Berita Viral
SOSOK Yohanes Rongga, Penyandang Disabilitas Jago Bermusik, Jadi Guru Keyboard, 'Jangan Menyerah!'
Yohanes Rongga, pria disabilitas yang menjadi salah satu pemain musik yang cukup dikenal asal Manggarai, NTT.
Editor: Nafis Abdulhakim
Anak dari pasangan Kornelis Sabat dan Veronika Gasim ini mengaku, sebulan setelah itu, dirinya sempat diperiksa oleh dokter di Puskesmas Watu Alo.
Namun, mata kanannya tetap tidak bisa melihat sama sekali. Sedangkan mata kiri Jho hanya dapat melihat cahaya.
Baca juga: SOSOK Nandang, Petugas Kebersihan Raih Gelar Sarjana di Usia 50 Tahun, IPK 3,3, Ungkap Alasan Kuliah

Semangat sekolah
Jho mengisahkan, seorang suster dari Kota Ruteng meninjau Kampung Kenda. Dia masih ingat, saat itu suster tersebut memintanya menimba ilmu di Sekolah Luar Biasa (SLB) Karya Murni Ruteng.
Menurut Jho, dia tidak bisa masuk ke Sekolah Dasar lantaran tidak ada sumber daya untuk mendidik anak-anak disabilitas.
Di sekolah tersebut, Yohanes belajar membaca huruf braile. Di tengah dunianya yang gelap, Jho mulai belajar mengenal musik dari SLB.
"Saya memiliki kemauan untuk sekolah walaupun kondisi keterbatasan fisik seperti ini," paparnya.
Kemudian, dia meneruskan pendidikan di kelas inklusi SMPN 2 Langke Rembong, Kecamatan Langke Rembong dan SMAK Setia Bakti Ruteng.
Jho bahkan bergabung dengan ekstrakulikuler grup band untuk mengembangkan bakatnya di dunia musik.
Kemampuan bermusik
Yohanes terus mengasah kemampuan bermusiknya, terutama saat menempuh pendidikan tinggi di STIPAS Santo Sirilius Ruteng. Dia saat itu banyak bermain musik-musik di gereja.
Bakat bermusik Yohanes memang telah terlihat sejak kecil. Pada saat duduk di bangku kelas 4 SD, dia meraih juara lomba menyanyi tunggal yang digelar Keuskupan Ruteng.
Dia juga memenangkan lomba gitar instrumen di tingkat Provinsi NTT di Kota Kupang.
"Saat lomba di Kupang, saya mendapat juara 1. Setelah itu diutus untuk mengikuti lomba tingkat nasional di Jogja. Dan masuk sepuluh besar. Saat itu saya bersaing dengan anak-anak dari seluruh Indonesia yang terlatih. Saya bersyukur masuk dalam sepuluh besar," ujar dia.
Jho bahkan pernah tampil di sebuah televisi swasta untuk sebuah program musik. Kesempatan-kesempatan tersebut membuatnya kian percaya diri.
Sumber: Kompas.com
Penjelasan BPOM RI Soal Mie Instan yang Mengandung Residu Pestisida atau Etilen Oksida |
![]() |
---|
Kesaksian Warga Pamulang: Rumah Serasa Dihantam Meteor, Dentuman Keras, Batu Mental, Abu Tebal |
![]() |
---|
FBI Pasang Harga Selangit Demi Penangkapan Penembak Charlie Kirk, Hadiah Rp 1,6 Miliar Menanti |
![]() |
---|
FBI Rilis Rekaman Pelarian Penembak Charlie Kirk, Begini Cara Pelaku Kabur Usai Lancarkan Aksi |
![]() |
---|
5 Tahun di Indonesia, Bule Jerman Syok Lewat Depan Rumah Ferdy Sambo, Kontras dengan Rakyat Miskin |
![]() |
---|