Pesta Nikah Berubah Duka, Kapal Rombongan Pengantin Tenggelam di Laut Mamuju, 2 Orang Tewas 2 Hilang

TRIBUNTRENDS.COM - Pesta nikah berubah duka, rombongan pengantin mengalami kecelakaan di perairan Pulau Ambo, Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).

Kecelakaan ini terjadi pada Rabu (20/12/2023) pagi pukul 10.00 Wita usai berangkat dari Pulau Ambo, Kecamatan Balabalakang, menuju Desa Sumare Mamuju.

Kapal motor Bigetron GT-6 itu diketahui membawa 37 penumpang.

33 Penumpang berhasil selamat, dua masih dalam pencarian dan 2 lagi tewas tenggelam.

Baca juga: Penampakan Rudal ASHM Buatan Iran Siap Ditembakkan ke Kapal Induk AS Buat Gagalkan Serangan ke Yaman

Hingga Jumat (22/12/2023), dua korban kapal motor yang hilang belum ditemukan.

Hari ini Tim Rescue Basarnas Mamuju melanjutkan pencarian dua korban dengan memperluas wilayah pencarian.

"Para korban tersebar setelah mengalami kecalakaan kapal dari Pulau Ambo tujuan Desa Sumare Mamuju," kata Kepala Kantor Basarnas Mamuju Muh Rizal saat dikonfirmasi wartawan, Jumat.

Rizal mengatakan, pencarian korban pagi ini dibantu oleh komunitas nelayan.

Pencarian difokuskan dengan menggerakkan Kapal KN SAR PARIKESIT 251, menyisir daerah sekitar perairan Mamuju dan menambah radius pencarian yang sebelumnya pada pencarian tadi seluas 197 NM⊃2;.

Adapun unsur yang terlibat dalam pencarian ini adalah TNI-Polri, BPBD Mamuju, PMI Mamuju dan komunitas nelayan.

Diketahui, kapal yang membawa 37 penumpang rombongan pengantin itu mengalami kecelakaan akibat hantaman ombak hingga terbalik sekitar pukul 16.00 Wita.

Kemudian, kapal itu dilaporkan hilang oleh Kepala Desa Balabakakang Timur Muhammad Idris pada Kamis (21/12/2023) pukul 00.00 Wita.

Dari kejadian itu sebanyak 37 penumpang jadi korban dan 33 penumpang kapal berhasil diselamatkan, dua dinyatakan meninggal dunia dan dua penumpang lainya masih pencarian.

Jumlah Korban : 37 Orang

Dalam Pencarian : 2 Orang