Breaking News:

Berita Viral

Tak Perlu Beli Tiket, Wanita Ini Ketemu Chris Martin Nyeker di Tepi Jalan, Mau Minta Foto Tapi Ragu

Cerita seorang wanita bernama Camelia yang tidak sengaja bertemu dengan Chris Martin di pinggir jalan, mau minta foto tapi sang wanita malu.

Editor: jonisetiawan
Kolase Tribun Trends/TikTok
Momen Chris Martin nyeker di pinggir jalan Sudirman, penggemar histeris saat tak sengaja bertemu. 

Atas hal itu, pihaknya akan terus melakukan aksi tolak konser Coldplay, selama pemerintah tak memberikan jaminan tersebut.

"Untuk aksi tolak konser Coldplay akan lanjut selama tidak ada jaminan Coldplay tidak kampanye LGBT," katanya saat dihubungi, Selasa (14/11/2023).

Terlebih, jika dalam konser tersebut, ternyata ada unsur LGBT yang dipertontonkan Coldplay, Novel mengaku tak akan segan untuk berjihad.

"Apalagi ternyata dalam konsernya benar-benar ada kampanye itu (LGBT), maka saya serahkan kepada umat Islam untuk menyikapinya dan saya siap jihad untuk itu," ungkapnya.

Novel Bamukmin cs bakal mencari hotel tempat menginap band Coldplay
Novel Bamukmin cs bakal mencari hotel tempat menginap band Coldplay, mereka juga siap padati Bandara Soekarno-Hatta.

Diberitakan sebelumnya, Novel Bamukmin sebut Menkopolhukam tantang perang, jika pihaknya menghalangi konser Coldplay di Gelora Bung Karno (GBK) pada Rabu 15 November mendatang.

Hal itu menurut Novel, diduga disebabkan karena adanya kepentingan politik.

Novel menuturkan, Menkopolhukam sampaikan tantangan akan menurukan aparat, bila PA 212 ikut campur dan mendesak untuk membatalkan konser Coldplay.

Baca juga: Lycie Joanna Puteri Indonesia Intelegensia Jual Tiket Coldplay Lebih Mahal, Minta Maaf: Hanya Bantu

Tantangan itu kata Novel, merupakan sebuah provokasi, sehingga pihaknya melaporkan Menkopolhukam ke Mabes Polri.

"Nah itu kami laporkan ke Mabes Polri, karena ada indikasi kuat Menkopolhukam ini memprovokasi, dan diduga ada kepentingan politik kelompoknya untuk mendukung Coldplay ini," ujar Novel kepada wartawan, Senin (13/11/2023).

Novel Bamukmin menjawab tantangan Menkopolhukam tersebut.

Dia mengaku, akan menerjunkan massa untuk mengepung GBK, Bandara, hingga hotel saat koser Coldplay berlangsung.

Novel mengatakan, permasalahan atas penolakan gelaran konser Coldplay itu, sudah dilayangkan ke Menkopolhukam sejak enam bulan lalu.

Hingga kini lanju Novel, pemerintah belum memberikan jaminan, jika Coldplay tak mengkampanyekan LGBT saat konser digelar.

"Tuntutan kita adalah, untuk membatalkan konser Coldplay yang sama sekali sampai saat ini, tidak ada jaminan untuk tidak ada kampanye LGBT," kata dia kepada wartawan saat menggelar aksi di Kedutaan Besar Inggris, Jumat (10/11/2023).

"Sebenarnya ini permasalahan udah lama, enam bulan yang lalu, kita sudah konfirmasi kepada unsur-unsur terkait, enggak ada tanggapan. Artinya tidak ada itikad baik, karena semua yang kita tempuh mereka tolak," sambungnya.

Novel menegaskan Massa Granati LGBT akan melakukan aksi skala besar, jika konser Coldplay tetap berjalan, tanpa adanya jaminan untuk meniadakan kampanye LGBT.

Dia mengaku pihaknya akan menggeruduk GBK, Bandara, hingga hotel tempat singgah para personil band Coldplay.

"Puncaknya tanggal 15 November kita akan melakukan aksi besar-besaran, kami langsung bergerak ke GBK. Bisa juga ada kemungkinan ke Bandara kalau ada informasi band Coldplay datang. Bisa juga kemungkinan kita kepung hotel," jelasnya.

***

Artikel ini diolah dari TribunJakarta.com 

Tags:
Chris MartinColdplaypinggir jalanJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved