Breaking News:

Profesi Mentereng GRT, Anak Anggota DPR Diduga Aniaya Janda hingga Tewas, Pernah Kuliah di Australia

Terungkap pekerjaan GRT yang diduga menganiaya seorang janda di Surabaya hingga tewas.

TikTok
Anak anggota DPR RI Edward Tannur berinisial GRT diduga habisi nyawa seorang janda. 

Kronologi diduga Aniaya 

Seorang wanita diduga meninggal dunia usai dianiaya kekasihnya, RT.

Kuasa hukum korban menyebut sang pria diduga anak salah satu anggota DPR RI.

Diketahui, GTR dan korban memiliki hubungan kedekatan yang terbilang spesial sebagai sejoli yang berpacaran.

Sebelumnya, GTR dan Dini bersama-sama berkunjung ke tempat hiburan tersebut sekitar pukul 22.00 WIB.

Dimas mengatakan, ada perselisihan antara DSA bersama RT serta teman-temannya saat pergi ke sebuah diskotek di Jalan Mayjend Jonosewojo, Surabaya pada Selasa (3/10/2023) malam.

"Mbak DSA pada Selasa malam diajak oleh teman-temannya termasuk saudara RT ke klub malam. Kemudian di dalam itu ada perselisihan antara saudara RT ini dengan Mbak DSA,” ujar Dimas.

Saat perselisihan itulah, RT diduga melakukan tindakan kekerasan kepada DSA yang membuatnya tak sadarkan diri.

Korban tewas setelah lemas dan muntah darah, karena sebelumnya Dini di lindas mobil pacarnya, seusai karaoke di Blackhole KTV Club, Lenmarc Mall Surabaya, Rabu (04/10/2023).

Diperkirakan insiden penganiayaan yang dilakukan GTR terhadap Dini, terjadi mulai sekitar pukul 22.30 WIB.

Dimas menerangkan, GTR sempat membawa korban dengan meletakkan tubuhnya di bagasi mobil, menuju apartemennya di Jalan Puncak Indah Babatan, Wiyung, Surabaya

Baca juga: Profil Edward Tannur, Anggota DPR RI Ramai Disorot, Anaknya Diduga Habisi Nyawa Seorang Wanita

Keingian Terakhir Dini Tewas Dianiaya Diduga Anak Anggota DPR, Tak Mau Orang Alami Sama
Keingian Terakhir Dini Tewas Dianiaya Diduga Anak Anggota DPR, Tak Mau Orang Alami Sama (Surya.co.id / TikTok DSA)

Setelah tiba di apartemen kondisi DSA makin memprihatinkan.

GTR lantas membawa korban ke RS National Hospitals Jalan Boulevard Famili Sel. No Kav. 1, Babatan, Wiyung, Surabaya.

Namun, sayang. Nyawa korban tetap tak tertolong.

Dimas menduga korban akhirnya menghembus nafas terakhir sekitar 30-45 menit sebelum tiba di RS tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Sumsel
Tags:
berita viral hari inipenganiayaanSurabayaanggota DPR
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved