Breaking News:

Berita Viral

Susanto Dokter Gadungan Lulusan SMA Pernah Tangani Operasi Caesar, Grogi & Salah, Dipenjara 20 Bulan

Cuma lulusan SMA, Susanto dokter gadungan pernah tangani operasi caesar, grogi dan salah, kedok terbongkar.

Editor: ninda iswara
kolase Tribun Kaltim
Cuma lulusan SMA, Susanto dokter gadungan pernah tangani operasi caesar, grogi dan salah, kedok terbongkar. 

TRIBUNTRENDS.COM - Aksi Susanto sebagai dokter gadungan ternyata pernah membuatnya masuk penjara.

Ia hampir menghilangkan nyawa seorang ibu dan bayinya.

Seperti yang ramai diberitakan, Susanto merupakan dokter gadungan lulusan SMA yang sudah dua tahun praktik di Klinik Occupational Health & Industrial Hygiene (OHIH) di PT Pelindo Husada Citra (PHC) wilayah kerja Pertamina di Cepu, Blora, Jawa Tengah.

Satu per satu fakta soal sepak terjang Susanto sebagai dokter gadungan pun mulai terungkap.

Corporate Secretary PT PHC, Imron Soewono mengatakan Susanto pernah tersandung kasus serupa pada 2011 silam.

Bahkan, Susanto pernah menjabat sebagai kepala Unit Pelaksana Tekni Daerah (UPTD) dan kepala sebuah rumah sakit.

"Ternyata Susanto sudah pernah melakukan kejahatan yang sama di tahun-tahun sebelumnya, terakhir tahun 2011," ucap Imron Soewono, dikutip Tribunnews.com dari kanal YouTube Kompas TV, Kamis (14/9/2023).

Baca juga: DIGAJI Rp 7,5 Juta, Terbongkar Cara Licik Susanto Lulusan SMA Jadi Dokter, Pakai Data Orang Lain

Susanto sudah berkali-kali jadi dokter gadungan, hampir salah saat operasi caesar
Susanto sudah berkali-kali jadi dokter gadungan, hampir salah saat operasi caesar (kolase Tribun Kaltim)

"Pernah menjadi kepala rumah sakit, pernah jadi kepala UPTD, dan lain sebagainya."

"Memang pelaku ini memang sudah lama beroperasi," imbuhnya.

Fakta lain turut diungkap Wakil Sekjen Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI), dr Telogo Wismo.

Ia mengatakan, Susanto bahkan pernah menangani operasi saesar seorang pasien yang hendak melahirkan di sebuah rumah sakit di Kandangan, Kalimantan Selatan.

Kala itu, Susanto baru 5 hari menyamar sebagai dokter obgyn.

Padahal hingga kini, Susanto merupakan seorang lulusan SMA.

Aksi nekat Susanto kala itu nyaris berujung fatal dan menyalahi Standar Operasional Prosedur (SOP).

Ia akhirnya dipolisikan oleh pihak rumah sakit.

"Saat itu Susanto sempat grogi dan salah. Perawat yang mengetahui itu dan langsung lapor direktur RS. Lalu direktur lapor ke polisi," ujar Telogo Wismo, dikutip dari Kompas.com, Kamis (14/9/2023).

Akibat perbuatannya, Susanto divonis hukuman penjara selama 20 bulan.

Baca juga: Sepak Terjang Susanto, Dokter Gadungan di RS PHC Surabaya, Pernah jadi Dirut, Kelabui 7 Instansi

Santoso (atas kiri) menjalani sidang kasus dokter gadungan.
Santoso (atas kiri) menjalani sidang kasus dokter gadungan. (dok Sidang di PN Surabaya)

Mengutip dari Surya.co.id, setelah bebas dari penjara, sekitar tahun 2011, Susanto pindah ke Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur.

Ia kembali melakukan aksinya sebagai dokter gadungan.

Saat itu, Susanto bekerja di dua Rumah Sakit, yakni RS Sangatta Occupational Health Center (SOHC) serta RS Prima Sangatta.

Ia pun berpindah lagi dari Kabupaten Kutai Timur ke Kota Surabaya, Jawa Timur pada tahun 2020.

Seolah tak kapok, Susanto kembali melamar sebagai dokter gadungan di PT PHC dan dinyatakan lolos seleksi.

Selama dua tahun, Susanto berhasil melakukan aksi tipu-tipunya.

Setiap bulannya, ia bahkan meraup gaji Rp 7,5 juta ditambah dengan tunjangan.

Akibat perbuatan Susanto, PT PHC merugi hingga Rp 262 juta.

Saat ini, Susanto diadili di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya.

Baca juga: Kok Bisa? 2 Tahun Pria Lulusan SMA Kerja Jadi Dokter Gadungan, Digaji Rp 7 Juta Plus Tunjangan

Susanto (kiri) saat berurusan dengan kepolisian di Kutai Timur (2011), Susanto (kanan) ketika menjalani sidang di Pengadilan Negeri Surabaya. Kasus dokter gadungan yang dilakukannya kembali terungkap.
Susanto (kiri) saat berurusan dengan kepolisian di Kutai Timur (2011), Susanto (kanan) ketika menjalani sidang di Pengadilan Negeri Surabaya. Kasus dokter gadungan yang dilakukannya kembali terungkap. (kolase Tribun Kaltim)

Sosok Susanto

Mengutip TribunSumsel.com, diketahui Susanto merupakan pria yang hanya menempuh pendidikan sampai ke jenjang SMA.

Namun dengan akal liciknya, Santoso berhasil menipu banyak orang hingga mendapatkan pekerjaan sebagai dokter.

Tak tanggung-tanggung, ia nekat memalsukan lampiran riwayat hidupnya dengan data orang lain.

Mulai dari Surat Izin Praktik (SIP) Dokter, Ijazah Kedokteran, Kartu Tanda Penduduk (KTP) bahkan Sertifikat Hiperkes.

Data itu, didapatkannya dari sosial media Facebook atas nama dr Anggi Yurikno, seorang dokter asal Bandung.

(Tribunnews)

 

Diolah dari artikel di Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Susantodokter gadunganBlora
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved