Berita Viral
Terbawa sampai Menteng, Begini Kondisi Yan Iskandarsyah Petugas Dishub yang Nemplok di Kap Mobil
Terungkap kondisi petugas Suku Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta Selatan bernama Yan Iskandarsyah yang nemplok di kap mobil terbawa sampai Menteng.
Editor: jonisetiawan
Kronologi Kejadian
Kapolres Kubu Raya AKBP Arief Hidayat melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya Aiptu Ade mengungkap kronologi kejadian.
Dijelaskan AKBP Arief Hidayat, kejadian itu berawal dari kemacetan panjang di simpang empat kapur.
"Sumber kemacetan karena ada satu unit bus Damri yang mogok yang mengalami kerusakan sehingga tak mampu menanjak, saat Polantas Bripka M.Isa Nur mengurai kemacetan di atas jembatan kapuas dua bersama Bripda Novandro bus Damri bergerak mundur dengan sigap Bripda Novandro memberikan sepeda motor pribadinya untuk mengganjal lajunya gerak bus Damri agar tidak menghantam Mobil Tronton Pertamina pengangkut BBM yang tepat di belakangnya," jelasnya.
Selanjutnya, Bripka M Isa Nur dan Bripda Novandro langsung menuju Jembatan Kapuas 2 untuk mencari sumber kemacetan tersebut.
Lanjut Ade, sumber kemacetan yakni satu unit bus Damri Pontianak - Putusibau mengalami kendala teknis yang membuatnya tidak kuat menanjak.
Baca juga: SOSOK Bripda Novandro, Polisi Relakan Motor Jadi Ganjal Bus Agar Tak Mundur, Selamatkan Banyak Jiwa

Saat Bripka M. Isa Nur dan Bripda Novandro sedang mengurai kemacetan di atas Jembatan Kapuas 2, bus Damri bergerak mundur.
Bripda Novandro dengan sigap membaringkan motornya di belakang bus.
"Saat Mobil bus Damri itu bergerak mundur dengan sigap Bripda Novandro memberikan motor pribadinya sebagai pengganjal agar bus tersebut berhenti dan tidak menabrak Mobil Tronton Pertamina pengangkut BBM, hal tersebut ia lakukan agar menghindari jatuhnya korban jiwa," kata Ade.
"Alhamdulillah gerak mundur bus Damri tersebut berhenti dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut," lanjutnya.
Penjelasan Bripda Novandro
Saat dikonfirmasi, Bripda Novandro mengatakan, melihat gerak mundur bus Damri ke belakang ia langsung merebahkan kendaraannya tepat di ban belakang bus Damri.
"Saat melihat bus Damri itu bergerak mundur ke belakang saya langsung mengambil motor dan langsung saya baringkan tepat di ban belakang bus Damri, sehingga gerak mundurnya terhenti, di mana di belakang bus tersebut terdapat 1 unit Mobil Tronton Pertamina pengangkut BBM," kata Novandro.
Bripda Novandro mengatakan, keputusan ia merelakan kendaraannya untuk mengganjal bus tersebut untuk menghentikan laju kendaraan yang bergerak mundur ke belakang agar tidak adanya korban jiwa.
Akibat mengganjal bus tersebut, sepeda motor jenis Yamaha Aerox milik Bripda Novandro ringsek.
Ia juga menyebut seniornya yang bernama, Bripka M Isa ikut melepaskan motornya untuk ganjalan.
"Kejadiannya cepat. Spontan saya lepaskan motor. Senior saya, M Isa juga pas lewat di situ juga melepaskan motor miliknya untuk ganjalan," ungkap Novandro.
"Fokus saya memang ke pengendara yang ada di belakang. Bagaimana agar mereka tidak kena bis," paparnya.
Novandro mengatakan, sepeda motor miliknya dan M Isa terseret kurang lebih tiga meter.
"Setelah sekitar tiga meter, baru bus Damri itu berhenti. Alhamdulillah tidak kena mobil dan kendaraan lain," katanya.
Baca juga: Pengendara Motor di Cisarua Ngamuk, Ogah Putar Balik, Mau Lewati Car Free Night, Nekat Bantah Polisi

Dirinya tak dapat membayangkan jika aksi spontan itu tak dilakukan.
Terlebih di belakang bus Damri itu juga ada mobil Pertamina yang sedang mengakut minyak.
"Kita bersyukur tidak ada warga yang kena. Kondisi lalu lintas juga kembali normal karena banyak yang membantu," katanya.
Setelah sepeda motornya ringsek, Novandro tetap melaksanakan tugasnya seperti biasa.
Bahkan di malam tahun baru dirinya juga tetap melaksanakan tugas mengatur lalu lintas.
Lebih lanjut, sementara kini ia menggunakan motor sang bapak untuk betugas.
"Untuk sementara pakai Kirana, motor bapak," katanya seraya tersenyum.
***
Sebagian artikel ini diolah dari TribunJakarta
Bupati Landak Kalbar Geram ASN Abai Upacara HUT RI, Perilaku Tak Disiplin: Kami Pastikan Ada Sanksi |
![]() |
---|
Sosok Painem Pedagang Tegur Wisatawan Telaga Sarangan Magetan, Sudah Jualan di Situ 50 Tahun |
![]() |
---|
Nasib Karisto Gideon Dimara Paskibraka Papua Barat Daya yang Nyaris Pingsan, Kini Dilirik Menkumham |
![]() |
---|
Nasib Tim Drumband MTsN 7 Jambi Pasca Insiden Lagu Ulang Tahun, Diundah Tampil di Karnaval Kabupaten |
![]() |
---|
'Bukan Istri Saya' Camat Sungai Bahar Jambi Bantah Insiden Lagu Ganggu Drumband MTsN 7: Tidak Tahu |
![]() |
---|