Breaking News:

Berita Viral

Sepak Terjang Susanto, Dokter Gadungan di RS PHC Surabaya, Pernah jadi Dirut, Kelabui 7 Instansi

Kelabui 7 instansi, berikut sepak terjang Susanto sebagai dokter gadungan di RS PHC Surabaya, pernah jadi Dirut RS.

Editor: ninda iswara
Kolase Tribun Trends
Kelabui 7 instansi, berikut sepak terjang Susanto sebagai dokter gadungan di RS PHC Surabaya, pernah jadi Dirut RS. 

Berkas yang diminta meliputi daftar riwayat hidup, hingga fotokopi ijazah, dan sertifikasi seorang dokter.

Kemudian Susanto mengirimkan semua berkas melalui chat WhatsApp. Ika Wati, seorang yang ditugaskan mengecek data menemukan kejanggalan.

Ada perbedaan data antara foto yang ada di website dan di berkas. Di sebuah website IDI tertulis dr Anggi Yurikno bekerja di Rumah Sakit Umum Karya Pangalengan Bhati Sehat Bandung.

Ika Wati kemudian mencoba menelusuri kejanggalan tersebut.

Pihak rumah sakit menghubungi dr Anggi Yurikno untuk melakukan klarifikasi. dr Anggi Yurikno membenarkan bahwa berkas tersebut miliknya, namun selama ini tidak pernah bekerja atau mengikuti rekrutmen RS PHC.

Susanto akhirnya dilaporkan ke polisi. Kasus ini sekarang bergulir di meja hijau.

Beberapa pegawai RS PHC, termasuk dr Anggi Yurikno sudah dimintai keterangan untuk memperkuat dakwaan Susanto. Perbuatan terdakwa melanggar Pasal 378.

Direktur Utama PT PHC dr Subardjo mengaku telah kecolongan. Bahkan, sebelum kasus ini terungkap Susanto rencananya akan mendapat kontrak kerja selama 7,5 tahun. Kendati tertipu, dia memastikan tidak ada pasien yang menjadi korban. 

"Dia tugas sebagai dokter umum di klinik OHiH (Cepu). Melayani tes kesehatan pekerja Pertamina sebelum kerja. Tugasnya hanya mengecek kesehatan pekerja, bukan memberi resep obat," ujarnya.

Baca juga: Kisah Dokter Tangani Pasien Pingsan Tapi Ada yang Janggal, Ternyata Pura-pura karena Terlilit Utang

Santoso (atas kiri) menjalani sidang kasus dokter gadungan.
Santoso (atas kiri) menjalani sidang kasus dokter gadungan. (dok Sidang di PN Surabaya)

Siapa sebenarnya Susanto

Susanto berasal dari Grobogan, Jawa Tengah. 

Dia bersekolah di SDN Tunggulrejo 1, SMP Negeri Gabus 1, dan SMAN 1 Martoyudan Magelang tahun 1999.

Selepas SMA, Susanto tidak melanjutkan ke perguruan tinggi, namun memilih bekerja. 

Dia pernah menikahi perempuan bernama Siti Masrotun pada tahun 2003 dan telah memiliki anak perempuan.

Namun pernikahan itu akhirnya kandas. 

Dari keterangan Siti, pada tanggal 8 November 2008, Susanto pamit ke Surabaya untuk seminar.

Setelah itu tidak ada berita tentangnya lagi sebelum ramai aksinya sebagai dokter gadungan

(Wartakotalive)

 

Diolah dari artikel di WartaKotalive.com

Sumber: Warta Kota
Tags:
Susantodokter gadunganRS PHC Surabaya
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved