Pilpres 2024
Eka Anugrah Legawa Sumbangan 100 Mobil Buat Tim Anies-Muhaimin Direspon Negatif, Dapat Teror Ini
Nasib Eka Anugrah janda asal Sumedang yang sumbang 100 mobil untuk tim Anies-Muhaimin, niat baik tak selalu direspon positif. Malah dapat teror ini.
Editor: Suli Hanna
TRIBUNTRENDS.COM - Sosok Eka Anugrah belakangan jadi sorotan karena kabar dirinya menyumbang 100 mobil untuk tim Anies-Muhaimin.
Sayangnya, niat baiknya tersebut malah berbuntut teror.
Apa saja teror yang dihadapi Eka Anugrah?
Eka Anugrah, wanita pendukung loyal pasangan Capres-Cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar kini dikabarkan mendapat teror.
Hal ini tak lepas usai Eka Anugrah menyumbangkan sebanyak 100 mobil untuk tim AMIN (Anies-Muhaimin) di Pilpres 2024.
Perempuan asal Sumedang itu sempat dirundung rasa kecemasan karena banyaknya teror telepon dari nomor tak dikenal dan kedatangan tamu "baru".
Baca juga: NURUT Guru Spiritual Sumbang 100 Mobil Buat AMIN, Eka Anugrah Kini Cemas Diteror: Pasti Allah Jaga

"Teror, ya banyak nomor baru, kedatangan tamu yang belum pernah ketemu,"
"Respons wajar, akhirnya ada positif dan negatif, yang enggak suka pasti banyak,"
"Akhirnya terganggu juga, secara waktu, juga dibumbui dengan pelanggaran ini dan itu," kata Wakil Sekretaris Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Jawa Barat itu kepada TribunJabar.id, Rabu (27/12/2023).
Perempuan yang berstatus janda ini mengatakan kecemasan datang menghampirinya.
Meski demikian, wanita yang berprofesi sebagai bidan ini menyerahkan semuanya kepada Tuhan.
Menurut Eka, apa yang sudah dilakukannya saat ini atas titipan Allah SWT.
"Kalau cemas ada, semuanya milik Allah SWT. Kalau Allah berkehendak mengambilnya, dikembalikan. Kalau masih berkehendak menitipkan kepada saya, pasti Allah jaga,"
"Kumaha Allah pokona mah (pokoknya gimana Allah)," katanya.
Terkait sumbangan mobil, dia hanya menjelaskan, bahwa peristiwa yang videonya beredar bahwa dia memberikan 100 mobil operasional itu terjadi sudah lama.
Dalam video, Eka Anugrah mengatakan bahwa dia merupakan perwakilan santriwati seluruh Jawa Barat dan sangat mendukung Anies Baswedan.
Alasannya, karena Anies merupakan sosok intelektual, cerdas, namun tetap menjungjung tinggi nilai agama.
"Kami sangat ingin beliau jadi presiden, visi dan misinya relevan,"
"Kenapa menyumbangkan? Kami ingin beliau menang," katanya dalam video itu.

Sebanyak 100 mobil itu, kini telah didistribusikan untuk operasional di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Dalam wawancara melalui telepon dengan TribunJabar.id, Rabu (27/12/2023), Eka Anugrah yang berprofesi sebagai bidan itu mengatakan bahwa sumbangan itu telah lama terjadi.
"Sudah lama, itu waktu konsolidasi nasional, cuman, ya sudah enggak mau komentar lagi,"
"Itu acaranya sudah lama, waktu ada acara laskar santri di Majalengka," kata Eka.
Ditanya soal biaya yang digelontorkan, Eka mengatakan dia berhak untuk tidak menjawab pertanyaan itu.
"Saya berhak enggak jawab, saya niatnya bukan viral-viral gini, itu di luar kuasa,"
"Saya ada guru spiritual. Beliau bilang, saya tidak perlu lagi komentar. Saya khawatir saya jadi salah niat," kata Eka
Terkait sumbangan 100 mobil itu, Eka mengaku dana yang didapat berasal dari semua aset milik keluarganya.
Baca juga: SUMBANG 100 Mobil untuk AMIN, Hidup Eka Anugrah Aslinya Pilu, Suami Wafat, Punya 3 Anak Kini Diteror

"Saya niat khidmat kepada guru dan saya menyerahkan semua aset yang berhubungan dengan ibu saya, anak saya, adik saya itu disumbangkan 100 mobil untuk tim pemenangan Anies kepada Laskar Santri AMIN di seluruh Jawa Barat," papar Eka, dari akun Instagram @mudjonosolemanaffandi_0523.
Diketahui, Eka Anugrah merupakan mantan pejabat Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Sumedang.
Namun ibu dari satu anak ini juga pernah jadi pengurus HIPMI Jawa Barat periode 2020 sampai dengan 2023.
Tak hanya itu, wanita kelahiran Sumedang, Jawa Barat pada 22 Oktober 1985 juga memiliki latar belakang sebagai bidan dan pengusaha.
Ia rupanya merupakan owner dari apotek Eka Medika Sumedang.
Bahkan ia juga aktif di Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Bidang Kesehatan.
Baca juga: JOR-JORAN Sumbang 100 Mobil ke Timnas Anies & Cak Imin, Profesi Eka Anugrah Terkuak, Bidan Tajir
sebelumnya dikutip dari Tribun Medan Pada Minggu (10/12/2023) lalu, Eka Anugrah bersama Laskar Santri AMIN sempat menyerahkan 100 mobil operasional kepada tim pemenangan Anies Baswedan di Pondok Pesantren Al Mizan, Jatiwangi, Majalengka.
Eka Anugrah juga bahkan rela mencetak alat peraga kampanye (APK) untuk Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
Ia mencetak APK itu berkat kerjasama dengan adiknya yang merupakan pengusaha percetakan.
Namun, saat acara Desak Anies di Hotel Aryaduta, Menteng, Jakarta Pusat, pada Jumat, 22 Desember 2023, Eka Nugraha sempat curhat.
Ia mengaku mendapatkan teror, dan bahkan dilaporkan ke Bawaslu.
Beri Dukungan
Sebelumnya, dukungan kepada pasangan capres-cawapres nomor urut satu, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin), terus mengalir.
Salah satunya dalam bentuk konsolidasi laskar santri Amin Jabar di Pondok Pesantren Al Mizan, Jatiwangi, Majalengka, Minggu (10/12/2023).
Pimpinan Ponpes Al Mizan, Jatiwangi, Majalengka, sekaligus pembina laskar santri Amin Jabar, KH Maman Imanulhaq, menyampaikan bahwa konsolidasi laskar santri Amin merupakan komitmen para santri yang berasal dari berbagai ponpes di Jabar untuk mendukung dan memenangkan paslon Amin di pilpres 2024.
"Laskar santri Amin bertekad mendukung dan memenangkan pasangan Amin sebagai presiden dan wakil presiden pada pilpres mendatang dengan segenap kemampuan untuk turut mengampanyekan, mengawal, serta mengamankan perolehan suara pasangan Amin di pilpres 2024," kata Maman dalam keterangannya dikutip dari Tribun Jabar.
Acara konsolidasi ini, kata dia, diisi kegiatan tablig akbar oleh KH Nonop Hanapi selaku pimpinan Ponpes Miftahul Huda Ciamis, yang pernah memimpin santri dari Ciamis berjalan kaki dari Ciamis ke Jakarta untuk menghadiri acara Gerakan Bela Islam 212 pada 2016.
Konsolidasi laskar Santri Amin ini juga dilakukan oleh beberapa pimpinan Timnas Amin, di antaranya Gus Mahasin (Co-Captain), Gede Widiade (Bendahara Umum), dan KH Maman Imanulhaq yang juga menjabat sebagai Koordinator Juru Bicara Timnas pasangan Amin, sekaligus Direktur Bale Amin.
Mereka juga menyerahkan 100 unit mobil operasional yang secara simbolis diserahkan oleh Hj. Eka Anugrah, seorang warga Majalengka, kepada Ketua Laskar Jabar, Abdul Latief, yang kemudian diteruskan kepada Bendahara Umum Timnas, Gede Widiade.
Penyerahan mobil operasional tersebut menjadi salah satu upaya menyosialisasikan dan mengampanyekan pasangan Amin tidak hanya di berbagai pelosok Jawa Barat tapi di seluruh Indonesia.
Mobil operasional itu telah di-branding dengan logo dan foto pasangan Amin, serta dilengkapi beragam alat peraga kampanye (APK).
Konsolidasi laskar santri dan penyerahan mobil operasional ini dimeriahkan oleh pembuatan spanduk rakyat.
Menurut kordinator relawan spanduk rakyat, Yulia Ramdan, pembuatan spanduk rakyat ini murni inisiatif relawan pendukung, yang merasakan kurangnya APK dalam bentuk spanduk dan banner pasangan Amin.
"Daripada menunggu kiriman spanduk dan banner,
kami berinisiatif untuk membuat sendiri, dengan kata-kata dukungan untuk Amin yang kami buat sendiri."
"Yang penting pesannya sampai bahwa pasangan Amin dirindukan oleh rakyat,
dan terpilih sebagai presiden dan wapres pada pilpres 2024," kata Yulia.
Spanduk yang dibuat oleh relawan spanduk rakyat, lanjutnya, dibuat dari karung bekas yang kemudian ditulisi oleh berbagai pesan dukungan untuk pasangan Amin menggunakan kuas dan cat.
"Dananya hasil patungan.
Jadi memang tidak banyak."
"Tapi, harapannya dari upaya kami ini dapat tercipta satu juta spanduk rakyat yang berkotribusi pada upaya pemenangan pasangan Amin, sehingga keduanya terpilih sebagai presiden dan wapres pada pilpres 14 Februari 2024," katanya.
(TribunSumsel.com/ Aggi Suzatri)
Diolah dari artikel TribunSumsel.com.
Sumber: Tribun Sumsel
5 Sikap PDIP Usai MK Tolak Gugatan Pilpres 2024, Lanjut Gugat ke PTUN: Berjuang Menjaga Konstitusi |
![]() |
---|
MK Tolak Gugatan Pilpres 2024, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo Menerima? Begini Tanggapan Prabowo |
![]() |
---|
'Harus Sportif', Gugatannya Ditolak MK, Mahfud MD Beri Selamat ke Prabowo-Gibran: Selamat Bertugas |
![]() |
---|
Profil 3 Hakim Dissenting Opinion saat MK Tolak Gugatan Pilpres, Nilai Dalil Anies Berdasar Hukum |
![]() |
---|
Tok! MK Tolak Gugatan Sengketa Pilpres 2024 Anies-Cak Imin, Semua Dalil Disebut Tak Beralasan Hukum |
![]() |
---|