Berita Viral
Anak Dibuat Buta, Ayah Siswi SD Korban Dicolok Kakak Kelas Dipaksa Cabut Laporan, Terancam Dipecat?
Nasib ayah siswi SD yang dibuat buta karena dicolok kakak kelas dengan tusuk bakso, kini dipaksa cabut laporan. Diintimadasi
Editor: Suli Hanna
"Saya punya hak untuk tidak berbicara," katanya singkat.
Sementara itu, Unit PPA Satreskrim Polres Gresik bersama keluarga korban telah mendatangi lokasi kejadian dalam penyelidikan kasus ini.
Petugas mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), yang menyebabkan korban mengalami kebutaan.
Baca juga: Siswi SD di Gresik Dipalak Kakak Kelas, Mata Buta Dicolok Tusuk Bakso, Ayah: Minta CCTV Dipersulit
Ayah korban telah melaporkan peristiwa ini ke Mapolres Gresik.
Ia meminta pertanggungjawaban, karena putrinya mengalami kebutaan.
Samsul menceritakan awal mula peristiwa pahit itu.
Saat itu pada hari Senin (7/8/2023) lalu putrinya masuk sekolah.
Ada acara lomba-lomba 17 Agustus.
Tak berselang lama, korban ditarik oleh diduga kakak kelasnya menuju ke sebuah lorong yang berada di antara ruang guru dan pagar sekolah.
Di lorong tersebut, korban dimintai uang jajan secara paksa.
"Anak saya tidak mau, wajah anak saya ditutupi tangan kemudian dicolok tusuk bakso itu.
Dicolok-colokkan dari atas ke bawah kena bagian mata kanan anak saya.
Anak saya takut membasuh matanya dengan air, dan mengusapnya dengan seragam," tambah Samsul.
Saat itu, kata Samsul, ada luka sedikit.
Dia melihat ada bekas darah di seragam anaknya.
Saat pulang sekolah, lanjut Samsul, ia mendapat keluhan dari putrinya bahwa mata kanannya tidak bisa melihat.
"Langsung saya bawa ke Rumah Sakit Cahaya Giri yang berada di Bringkang, Menganti. Kemudian dirujuk ke Rumah Sakit RSMM Jawa Timur hingga akhirnya dirujuk lagi ke RSUD dr Soetomo Surabaya demi anak saya," kata Samsul.
Berdasarkan hasil pemeriksaan di RSUD dr Soetomo Surabaya, diketahui ada kerusakan pada syaraf mata kanan putrinya.
Hal itu membuat mata kanan putrinya tidak bisa melihat.
Baca juga: Ya Tuhan! Bocah SD Buta Matanya Ditusuk Teman, di Sekolah Sering Dipalak, Kepsek Sengaja Menutupi

"Anak saya mengalami buta permanen, saya datang ke sekolah, saya tidak terima untuk mencari tahu siapa pelakunya. Anak saya nggak tahu siapa nama pelakunya, tapi tahu wajahnya saja. Saya minta CCTV katanya tidak ada rekaman CCTV. Dipersulit. Saya laporkan ke Polres Gresik," kata Samsul.
Samsul pun melaporkan kejadian tersebut ke Polres Gresik pada 28 Agsustus 2023 lalu.
Satreskrim Polres Gresik kini mendalami kasus SA.
"Proses penyelidikan terus berlanjut, tadi kami mengumpulkan bukti-bukti," kata Kasatreskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan, Sabtu (17/9/2023).
Tidak hanya mengumpulkan barang bukti, polisi juga sempat menanyakan kepada orangtua, korban, hingga pihak sekolah terkait kejadian tersebut dalam sebuah pertemuan.
"Saya hanya mendampingi, sementara untuk hasilnya nanti akan disampaikan," ujar Kanit Reskrim Polsek Menganti Iptu Ekwan Hudin.
SA kini juga mendapat pendampingan psikologis.
Kepala Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KB,PP, dan PA), dr Titik Ernawati mengaku prihatin atas kejadian kekerasan terhadap anak.
Pihaknya sudan melakukan assesment sejak pertama menerima laporan pada 4 September lalu.
Sejak laporan masuk ke Dinas KBPPPA Titik mengaku langsung menerjunkan tim untuk melakukan pendampingan psikologis kepada korban.
"Dari assesmen sementara, korban mengalami trauma, Senin depan kami bersama tim psikolog juga akan melakukan asesment lagi. Kami sudah janjian senin habis dhuhur," kata Titik.
Pihaknya sudah koordinasi dengan dispendik Gresik.
Sementara itu, Kiki Ramadani, ibu kerban menegaskan saat ini kondisi psikologi SA mengalami trauma dan takut.
"Pasca kejadian nahas itu, masih trauma, seperti ketakutan," terangnya.
(TribunJatim.com/ Ani Susanti)
Diolah dari artikel TribunJateng.com danTribunJatim.com.
Sumber: Tribun Jateng
Curhat WNA Thailand Viral: Kecewa dengan Polisi Indonesia, Kehilangan HP Malah Ditinggal Nonton Film |
![]() |
---|
Pilihan Berat Nur Ahmad Santri Ponpes Al Khoziny, Siap di Amputasi di Tempat Setelah Reruntuhan |
![]() |
---|
Cerita Haru di Balik Tragedi Ponpes Al Khoziny: Ahmadi Sulton Kehilangan Sepupunya, Sempat Ngobrol |
![]() |
---|
Update Korban Meninggal Musala Ponpes Al Khoziny Terus Bertambah, Tim SAR Berpacu dengan Waktu |
![]() |
---|
Kisah di Balik Reruntuhan Ponpes Al Khonizy, Aksi Heroik Dokter TNI yang Siap Mati Demi Sebuah Nyawa |
![]() |
---|