Breaking News:

Berita Viral

Pria Kudus Jual Ginjal ke India Seharga Rp 175 Juta, Alasan Ingin Bantu Saudara: untuk Biaya Berobat

Warga Kudus berinisial RA (25) kedapatan akan menjual ginjalnya di India dengan harga Rp 175 juta. Alasan untuk bantu saudara berobat.

Editor: jonisetiawan
Ist
Mulyaji (25) ditangkap dalam kasus dugaan penjualan ginjal ke India. 

"Setelah kami pulang lagi ke Indonesia, kemudian tiga mingguan, saya memberangkatkan lagi sekitar enam orang termasuk dua orang yang disana. Begitu terus prosesnya dikirim ke Kamboja," sambung Hanim.

Proses pemberangkatan para pendonor ginjal ucap Hanim, sempat berhenti pada 2020 hingga 2022 karena diterpa Pandemi Covid-19.

Hingga pada Maret 2023, Hanim berhasil mengumpulkan 40 orang yang akan melakukan transplantasi ginjal.

Kendati demikian, dari hasil medical check up, sebanyak 35 orang bawaan Hanim tak lolos, dan terpaksa dipulangkan.

Hanim mengaku, biaya operasional dari 35 orang yang tak lolos itu pun dibebankan kepadanya.

"Nah ternyata di bulan Maret itu ada info tidak jadi, tidak jadi proses. Jadi 35 itu dipulangkan. Itu biaya ini itu jadi kasbon saya ke rumah sakit," ungkapnya.

Baca juga: Tampang Hanim Koordinator Jual Beli Ginjal di Indonesia Jaringan Kamboja, Awalnya Jual Punya Sendiri

Tak sampai di situ, Hanim kembali mencari orang yang ingin menjual ginjalnya.

Kemudian, dia pun mendapatkan 31 orang, untuk diberangkatkan ke Kamboja pada Juni 2023.

Meski merekrut puluhan orang, Hanim mengaku tak mendapatkan untung.

Bahkan, dia malah memiliki utang ke Preah Ket Mealea Hospital, sebesar Rp 700 juta.

"Nah kemudian ada pemberangkatan lagi bulan Juni, itu tetap saya kasbon lagi.

Utang saya ke rumah sakit itu sebesar Rp700 juta lebih. Jadi kalau dihitung-hitung itu nggak ada, saya nggak ada (untung)," ujar dia.

Pria asal Subang, Jawa Barat itu mengaku sempat ingin berhenti menjadi koordinator pasien di Kamboja, namun karena terjerat utang, dia pun mengurungkan niatnya.

"Saya sempat pas anak-anak dipulangkan karena gagal proses, saya sempat ngomong ke Miss Huang,

'Miss kalau kayak gini, saya mendingan berhenti aja. jangan dilanjutin.'

(Dijawab) 'jangan gitu Mas, nanti kasbonan Mas Hanim segini gedenya gimana cara bayarnya?'," kata dia.

PELAKU SINDIKIAT GINJAL JARINGAN INTERNASIONAL: Sebanyak 12 orang pelaku penjualan ginjal jaringan internasional yang dihadirkan dalam rilis pers di Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum, Kamis (20/7/2023). Dari 12 tersangka yang ditangkap oleh tim gabungan Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Bareskrim Polri itu satu di antaranya oknum anggota Polri inisial Aipda M yang berdinas di Polres Bekasi Kota.
PELAKU SINDIKIAT GINJAL JARINGAN INTERNASIONAL: Sebanyak 12 orang pelaku penjualan ginjal jaringan internasional yang dihadirkan dalam rilis pers di Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum, Kamis (20/7/2023). Dari 12 tersangka yang ditangkap oleh tim gabungan Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Bareskrim Polri itu satu di antaranya oknum anggota Polri inisial Aipda M yang berdinas di Polres Bekasi Kota. (KOMPAS.com/JOY ANDRE T)
Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Tags:
KudusginjalIndia
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved