Breaking News:

Berita Viral

TEGA! Paman 7 Kali Cabuli Ponakan Hingga Tewas: Nafsu Saya Tinggi Tapi Gak Berani Sama Wanita Dewasa

Sedang sakit TBC, bocah 6 tahun dicabuli pamannya sebanyak 7 kali. Kini korban meninggal dunia. Simak kisah lengkapnya.

Editor: Monalisa
TribunJateng/Iwan Arifianto
Bocah 6 tahun yang dicabuli pamannya sebanyak 7 kali, meninggal dunia 

"Tim Resmob lalu turun ke lokasi, kita amankan keluarga terdekat korban termasuk paman korban yang saat ini jadi tersangka.

Ia ditangkap di tempat pemakaman," katanya.

Donny mengatakan, hasil autopsi korban ditemukan luka pada kemaluan dan luka lecet pada anus korban.

Korban juga alami penyakit TBC yang sudah sampai menjalar ke otak.

"Namun soal penyakit ini masih menunggu konfirmasi lanjutkan ke pihak dokter," tuturnya.

Tersangka dijerat pasal 76 E junto Pasal 82 UU perlindungan anak dengan dipidana penjara paling singkat lima tahun dengan hukuman penjara paling lama 15 tahun.

Bocah 6 tahun yang dicabuli pamannya sebanyak 7 kali, meninggal dunia
Bocah 6 tahun yang dicabuli pamannya sebanyak 7 kali, meninggal dunia (TribunJateng/Iwan Arifianto)

"Penyebab kematian korban ada penyakit TBC kronis yang diderita korban, belum ada keterkaitan langsung antara penyebab kematian korban dnegan tindakan cabul tersebut sehingga kami sangkakan pasal perbuatan cabul, tidak (pasal berlapis)," tandas Donny.

Diketahui korban sempat tak bisa duduk sebelum meninggal dunia di rumah sakit Panti Wilasa Citarum Semarang, Selasa (17/10/2023) sore.

Para tetangga korban bahkan sempat mendengar korban menjerit kesakitan pada Senin (16/10/2023) malam.

"Senin sore (16/10/2023) kondisi korban lemas dan digendong, malamnya terdengar jeritan (kesakitan) setahu saya begitu," ujar tetangga korban, Husen (32) , Rabu (18/10/2023).

Menurutnya, korban sakit hanya mau digendong dan duduk tetapi tidak mau jalan kaki.

"Baru kemarin Selasa, korban sudah tidak mau duduk hanya tiduran," paparnya.

Selepas itu, barulah orang tuanya meminta tolong Ketua RT 6 RW 2 Pandansari, Sawah besar, Gayamsari,Taryono (63), untuk mengantarkan korban ke rumah sakit.

"Korban itu jarang keluar rumah, keluar dari rumah paling sekolah sama ngaji," imbuh Husen.

Korban akhirnya di antar ke rumah sakit menggunakan sepeda motor oleh kedua orangtuanya pada Selasa (17/10/2023) sekira pukul 14.00 WIB.

Halaman
1234
Tags:
Semarangkeponakanpamanmencabulikorbanpelaku
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved