Breaking News:

Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Yoris Dulu Makmur Jadi Ketua Yayasan, Kini Berpotensi Susul Yosef Jadi Tersangka? Dipanggil Dinas

Yoris pasrah namun tak gentar klarifikasi. Ia dipanggil dinas soal yayasan yang dinilai janggal. Berpotensi jadi tersangka?

Editor: Suli Hanna
Kolase
Yoris dipanggil dinas pendidikan Subang soal yayasan yang disebut-sebut di kasus pembunuhan Subang 

TRIBUNTRENDS.COM - NASIB Yoris dipanggil dinas soal yayasan terbengkalai yang dinilai janggal.

Yayasan yang dimiliki keluarga Yoris diduga jadi motif pembunuhan Tuti dan Amel, kini juga diselidiki.

Bagaimana kabar lengkapnya?

Yoris Raja Amarullah disebut-sebut bakal terseret jadi tersangka dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Bahkan Yoris juga disebut bakal terjerat kasus Yayasan Bina Prestasi Nasional yang didirikan oleh Yosef Hidayah.

Sebab setelah adanya 5 tersangka yang ditetapkan oleh Polda Metro Jaya, yayasan milik Yosef kini makin disorot.

Yayasan itu juga dianggap sebagai motif utama Yosef tega membunuh istri dan anaknya.

Sebelum meninggal dunia, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu menguasai yayasan tersebut.

Keduanya menjabat sebagai bendahara dan sekretaris yayasan.

Baca juga: Hukum Mati Aja! Yoris Geram, Yosef Punya Utang Rp 55 Juta, Janji Mau Bayar Pakai Dana BOS Yayasan

Yoris Raja Amarullah disebut-sebut bakal terseret jadi tersangka dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Yoris Raja Amarullah disebut-sebut bakal terseret jadi tersangka dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang. (Kolase Ist)

Sementara Yoris menjabat sebagai ketua yayasan.

Dari yayasan tersebut, keluarga mereka pun tampak hidup mewah.

Tuti memiliki mobil Toyota Alphard, yang selama ini sering dikendarai oleh Yoris.

Kemudian Amel juga memiliki mobil Toyota Yaris.

Di samping itu, kehidupan Yosef dan istri mudanya, Mimin justru sederhana.

Yosef pun kesehariannya diberi jatah oleh Tuti dan tidak bebas mendapat uang yayasan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Tags:
YorisYayasan Bina Prestasi NasionalSubang
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved