Pilpres 2024
Besok Mulai Kampanye, Mahfud MD Belum Dapat Cuti, Ganjar Lobi Mensesneg: 'Mohon Kiranya Diizinkan'
Besok bakal kampanye ke Aceh, Mahfud MD masih belum dapat cuti. Ganjar coba lobi ke Mensesneg. Ternyata masih tunggu ACC Presiden Jokowi.
Editor: Monalisa
TRIBUNTRENDS.COM - Pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden Ganjar Pranowo dan Mahfud MD bakal memulai kampanye, Selasa (28/11/2023).
Namun sayangnya hingga kini Mahfud MD yang menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) belum mendapat izin cuti.
Ganjar Pranowo lantas mencoba menghubungi Menteri Sekretaris Negara, Praktikno terkait izin cuti untuk Mahfud MD.
Baca juga: JANJI Ganjar-Mahfud Jika Menang Pilpres 2024, Buang Sistem Jatah Menteri, Pakai Sistem Zaken Kabinet

“Maka tadi saya telepon Pak Pratik, mohon kiranya saya dan Pak Mahfud bisa diizinkan besok ke Aceh,” ujar Ganjar di depan Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Menteng, Jakarta, Senin (21/11/2023).
Ia berharap, Jokowi bisa mengeluarkan izin karena keduanya bakal memulai kampanye perdana besok, Selasa (28/11/2023).
“Harapan kita Pak Mahfud bisa ke Aceh, izinnya lagi diurus karena tadi belum diizinkan oleh Presiden (Jokowi),” sebut dia.
Adapun Ganjar bakal memulai kampanye di Merauke, Papua. Sementara, Mahfud akan berkampanye di Sabang, Aceh.
Mahfud menuturkan, dua lokasi berbeda dipilih sebagai simbol bahwa Indonesia memiliki wilayah yang luas dan mesti dipersatukan.
Baca juga: Banyak Masyarakat Merasa Sehati, Yenny Wahid: Ganjar-Mahfud Dapat Meneruskan Legacy Jokowi
“Barat dan timur, Pak Ganjar di Merauke, paling timur dan saya di paling barat Indonesia.
Nanti (dihubungkan) pakai virtual,” tutur dia.
Diketahui Jokowi telah meneken Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 53 Tahun 2023.
Isinya, menteri, pimpinan DPR, maupun wali kota yang mengikuti pilpres tak perlu mengundurkan diri dari jabatannya.
Prabowo-Gibran Punya Goyang Gemoy, Anies-Imin 'AMIN', Ganjar-Mahfud Disarankan Poles Gaya Kampanye
Gaya kampanye Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dinilai masih belum bisa mengimbangi dua lawannya, Anies Bawedan-Cak Imin, dan Prabowo-Gibran.
Pengamat politik, Agung Baskoro menyarankan agar Ganjar Pranowo dan Mahfud MD segera membuat gaya kampanye yang baru.
Hal ini dilakukan agar gaya kampanye Ganjar Pranowo dan Mahfud MD tak ketinggalan dari dua lawannya.
Hal itu dinilai menjadi salah satu alasan mengapa Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan (PDIP) berencana membuka komunikasi dengan kubu Koalisi Persatuan untuk Perubahan (KPP).

Diketahui, KPP mengusung capres-cawapres nomor urut 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin).
"Ganjar-Mahfud belum mampu mensinkronisasikan strategi dan gaya kampanye yang ngepop, sebagaimana 'Amin' yang mampu menggaet segmen pemilih religius dengan tagline-nya, dan 'Goyang Gemoy' ala Prabowo yang menyasar segmen Gen Z dan milenial," kata Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro saat dihubungi pada Minggu (26/11/2023).
Agung menyebut tim pemenangan Ganjar-Mahfud yang bernomor urut 03 harus mencari resep untuk mendongkrak strategi kampanye demi menggalang dukungan dan suara karena simbol-simbol yang digunakan saat ini dinilai masih kurang menjangkau benak pemilih.
"Sementara salam 3 jari perlawanan 'Hunger Games' belum terlalu dikenal luas oleh publik," ucap Agung.

Dia pun menduga jika koalisi pengusung Ganjar-Mahfud yang dipimpin PDIP hendak membuka komunikasi dengan kubu Amin karena tengah tertekan akibat penurunan elektabilitas.
Apabila salah satu satu kubu berhasil lolos ke putaran kedua maka bisa mendapat limpahan suara.
Menurutnya, saat ini mesin politik koalisi pengusung Ganjar-Mahfud belum optimal menciptakan narasi baru di tengah wacana perubahan yang digaungkan kubu Amin dan keberlanjutan yang diusung capres-cawapres nomor 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Kedua, mengemuka disharmoni dan miskoordinasi duet Ganjar-Mahfud saat merespon isu-isu aktual soal hukum."
"Misalnya ketika Ganjar memberikan penilaian 5 di bidang hukum yang notabene Menteri Hukum dan HAM berasal dari kader PDIP dan cawapresnya adalah seorang Menkopolhukam," ucap Agung.

Sebelumnya, Ganjar Pranowo membenarkan pihaknya menjalin komunikasi dengan pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
Namun, Ganjar membantah jika komunikasi itu dilakukan bersifat politis.
Menurut dia, komunikasi yang dibangun berkaitan sebagai sesama alumni Universitas Gadjah Mada (UGM).
Hal itu disampaikan Ganjar saat menjadi pembicara di acara diskusi dengan para milenial dan Gen Z di Kawasan Senayan, Jakarta, Jumat (24/11/2023).
Di mana, Ganjar mendapat pertanyaan soal komunikasi yang dibangun dengan kubu Anies-Cak Imin.
"Tidak, tidak, itu benar (komunikasi). Tidak, karena begini kebetulan Mas Anies, Cak Imin, saya, Pak Mahfud kan Kagama (Keluarga Alumni Gadjah Mada) semua," kata Ganjar.
Mantan Gubernur Jawa Tengah mengatakan, sebagai sesama alumni UGM dirinya dan Anies serta Cak Imin memiliki tanggung jawab kepada rakyat.
Baca juga: BEDA Strategi Tim Pemenangan Prabowo vs Ganjar vs Anies, Ingin Raih Pemilih Muda Sebanyak-banyaknya
"Jadi saya sebagai Ketua Umum Kagama juga harus 'eh ayo yang alumni UGM ini, karena kita dipercaya rakyat kita mesti membuat segala sesuatunya terpercaya kredibel'.
Itu sebenarnya, bukan yang lain," ujar Ganjar.
Sebelumnya, Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Hasto Kristiyanto mengungkapkan tekanan demi tekanan mulai terasa dialami TPN dan pihak yang menyuarakan mengenai paslon nomor urut tiga.
Hal itu disampaikan Hasto di sela-sela rapat konsoldiasi Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud di Jakarta, Sabtu (18/11/2023).
Artikel ini diolah dari Kompas.com
Sumber: Kompas.com
5 Sikap PDIP Usai MK Tolak Gugatan Pilpres 2024, Lanjut Gugat ke PTUN: Berjuang Menjaga Konstitusi |
![]() |
---|
MK Tolak Gugatan Pilpres 2024, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo Menerima? Begini Tanggapan Prabowo |
![]() |
---|
'Harus Sportif', Gugatannya Ditolak MK, Mahfud MD Beri Selamat ke Prabowo-Gibran: Selamat Bertugas |
![]() |
---|
Profil 3 Hakim Dissenting Opinion saat MK Tolak Gugatan Pilpres, Nilai Dalil Anies Berdasar Hukum |
![]() |
---|
Tok! MK Tolak Gugatan Sengketa Pilpres 2024 Anies-Cak Imin, Semua Dalil Disebut Tak Beralasan Hukum |
![]() |
---|