempati posisi pertama dari 7 caleg.

4. Eko Patrio

Eko Hendro Purnomo atau lebih dikenal dengan nama Eko Patrio mencalonkan diri dari daerah pemilihan (dapil) DKI Jakarta I dari partai Partai Amanat Nasional (PAN).

Eko Patrio saat ini meraih suara tertinggi sebanyak 25.958 suara.

Suami Viona Rosalina unggul jauh dibandingkan caleg-caleg PAN lainnya di dapil yang sama berdasarkan hasil perhitungan sementara.

5. Gilang Dirga

Gilang Dirgahari mencalonkan diri dari daerah pemilihan (dapil) DKI Jakarta I dari Partai Persatuan pembangunan (PPP).

Gilang Dirga saat ini memperoleh suara 4.383.

Gilang Dirga menempati suara terbanyak kedua dari 6 Caleg PPP yang berkontestasi di Pileg 2024 dapil Jakarta I.

6. Aldi Taher

Sementara Aldi Taher yang mencalonkan diri dari daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat VII partai Perindo.

Aldi Taher justru jadi yang terkecil di partainya, ia memperoleh suara 6.461.

Aldi Taher berada di posisi terakhir dari 10 caleg.

Lantaran hal itu, Aldi Taher disinyalir tak akan lolos ke Senayan.

(TribunSumsel.com/ Laily Fajrianty)

Diolah dari artikel TribunSumsel.com.