Breaking News:

Berita Viral

Farhat Petinju 15 Tahun yang Meninggal Setelah Tanding Ternyata Putra Polisi, Ayah Berpangkat Bripda

Sosok Farhat Mika Rahel Riyanto atlet tinju Bondowoso yang meninggal dunia setelah bertanding ternyata anak polisi, ayahnya berpangkat Bripda.

Editor: Galuh Palupi
Dok. Tribunnews
Farhat Mika, petinju remaja berprestasi dan putra seorang polisi yang meninggal usai bertanding di Bondowoso 

TRIBUNTRENDS.COM - Sosok Farhat Mika Rahel Riyanto atlet tinju Bondowoso yang meninggal dunia setelah bertanding ternyata anak polisi, ayahnya berpangkat Bripda.

Farhat meninggal dunia setelah ikut dalam pertandingan laga perempat final Porprov Jatim VIII/2023.

Ia sempat terjatuh dan dirawat di RSUD Jombang pada Selasa (12/9/2023) namun akhirnya meninggal dunia.

Dalam laga tersebut Farhat melawan petinju asal Kabupaten Blitar, I Putu Nandi Keswara di kelas 46Kg, pada Senin (11/09/2023) sekitar pukul 15.00 WIB.

Laga pertandingan diselenggarakan di Auditorium Universitas Darul Ulum (Undar), Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Remaja berusia berusia 15 tahun dan masih duduk di bangku kelas 10 SMA sudah masuk babak penyisihan dan sempat melawan atlet asal Madiun.

Baca juga: SOSOK Farhat Mika, Atlet Tinju Muda Meninggal setelah Tanding, Sempat Dilarang Ortu Jadi Petinju

Farhat Mika, petinju remaja berprestasi dan putra seorang polisi yang meninggal usai bertanding di Bondowoso
Farhat Mika, petinju remaja berprestasi dan putra seorang polisi yang meninggal usai bertanding di Bondowoso (Dok. Tribunnews)

Ayah Farhat bernama Supriyanto adalahs seorang polisi berpangkat Bripda mengatakan jika anaknya ini sudah menjalani sebagai atlet tinju sejak tahun 2022, dan sudah dua kali ikut kejuaraan.

"Latihannya itu berada di belakang kejaksaan, milik bapak Slamet," kata laki-laki yang juga menjabat Polisi berpangkat bripda dan bertugas sebagai anggota Binmas Polsek Klabang Bondowoso ini.

Kabar meninggalnya Farhat menyisakan duka yang amat dalam untuk kedua orangtuanya.

Sang ayah mengaku sangat terpukul, atas meninggalnya putra pertamanya ini.

Bahkan, Supriyanto dan Istrinya hingga kini belum percaya kalau buah hatinya sudah meninggal dunia.

"Kami sebagai orang tua, tentunya sangat terpukul. Karena anak kami begitu cepat meninggalkan kami, dan sampai sekarang rasanya masih belum percaya," kata Supriyanto

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyatakan ikut berduka atas meninggalnya Farhat.

Hal itu disampaikan oleh Khofifah melalui unggahan akun Instagram pribadinya, yang mengatakan bahwa pihaknya turut merasakan duka mendalam atas kepergian Farhat.

"Atas nama pribadi dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, saya menyampaikan turut berduka cita sedalam-dalamnya," tulis Khofifah, 13 September 2023.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Tags:
Farhat MikaBondowosoJawa Timur
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved