Breaking News:

Berita Viral

Balita Tergeletak di Semak SPBU Sampit, Meringkuk Lemas, Pasutri Datang Mengira Anaknya yang Hilang

Pasutri datang jenguk balita yang tergeletak di semak SPBU Sampit, dikira anaknya yang hilang.

Editor: ninda iswara
Kolase Tribun Trends/ist
Pasutri datang jenguk balita yang tergeletak di semak SPBU Sampit, dikira anaknya yang hilang. 

Dirinya mengatakan, Polres Kotim berjanji akan menanggung seluruh biaya perawatan balita tersebut di rumah sakit.

Hal tersebut dilakukan agar keselamatan dan kesehatan dari balita yang diterlantarkan oleh orang tuanya tersebut mendapat perawatan dengan baik.

Di sisi lain, Kapolda Kalteng pun memberikan perintah kepada Kapolres Kotawaringin Timur terkait penemuan balita tersebut.

“Atas petunjuk Bapak Kapolda Kalteng, Polres Kotim akan menjadi bapak asuh dari balita terlantar yang ditemukan oleh warga,” tutup AKBP Sarpani.

Muncul pasutri mencari anaknya hilang

Sepasang suami istri (pasutri) mengakui bahwa balita tersebut merupakan anaknya.

Pasutri itu datang ke RSUD dr Murjani, berbarengan saat Wakil Bupati Kotim, Irawati menjenguk balita itu.

Keduanya mengaku kehilangan anaknya yang berusia 2 tahun pada dua tahun silam.

Bahkan pasutri itu sempat memperlihatkan foto anak mereka yang hilang tersebut.

Baca juga: Kondisi Bocah 6 Tahun di Koja yang Ditusuk Ibu, Minta Ampun Kesakitan, Terkuak Nasib Adik Balita

Personel Polres Kotim saat mendatangi balita di semak-semak ke Puskesmas II Baamang
Personel Polres Kotim saat mendatangi penemuan balita di semak-semak ke Puskesmas II Baamang, pada Rabu (1/11/2023).

Meski pada foto dan balita yang ditemukan terlihat mirip, tetapi pasutri tersebut cukup yakin balita itu bukan anaknya.

Hal tersebut dibenarkan oleh petugas dari Dinas Sosial Kotim, Rahmadiansyah.

Ia mengatakan, sempat ada ibu yang datang ke rumah sakit untuk menjenguk anak perempuan tersebut.

Ibu itu menemui anak yang ditemukan di SPBU Sampit untuk memastikan apakah identitasnya sama dengan anaknya yang hilang.

"Terkait orangtua yang kehilangan anak kemarin sudah dicek oleh ibu yang kehilangan anak itu. Secara ciri-ciri fisik beda dengan anaknya," ungkap dia, dikutip dari Kompas.com.

Meski begitu, pihak Dinsos akan terus merawat dan menjaga anak tersebut hingga kesehatannya pulih.

Sementara identitasnya akan dikoordinasikan dengan pihak Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kotim untuk pembuatan identitas.

Menurut Dian, warga yang menemukan anak perempuan tersebut telah membuat laporan ke pihak kepolisian.

"Untuk pencarian keluarga, masih belum ada petunjuk dari pihak kepolisian," tambah dia.

(Tribunnews)

 

Diolah dari artikel di Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
balitaSampitKalimantan Tengah
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved