Sosok Kak Nisa Host Akun YouTube Kinderflix Edukasi Balita, Kontennya Dipenuhi Komentar Tak Senonoh

TRIBUNTRENDS.COM - Inilah sosok Kak Nisa yang merupakan host akun YouTube edukasi untuk balita bernama Kinderflix.

Belakangan ini viral akun YouTube Kinderflix yang biasa mengunggah video edukasi untuk balita yang baru belajar bicara.

Kinderflix memberikan sarana edukasi dengan visualisasi yang menarik.

Bahkan dengan adanya akun Kinderflix banyak sekali para toddler atau anak - anak balita merasa terbantu karena ada mempelajari kosakata setiap harinya.

Channel ini baru saja dibuat pada bulan September 2023, dan berisikan 6 video.

Baca juga: Innalillahi Awni Eldous YouTuber Masih 12 Tahun Meninggal di Gaza, Subscriber Melonjak Setelah Wafat

Akun ini juga sudah mencapai 163K subscriber, sementara di akun TikToknya sudah memiliki 81.3K followers, dan 1,1 jt likes.

Namun belakangan ini konten Kinderflix dipenuhi dengan komentar bernada pelecehan seksual yang diduga ditunjukkan oleh salah satu host di konten ini, yang bernama Kak Nisa.

Karena memiliki wajah yang cantik dan ceria dalam setiap edukasi yang diberikannya membuat orang-orang dewasa justru memberikan komentar negatif terhadap Nisa, terutama kaum pria.

Komentar-komentar tersebut tentunya dianggap sudah melewati batas, karena berkesan genit dan tidak senonoh, padahal, Nissa selalu tampil tertutup dan berhijab.

Bukannya mengapresiasi, komentar-komentar tersebut malah cenderung menjadikan Nisa sebagai objek seksual.

Karena adanya komentar negatif dari atas konten yang diunggah, akhirnya Kinderflix.idn buka suara.

“Hai Halo KinderParents dan KinderFriends, kak Nisa & Friends sangat berterimakasih untuk semua yang sudah selalu positif dan support Kak Nisa & Friends, kita sangat senang sekali dengan antusias KinderParents yang ikut berinteraksi saat menonton video kita,

tapi kita sangat sedih dengan adanya komentar yang bertujuan negatif (seperti seksualisasi) untuk Kak Nisa & Friends, selagi itu positif kita pasti senang sekali.

Semoga video Kinderflix bermanfaat selalu untuk bermain dan belajar bersama KinderFriends ya! With love Kak Nisa & Friends,” tulisnya yang dikutip dari Tribunnews.com.

Baca juga: SOSOK Bro Omen, YouTuber Terpaksa Jual Channel YouTube-nya, Rugi Crypto Rp 10 M, Kini Jatuh Miskin

Dan karena hal itulah, saat ini akun Youtube Kinderflix menonaktifkan komentarnya.

Atas pelecehan yang dialami Nisa, sejumlah warganet ramai-ramai memberikan dukungan padanya di akun Instagram milik Nisa.

"Sedih banget lihat komenannya kaum adam. Buat Kinderflix dan Kak Nisa barakallah, semangat selalu," tulis warganet.

"Kak, tetep semangat ya di era komentar yang gak bener di platform ini, video kakak tuh membantu banget, keponakan saya juga nonton soalnya," tulis warganet lain.

"Kasihan sama Kak Nisa. Niat hati edukasi buat anak, malah kena seksualisasi. komentar-komentar kayak gitu malah jijik dan seram," tambah warganet lain.

“Sedih saya dengarnya… itu bapak-bapak yang komentar miring bener-bener sakit jiwa ya… dan maniac ya,” kecam yang lainnya.

SOSOK Bro Omen, YouTuber Terpaksa Jual Channel YouTube-nya, Rugi Crypto Rp 10 M

Nasib pilu dialami YouTuber Bro Omen, dirinya terpaksa menjual akun YouTube-nya setelah kena scam crypto.

Padahal channel YouTube milik Bro Omen telah memiliki 1,5 Juta pengikut.

Berniat menggandakan uang, Bro Omen justru harus menelan pil pahit kehilangan uang Rp 10 Miliar.

Ia pun kini menjalani kehidupan sebagai ojek online.

"Gue habis ketipu kena scam di crypto yang nilainya gede banget sampai aset gue jual bahkan disita," tutur Bro Omen dalam Youtubenya, Sabtu (23/9/2023).

Baca juga: Jual Tanah Demi Anak jadi Polwan, Akhmad Sudono Malah Apes, Ditipu Oknum Polisi, Rp 300 Juta Raib

Semua tabungan Bro Omen senilai Rp 5 Miliar, dia masukkan semuanya.

"Saat gue terjun di crypto itu gue all in (semua uang diinvestasikan).

Gue kemakan omongan teman gue. Gue juga salah karena niatnya menggandakan uang gue yang nilainya Miliaran," lanjutnya.

Bro Omen sendiri sempat merasakan menang.

Awal pertama bermain crypto, Bro Omen memasukkan uang Rp 1 Juta dan langsung menjadi Rp 10 Juta.

"Ya gue sempet ngerasain menang dan yang mana itu benar-benar membuat gue ksya 'wow bisa secepat ini'. Jadi saat itu modal gue Rp 1 Juta bisa jadi Rp 10 Juta. Jadi gue tercengang," ungkapnya.

Setelah itu, Bro Omen memasukkan modal Rp 10 Miliar. Rp 5 Miliar dari tabungannya, dan Rp 5 Miliar dari menggadaikan rumah ke Bank.

"Karena itu nenggiurkan dan gue optimis, setelah diskusi dengan istri gue memutuskan untuk menggadaikan rumah dengan tenor 6 bulan. Gue pinjam di Bank Rp 5 Miliar dengan tenor 6 bulan," lanjutnya.

Baca juga: TERGIUR Giveaway Palsu, Wanita di Palembang Ditipu, Uang Rp 4 Juta Raib, Pelaku Bawa Nama Baim Wong

"Setelah itu gua all in. Total modal gue Rp 10 Miliar.

Jadi ini sistem koin kerjanya gini, beli sekarang, 6 bulan itu dilock. Jadi gak bisa dijual sebelum 6 bulan.

Jadi emang pas beli itu (Rp 10 Miliar), koin gue besoknya langsung jadi 5 kali lipat. Tapi saat itu belum bisa dijual," bebernya.

Memasuki bulan ke-5 harga mulai naik turun. Namun saat bulan ke-6 harga anjlok dan ternyata websitenya palsu.

"Bulan ke-5 harga mulai naik turun. Bulan ke-6 harganya anjlok. Dan pas gue mau ambil, itu bener-bener gak bisa diapa-apain webnya. Kayak eror," tandasnya.

Bro Omen pun mengaku frustasi.

Diolah dari artikel TribunJateng.com dan TribunJateng.com