Selebrita
Bakal Undang 1000 Anak Yatim di Ultahnya, Ini Masa Lalu Hotman Paris, Dulu Kerja di Bank Indonesia
Perjalanan karir Hotman Paris, dulunya kerja di Bank Indonesia, kabarnya bakal undang Putri Ariani di pesta ulang tahunnya.
Editor: ninda iswara
TRIBUNTRENDS.COM - Berikut perjalanan hidup Hotman Paris Hutapea sampai dikenal sebagai pengacara tajir.
Hotman Paris tak lama lagi akan merayakan ulang tahunnya yang ke-64 pada 20 Oktober 2023 mendatang.
Kabarnya akan gelar pesta, Hotman Paris berencana mengundang Putri Ariani hingga 1000 anak yatim.
Hal itu diumumkan Hotman lewat akun instagram pribadinya.
Berikut ini perjalanan Hotman Paris Hutapea kelahiran Lagoboti Sumatera Utara tahun 1959.
Hotman anak keenam dari 10 bersaudara dalam keluarga Batak Protestan.
Nama depannya diambil dari kata Batak hot ma, yang berarti 'kuat/eratlah'.
Baca juga: Hotman Paris Bela Dosen dan Mahasiswi di Lampung yang Digrebek Berzinah, Tegur Polisi: Apa Dasarnya?
Ayahnya menjalankan perusahaan bus antarkota bernama Bintang Utara dan sering harus tinggal jauh dari rumah di ibukota Sumatera Utara, Medan.
Ibunya tetap tinggal di Laguboti dan mendorong anak-anak untuk makan dengan sehat, terutama ikan dan daun pepaya. Delapan dari 10 anak menjadi lulusan universitas.
Hotman berencana untuk belajar di Institut Teknologi Bandung yang bergengsi di Indonesia tetapi gagal lulus ujian masuk.
Dia mengaku tahu jawabannya, tetapi tidak tahu cara mengisi lembar jawaban.
Alhasil, ia mendaftar kuliah hukum di Universitas Katolik Parahyangan di Bandung, Jawa Barat.
Dia mengatakan dia tidak pernah bermimpi menjadi pengacara karena dia biasa bertemu dengan orang-orang yang bergelar sarjana hukum namun belum bekerja.
Meskipun awalnya kurang antusias, Hotman menikmati studinya dan meraih nilai tinggi, menjadi mahasiswa pertama Fakultas Hukum yang menyelesaikan kuliah dalam tiga setengah tahun.
Dia lulus pada tahun 1981.
Setelah Hotman lulus dari fakultas hukum, salah satu teman dosennya menasihatinya untuk mendatangi kantor hukum O.C. Kaligis.
Dia naik bus ke kantor di kompleks ruko di daerah Glodok dan melamar pekerjaan.
Bekerja di Kaligis, Hotman mendapatkan pengalaman pengadilan pertamanya.
Baca juga: Hotman Paris Soroti Kejanggalan di Kasus Kopi Sianida, Ungkap 1 Syarat Buat Jessica Wongso Bebas
“Suatu kali OC Kaligis menyuruh saya datang ke Pengadilan Negeri Jakarta Timur.
Sebenarnya itu hanya sidang biasa. Namun, sejak pengalaman persidangan pertama itu, kaki ini tidak bisa diam. Selalu bergetar,” ujarnya.
Kemudian pada tahun 1982, ia sempat bergabung dengan firma pengacara senior Adnan Buyung Nasution, Nasution Lubis Hadiputranto.
Hotman direkrut oleh Bank Indonesia karena prestasi akademisnya yang tinggi.
Dia berhenti setelah satu tahun, kemudian mengatakan dia menyadari dia tidak akan pernah kaya di sana.
Pada tahun 1983, Hotman bekerja di Makarim & Taira S, sebuah firma hukum perusahaan internasional.
Selama 1987-1998, dia melakukan beberapa pekerjaan untuk afiliasi firma Australia, Freehill, Hollingdale & Page.
Pada tahun 1998, ia berbicara menentang pengacara asing di Indonesia.
Dia meninggalkan Makarim & Taira S untuk mendirikan perusahaannya sendiri, Hotman Paris Hutapea & Partners pada tahun 1999.
Perusahaannya berfokus pada litigasi keuangan internasional dan penyelesaian sengketa.
Ia menjadi terkenal karena membantu konglomerat Indonesia menghapus hutang luar negeri, sering kali dengan alasan pengaturan awal mereka ilegal menurut hukum Indonesia.
Baca juga: Ucapan Selamat Ultah Hotman Paris untuk Jessica Wongso: Met Ultah Dinda! Bahagia Itu Dalam Dirimu
Tanggal 15 April 2022, Hotman Paris mengundurkan diri dari Perhimpunan Advokat Indonesia atau Peradi.
Kemudian bergabung ke Dewan Pengacara Nasional (DPN) Indonesia.
Hotman menikah dengan Agustianne Marbun pada tahun 1989.
Pernikahan tersebut dikaruniai 3 anak yakni: Frank Alexander Hutapea (lahir tahun 1991), Felicia Putri Parisienne Hutapea (lahir tahun 1995) & Fritz Paris Junior Hutapea (lahir tahun 1997).
Awalnya, Hotman tidak terpikir menjadi pengacara karena menurut dia semua orang ingin menjadi dokter atau insinyur dan menganggap fakultas hukum dulu bukanlah tempat favorit dan tidak bisa menjamin jadi orang kaya.
Namun pada akhirnya Hotman tetap menyelesaikan pendidikannya di Fakultas Hukum Universitas Katolik Parahyangan.
Hotman mengatakan bahwa dia kadang-kadang mengambil kasus selebriti karena bosan dan kasusnya tidak sebanyak yang diberitakan karena menurutnya 99 persen kasusnya merupakan perkara bisnis internasional.
Hotman juga tidak tertarik masuk DPR atau menjadi pejabat karena sudah merasa jiwanya cocok sebagai pengacara.
Dia juga tidak suka apabila masuk partai karena merasa tidak bebas dan harus tunduk dengan orang lain.
Hotman Paris juga memilik tim 911 untuk membantu masyarakat yang tersandung dengan masalah hukum tanpa ada bayaran.
(Wartakotalive)
Diolah dari artikel di WartaKotalive.com
Sumber: Warta Kota
| Sentuhan Hangat Sang Sahabat, Vidi Aldiano Kuatkan Raisa di Tengah Proses Perceraian & Ibunya Sakit |
|
|---|
| Jelang Vonis Kasus Pemerasan, Nikita Mirzani Buka Suara: Hanya Berharap Kepada Allah SWT |
|
|---|
| Kabar Terbaru Tukul Arwana: Berjuang 4 Tahun Melawan Stroke, Ditemani Anak dan Dukungan Rekan Artis |
|
|---|
| Atap Lapangan Padel Ambruk saat Tasya Farasya Bertanding, Sang Beauty Vlogger Bersyukur Selamat |
|
|---|
| Terkuak! Irish Bella Buka-bukaan Alasan Menikah dengan Haldy Sabri, 'Kepincut' Bukan Karena Harta |
|
|---|