Breaking News:

Berita Viral

Hotman Paris Soroti Kasus Tewasnya Anak Adopsi Diduga Dianiaya Orang Tua Angkat, Siap Beri Bantuan

Hotman Paris prihatin dengan kasus kematian anak angkat berinisial Y diduga dianiaya orang tua angkat di Sandai, Kalimantan Barat. Siap beri bantuan.

Editor: jonisetiawan
Instagram Hotman Paris
Hotman Paris soroti kasus kematian anak adopsi berinisial Y di Sindai, yang diduga dianiaya orang tua angkat. 

TRIBUNTRENDS.COM - Kasus kematian anak adopsi bernama Yesa alias Y, di Sandai, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat menyita perhatian publik.

Bagaimana tidak, bocah yang baru berusia 7 tahun itu ditemukan meninggal secara tak wajar pada 23 November 2023 lalu.

Yesa tewas diduga karena dianaya oleh orang tua angkatnya.

Tak pelak, kejadian itu pun mendapat sorotan dari pengacara kondang Indonesia, Hotman Paris.

Baca juga: Ya Tuhan! Ibu di Purworejo Tega Banting Anak Angkat hingga Koma, Ternyata Baru Diadopsi 6 Bulan

Unggahan Hotman Paris tentang tewasnya seorang anak berinisial Y
Unggahan Hotman Paris tentang seorang anak di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, berinisial Y (7) diduga meninggal tak wajar di rumah orang tua angkatnya.

Hotman mengunggah sebuah tangkapan layar dari Facebook yang memperlihatkan curhatan pemilik akun mengenai meninggalnya Y.

"Sakit hati seluruh Ibu di dunia ini melihat kisah dan penderitaanmu sayang. 

Sampai meninggal pun kau masih harus mengungkap keadilan," tulis akun bernama Nemmy Oktavianty.

Hotman Paris pun mengaku banyak mendapatkan laporan kasus tersebut dari para pengikutnya.

"Kasus di mana ini! Banyak netizen chat Hotman 911! Mana keluarganya? 

Apa benar mirip kasus Bali yang aku bongkar dulu Angeline??" tulis Hotman Paris.

Lantas seperti apa kasus ini sebenarnya?

Ilustrasi mayat, pembunuhan
Ilustrasi mayat, seorang anak di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, berinisial Y (7) diduga meninggal tak wajar di rumah orang tua angkatnya. (via Tribunnews.com)

Ditemukan Meninggal di Belakang Rumah

Kapolres ketapang, AKBP Tommy Ferdian mengungkapkan, korban ditemukan meninggal dunia di belakang rumahnya pada Kamis (23/11/2023) malam.

Laporan tersebut dibuat oleh orang tua kandung korban.

Menurut Tommy, otopsi diperlukan untuk memastikan penyebab kematian korban yakni apakah ada penganiayaan atau sebab lain.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Tags:
Hotman ParisKetapangadopsiorang tua
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved