Berita Viral
Pria Obesitas 210 Kg di Gianyar Pingsan di Rumah, Proses Evakuasi Dramatis, Diangkut dengan Pikap
Pria obesitas dengan berat 210 kilogram bernama I Putu Bagus Trisna Hadibrata (34) pingsan di rumahnya di Gianyar.
Editor: jonisetiawan
Pria berusia 33 tahun itu menjalani perawatan intensif dengan penanganan sejumlah dokter spesialis.
"Selain tim spesialis IGD, pasien juga ditangani dokter spesialis penyakit dalam, bedah dan gizi, tapi kami juga melihat perkembangannya, kalau memerlukan koordinasi dengan spesialis yang lain akan tambahkan timnya," kata Wakil Direktur Pelayanan RSUD Kabupaten Tangerang, Mohamad Rifki.
Rifki menyampaikan pihaknya telah melakukan pemeriksaan terkait pernapasan dan tekanan darah terhadap Engky.
Akan tetapi, pihaknya pun akan tetap berfokus terhadap pasien tersebut lantaran memiliki pembengkakan pada dua kakinya.
Baca juga: Pria Obesitas 130 Kg di Kramat Jati Dievakuasi Damkar, Kondisi Patah Kaki, Tak Banyak Kendala

"Ke dua kaki pasien bengkak, terutama kiri, karena sebelah kiri itu memang lebih besar, mungkin karena kurangnya higenis sehingga menimbulkan infeksi," kata dia.
"Kami juga akan cari dalemannya seperti apa, sehingga penanganan lebih cepat," sambungnya.
Menurutnya, Engky pernah melakukan operasi di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) pada 2021 lalu terkait kedua kakinya tersebut.
Akan tetapi, penanganan terhadap pasien harus terputus lantaran terkendala biaya untuk perobatan sehari-harinya.
"Kami belum tahu ada penyakit bawaan atau tidak, tapi akan dicek semuanya kalau bisa ditangani akan kami tangani," tuturnya.
"Kalau pasien butuh penanganan multi disiplin, akan kami evaluasi setiap harinya dan kalau memungkinkan bisa ditangani secara komprehensif disini, tapi kalau penanganan lebih spesifik kita akan koordinasi dengan ke RSCM," terang Mohamad Rifki.
Reaksi Pj Gubernur Banten
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meminta kepada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang untuk memberi penanganan khusus terhadap Engky (33).
"Iya kami sudah komunikasikan dengan pihak rumah sakit untuk mempersiapkan dan memberikan pemantauan terhadap pasien obesitas, agar kondisinya bisa tetap terjaga dan terkontrol dengan baik," ujar Al Muktabar kepada awak media, Selasa (9/1/2024).
Baca juga: Alami Obesitas hingga Berat 200 kg, Tukang Ojek di Tangerang Tak Bisa Kerja, Awal Mula Membengkak
Lebih lanjut ia menjelaskan, telah meminta kepada seluruh layanan fasilitas kesehatan di Provinsi Banten untuk dapat mendata secara rinci apakah terdapat warga yang memiliki potensi gejala obesitas.
Dengan menghindari sejak dini gejala obesitas di masyarakat tersebut, potensi untuk menghindari resiko kematian dapat terlaksana.
Sumber: Tribun Bali
Ojol Viral yang Nyanyi 'Starlight' di Luar Konser, Berhasil Di-notice Promotor Muse, Banjir Hadiah |
![]() |
---|
Kabar Kabur ke Singapura Terbantahkan, Begini Kisah Ahmad Sahroni Bertahan Hidup dari Amukan Massa |
![]() |
---|
Kumpulan Prompt Gemini AI, Ubah Potret Pribadi Jadi Keren Bak Hasil Studio Foto, Ini Caranya |
![]() |
---|
Mau Foto Keren Bak Model Profesional? Modalnya Cuma Foto Selfie dan Prompt Gemini AI, Ini Caranya |
![]() |
---|
Mungkinkah Gabung Foto Masa Kecil dan Sekarang? Pakai Prompt Gemini AI Ini, Hasilnya Realistis |
![]() |
---|