Curhat Selebgram Barang-barangnya Diambil Suami & Diberikan ke Cewek Lain, Kesal: Semua Demi Nafsu

TRIBUNTRENDS.COM - Seorang selebgram Malaysia meluapkan rasa kesalnya akan ulah sang suami.

Ia menyebut sang suami telah mengambil barang-barangnya dan diberikan ke cewek lain yang merupakan selingkuhannya.

Selebgram bernama Hajar Hanif ini sempat mengaku kalau sudah dijatuhi talak tiga oleh sang suami, Mikhail Isaaq.

Namun tampaknya perceraian resmi belum ditempuh oleh keduanya.

Melalui sebuah video di akun TikTok-nya, Hajar Hanif menuding Mikhail Issaq telah mengambil jam tangannya.

Baca juga: Dipoligami, Selebgram Umumkan Berat Badan Bayi di Perut Kecil, Akui Stres, Alif Teega: Kami Bahagia

Hajar Hanif sebelumnya sempat mencari jam tersebut karena mengira telah hilang.

Rupanya jam tangan itu diambil sang suami dan diberikan ke wanita lain.

"Suami yang belum dapat hidayah. Curang, janganlah mengambil harta istri dan memberikannya ke para wanita yang mau kamu 'coba'. Tolong pakai logika. Barang-barang istri mau kau berikan ke orang?" kesal Hajar Hanif dalam videonya.

Ibu dua anak ini menyebut kalau sang suami mengambil barang-barang yang jarang digunakan olehnya.

"Mentang-mentang jarang saya pakai, dia mau bagi ke wanita lain. Saya tidak habis pikir, bagaimana dia mau membagi harta istri untuk wanita lain yang dekat dengannya. Pantas jam tangan saya hilang," lanjut Hajar Hanif, seperti TribunTrends kutip dari Ohbulan, Rabu (3/1/2024).

Hajar Hanif juga meluapkan rasa kesalnya karena sang suami bertindak demikian hanya untuk memuaskan napsu.

"Kalau mau berbisnia, jual rumah, jual mobil. Cicilan mobil, cicilan rumah banyak, tapi mau memberikan mobil dan rumah untuk wanita lain," tutur Hajar Hanif.

Hajar Hanif pun heran dengan ulah suaminya yang seperti itu.

Baca juga: Ikhlas Suami Poligami, Istri Aktor Minta Semua Aset Pakai Namanya: Bukan Gila Harta, tapi untuk Anak

"Butanya hati seorang pria sampai bisa berbuat seperti itu. Mengambil harta istri untuk diberikan ke wanita lain demi napsu," ujarnya.

"Kepada siapa saja yang terzolimi, kalian orang kuat. Bukan kita yang berbuat, melainkan orang lainlah yang kejam. Yakin Allah akan memberikan kita yang lebih baik," pungkasnya.