Breaking News:

Berita Viral

Kelakuan Ronald Anak DPR Aniaya Dini hingga Tewas, Tertawa Ketika Ditanya Satpam: Saya Gak Kenal Pak

Anak anggota DPR RI Fraksi PKB Edward Tannur, Gregorius Ronald Tannur sempat mengaku tak mengenal Dini Sera yang tewas usai dia aniaya.

Editor: jonisetiawan
Kolase Tribun Trends/Ist
Ronald sempat mengaku tak mengenal Dini Sera yang tewas usai dia aniaya. 

Setelah itu korban bisa berdiri sendiri dan terlihat lincah bersama tersangka berjalan menuju resepsionis," ucap Judystira, Minggu (8/10/2023).

Baca juga: Bukan Dianiaya Ronald, Polisi Keluarkan Surat Kematian Dini Karena Sakit, Kuasa Hukum: Kami Laporkan

Judystira lalu menegaskan saat di dalam lift, tidak ada rekaman CCTV yang memperlihatkan tersangka menganiaya korban.

Room 7 adalah tempat karaoke korban dan tersangka karaoke bersama teman-temannya.

Diketahui, tempat itu sekarang dikunci pihak kepolisian.

Ketika manajemen ditanya apakah polisi memasang police line di ruangan itu, hingga berita ini diunggah, pertanyaan tersebut belum dijawab.

Sementara itu, mengenai motif tersangka GRT melakukan serangkaian kekerasan fisik terhadap korban, Kombes Pasma Royce mengatakan, pihaknya masih mendalami mengenai motif tersangka GRT melakukan perbuatan kekerasan fisik terhadap Dini yang dipacarinya selama lima bulan.

Ronald Bikin Laporan Palsu

Sebelumnya dikabarkan, tersangka penganiayaan Gregorius Ronald Tannur, sempat membuat laporan palsu ke polisi dengan maksud menghindari jerat hukum.

Diketahui, Gregorius Ronald Tannur merupakan warga Surabaya dan anak anggota DPR RI asal Nusa Tenggara Timur usai menganiaya kekasihnya, Dini Sera Afrianti (29).

Ronald diketahui juga sempat melindas Dini hingga terseret sejauh meter.

Dini sempat dilarikan ke rumah sakit, namun sayang nyawanya tak tertolong.

Baca juga: Sebelum Tewas, Dini Tiba-tiba Telepon Keluarga, Rekaman CCTV Ungkap Kekejaman GRT: Dipukul Botol

Dini Sera Afrianti tewas dianiaya Ronald, anak DPR RI.
Dini Sera Afrianti tewas dianiaya Ronald, anak DPR RI. (TikTok)

Demi hindari jeratan hukum, Ronald saat itu sempat membuat laporan palsu ke polisi.

Ronald Tannur saat itu mendatangi Polsek Lakarsantri usai dokter National Hospital menyatakan Dini tewas.

Di kantor polisi, Ronald mengatakan kalau ada perempuan meninggal di Apartemen Orchid, Pakuwon, setelah asam lambung kambuh.

Dari informasi tersebut Polsek Lakarsantri dan Inafis mendatangi lokasi.

Awal-awal itu polisi sempat percaya dengan pengakuan Ronald.

Halaman
1234
Tags:
Ronald TannurDini Sera AfriantisatpamDPR
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved