Breaking News:

Pilpres 2024

Gibran Cawapres, Peluang Kaesang di Pilgub DKI, Hasil Pilpres Pengaruh: Tak Peduli Dinasti Politik

Mengintip peluang Kaesang Pangarep di Pilgub DKI, hasil pilpres disebut berpengaruh.

Editor: ninda iswara
YouTube Partai Solidaritas Indonesia
Mengintip peluang Kaesang Pangarep di Pilgub DKI, hasil pilpres disebut berpengaruh. 

TRIBUNTRENDS.COM - Di tengah kehebohan pencalonan Gibran Rakabuming sebagai cawapres di Pilpres 2024, nama Kaesang Pangarep juga disorot.

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini belakangan mencuat dalam bursa calon gubernur (cagub) di Pilkada DKI 2024 mendatang.

Kaesang Pangarep dianggap memiliki peluang besar untuk maju di kontestasi kepala daerah tersebut.

Delapan kursi PSI di DPRD DKI periode 2019-2024 dinilai bisa jadi modal awal Kaesang maju sebagai Cagub DKI.

“Peluang itu sangat terbuka, mengingat Kaesang saat ini Ketua Umum PSI. Karena itu sangat logis bila nantinya PSI mengusung Kaesang dalam Pilkada Jakarta,” ucap pengamat politik Jamiluddin Ritonga, Selasa (7/11/2023).

Baca juga: Gibran Diminta Mundur dari PDIP, Kaesang Ajak Masuk PSI, Bocorkan Jawaban Sang Kakak: Ya Begitulah

Peluang Kaesang maju di Pilkada DKI pun semakin terbuka lebar bila Pilkada serentak yang awalnya dijadwalkan 27 November 2024 dilaksanakan lebih awal.

Hal ini sesuai dengan munculnya usulan Pilkada serentak yang dipercepat di bulan September 2024.

Bukan tidak mungkin Pilkada serentak dipercepat, mengingat sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka yang sebelumnya terbentur aturan batas usia minimum bisa melenggang maju di Pilpres 2024 usai ketok palu dari Mahkamah Konstitusi.

Bila pelaksanaan Pilkada serentak dipercepat di bulan September 2024, artinya Presiden Jokowi masih memerintah.

Sebab, Presiden Jokowi baru akan purna tugas di pertengahan Oktober 2024.

“Hal ini akan memudahkan Kaesang mendapat dukungan dari partai lain untuk maju jadi Cagub Jakarta,” ujarnya.

Meski baru terjun di dunia politik, partai-partai politik dinilai bakal dengan senang hati mengusung Kaesang di Pilkada DKI.

Hal ini bisa dilihat dari dukungan sejumlah partai politik kepada sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka untuk maju sebagai pendamping capres Prabowo Subianto.

Walau minim pengaman dan baru dua tahun terakhir menjabat sebagai Wali Kota Solo, Gibran tetap dipilih sebagai cawapres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Baca juga: JANJI Kaesang Pangarep Jika Gibran Batal Jadi Cawapres, PSI Tetap Dukung Prabowo: Kita Gak Berubah

Kaesang Pangarep jadi Ketua Umum PSI
Kaesang Pangarep jadi Ketua Umum PSI (YouTube Partai Solidaritas Indonesia)

Cibiran dari masyarakat soal isu dinasti politik Presiden Jokowi pun tak akan dipedulikan asalkan bisa menguntungkan partai-partai tersebut.

“Parpol pendukung tampaknya akan dengan senang hati mengusung Kaesang bila memang hal itu dikehendaki Jokowi. Sebab, parpol tersebut begitu patuh mengikuti kehendak Jokowi,” tuturnya.

“Karena itu, parpol pendukung Jokowi tidak akan peduli dengan isu dinasti politik. Mereka akan terus berjalan sesuai agendanya,” sambungnya.

Pengamat dari Universitas Esa Unggul ini menilai, ketidakpedulian itu akan semakin besar bila Prabowo-Gibran menang di Pilpres 2024.

Sebab, parpol tersebut bakal melihat isu dinasti politik tidak berpengaruh negatif dan justru bisa meningkatkan suara.

“Namun, bila nantinya Prabowo-Gibran kalah di Pilpres 2024, ada kemungkinan parpol pendukung Jokowi akan urung mengusung Kaesang,” kata dia.

“Sebab, mereka melihat isu dinasti politik sangat berpengaruh bagi masyarakat dalam memilih pemimpin,” sambungnya.

Kaesang batal nyalon di Depok

Kaesang Pangarep yang baru terjun ke politik kini dipertimbangkan untuk maju ke Pilkada.

Sebelumnya, Kaesang Pangarep disebut-sebut akan menjadi calon Wali Kota Depok.

Kini Ketua Umum PSI tersebut justru dipertimbangkan untuk maju Pilkada DKI Jakarta 2024.

Pertimbangan itu disampaikan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PSI DKI Jakarta yang melihat hasil Rembuk Rakyat nyaris tak bisa dijalankan lagi.

Mekanisme PSI dalam memilih jagoan di kontestasi politik itu mulanya mengamanatkan kepada Wali Kota Solo yang juga kakak kandung Kaesang, Gibran Rakabuming Raka untuk menjadi calon gubernur (Cagub) DKI.

Baca juga: Gibran Rakabuming jadi Cawapres Prabowo, Jokowi Beri Restu, Iriana Beri Jempol, Kaesang: Kecewa

Namun rupanya jalan Gibran berbeda dengan ayahnya, Jokowi yang harus menapaki Pilkada DKI terlebih dahulu setelah dari Wali Kota Solo, sebelum berkontestasi di Pilpres.

Gibran yang baru dua tahun memimpin Solo melongkap Jakarta dan langsung berlaga di Pilpres 2024.

Suami Selvi Ananda itu diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang terdiri dari Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, PBB, PSI, Garuda, Gelora dan Prima, untik menjaadi cawapres pendamping Prabowo Subianto.

Prabowo-Gibran pun sudah mendaftar ke KPU pada Rabu (25/10/2023) kemarin.

Kaesang untuk Pilkada DKI

Soal Kaesang yang diperhitungkan untuk maju Pilkada DKI 2024 diucapkan oleh Ketua DPW PSI DKI Jakarta, Elva Qolbina.

Sebelumnya, Rembuk Rakyat PSI untuk Pilkada DKI memilih Gibran untuk menjadi Cagub.

Voting Rembuk Rakyat itu sempat digelar PSI pada 7 Mei dan berakhir pada 22 Juni 2023.

Gibran berada di urutan pertama hasil poling Rembuk Rakyat PSI setelah memperoleh 26,13 persen suara mengalahkan delapan nama lainnya.

Di urutan kedua ada nama Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono sebesar 16,77 persen dan Wakil Dewan Pembina Partai PSI, Grace Natalie di urutan ketiga dengan 15,7 persen.

Selanjutnya, di urutan empat ada nama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dengan 15,20 persen suara, diikuti Menteri Sosial, Tri Rismaharini 13,7 persen, dan KSAD, Jenderal Dudung Abdurachman di urutan enam dengan 8,85 persen.

Di urutan tujuh ditempati Wali Kota Bogor, Bima Arya 1,88 persen, Kabarharkam Polri, Komjen Muhammad Fadil Imran 1,35 persen dan terakhir ada nama Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar dengan 0,97 persen.

11.160 warga yang menyuarakan pilihannya melalui laman Rembuk Rakyat PSI DKI Jakarta.

Baca juga: Dukung Gibran Rakabuming, Bobby Nasution Belum Dipecat, PDIP Dianggap Tak Tegas: Menyelamatkan Diri

Kaesang Pangarep dipertimbangkan maju Pilgub DKI
Kaesang Pangarep dipertimbangkan maju Pilgub DKI (TribunJogja/ Hanif Suryo)

“Kami PSI DKI akan berkoordinasi kembali dengan DPP mengenai kelanjutan Rembuk Rakyat Jakarta."

"Karena kandidat yang dipilih, Mas Gibran mendapatkan amanah yang lebih tinggi untuk berkontestasi di Pilpres 2024 sebagai Cawapres dari Pak Prabowo,” ucapnya saat dikonfirmasi, Kamis (26/10/2023).

Bila pasangan Prabowo-Gibran menang di Pilpres 2024 mendatang, maka bukan tidak mungkin PSI mendorong Ketumnya sendiri maju di Pilkada DKI 2024 mendatang.

Meski demikian, Elva menyebut, pihaknya masih menunggu hasil Pilpres 2024 mendatang.

Selain itu, DPW PSI DKI juga harus berkonsultasi lebih dulu terkait sosok yang akan diusung di Pilkada DKI.

“Terkait Pilgub kami akan berkoordinasi kembali dengan DPP,” ujarnya.

Batal Pilkada Depok

Sebenarnya, nama Kaesang santer disuarakan maju pada Pilkada Depok 2024.

Sejumlah kelompok relawan hingga partai, termasuk PSI, sudah mendeklarasikan diri siap mendukung bungsu Jokowi itu.

Namun seiring berjalan waktu, Kaesang justru resmi diumumkan menjadi Ketum PSI pada Senin (25/9/2023).

Baca juga: Kata Pengamat soal Gibran Cawapres Prabowo, Dianggap Buat Suhu Politik Solo Panas, Nilai Negatif

Kaesang Pangarep dipertimbangkan maju Pilgub DKI
Kaesang Pangarep dipertimbangkan maju Pilgub DKI (YouTube Partai Solidaritas Indonesia)

Usai menjadi Ketum, Kaesang mengatakan, akan mencari tokoh nasional untuk menggantikannya menjadi Cawalkot Depok.

Suami Erina Gudono itu mengaku akan fokus membawa PSI memenangkan Pemilu 2024.

"Sekarang saya fokusnya memenangkan PSI di Pemilu 2024."

"Nanti di Pilkada ya mungkin, kalau bukan saya kita cari tokoh nasional lain yang memang punya kapabilitas untuk berjuang dan membuat Depok jauh lebih baik," jelas Kaesang.

(TribunJakarta)

 

Diolah dari artikel di TribunJakarta.com dan TribunJakarta.com

Tags:
Kaesang PangarepPSIGibran
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved