Breaking News:

Berita Viral

KASIHAN Nenek 80 Tahun Dipolisikan Tetangga, Dituding Curi 20 Buah Kelapa : Ya Allah Tega Sekali

Sedih sekali nasib nenek Jaenab berusia 80 tahun, dia tuduh tetangganya mencuri 20 kelapa dan dilaporkan ke polisi.

Editor: jonisetiawan
Kolase Tribun Trends/Instagram
Nenek berusia 80 tahun bernama Jaenab tuduh tetangganya mencuri 20 kelapa dan dilaporkan ke polisi. 

TRIBUNTRENDS.COM - Publik dibuat pilu dengan nasib seorang nenek di Kalimantan Barat dilaporkan ke Polisi oleh tetangganya sendiri.

Nenek berusia 80 tahun itu dilaporkan atas tuduhan mencuri kelapa sebanyak 20 buah.

Insiden ini sendiri terjadi di Desa Wajok Hulu, Kecamatan Jungkat, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.

Ada pun sosok yang melaporkan nenek bernama Jaenab itu adalah Asmad (47) yang tak lain adalah tetangganya sendiri.

Seperti apa kronologinya?

Baca juga: MASIH Semangat, Nenek 64 Tahun Begadang Belajar Demi Ujian Lulus SMA, Guru Seumuran Cucuku

Jaenab 80 Tahun (kanan) nenek yang dituduh tetangganya mencuri 20 kelapa
Jaenab berusia 80 tahun (kanan) nenek yang dituduh tetangganya mencuri 20 kelapa dan dilaporkan ke polisi.

Hal ini bermula saat Nenek Jaenab meminta anaknya, Julia untuk mengambil buah kelapa dari pohon miliknya.

Kemudian Julia meminta tolong kepada pria bernama Hairul untuk memanjat dan memetik kelapa.

Hairul sendiri merupakan penghuni kos di tempat pelapor.

Namun ternyata, Julia malah dituduh mencuri kelapa dan dilaporkan ke pihak ke polisi pada 18 April 2023 lalu.

Nenek Jaenab merasa kebingungan mengapa bukan dia yang dilaporkan, karena dirinya lah yang meminta Julia untuk mengambil kelapa.

Nenek Jaenab juga menduga jika ini hanyalah salah paham dan Hairul salah pohon saat mengambil kelapa.

Kemudian dalam video yang beredar luas di media sosial, tampak nenek Jaenab mendatangi pohon kelapa itu bersama dengan pengacara yang siap membantunya.

Tampak Nenek Jaenab menjelaskan jika sebagain tanahnya dijual dan dibeli oleh pelapor.

Sedangkan pohon kelapa itu merupakan pembatas tanah antara milik pelapor dengan terlapor, dan sudah ditanam keluarga Nenek Jaenab sejak lama.

"Ini tanah nenek semua berdasarkan surat ini ya?" tanya kuasa hukum Nenek Jaenab, ucap Jelani Christo, S.H., M.H sambil melihat surat tanah milih Nenek Jaenab.

"Jadi yang sebagian ini nenek jual kepada yang melaporkan nenek ya? yang sebagain milik nenek ya?" tanya Jelani.

Nenek Jaenab pun mengiyakan jika tanah itu miliknya.

"Kita siap untuk melakukan pendampingan, membela nenek secara hukum.

Kalau dia tak mau damai, kita siapkan pengacara," ucap Jelani Christo sembari memberikan semangat pada Nenek Jaenab.

Baca juga: Kenal dari TikTok, Pemuda Nikahi Nenek 62 Tahun, Beda 35 Tahun, Anak Sulung Lebih Tua dari Ayah Tiri

Kasus Lain: Nenek Jalan Sendirian di Tengah Hujan, Ternyata Baru Saja Dibuang Anaknya

Pilu seorang nenek berusia 97 tahun jalan sendirian di tengah hujan.

Faktanya buat publik yang mengetahui merasakan sedih dan geram.

Nenek renta tersebut ternyata dibuang ke jalanan oleh anaknya sendiri.

Diolah dari SiakapKeli, Senin (5/6/2023), seorang wanita tua berusia 97 tahun dilaporkan ditinggalkan di tengah jalan di tengah hujan oleh putrinya sendiri di provinsi Ranong, Thailand selatan, The Thaiger melaporkan.

Baca juga: PERJALANAN Menuju Tanah Suci, Kakek 95 Tahun Teringat Ayamnya di Rumah, Merengek Minta Pulang

Namun, wanita tua itu ditemukan oleh cucunya setelah merangkak ke area berumput di pinggir jalan.

Insiden tersebut berhasil direkam oleh kamera keamanan di area tersebut yang menunjukkan sebuah kendaraan mencurigakan mengantarkan wanita tua tersebut pada hari kejadian.

Berdasarkan rekaman kamera keamanan, tampak seorang wanita telah meninggalkan nenek berusia 97 tahun itu di kawasan tersebut.

Wanita berusia 97 tahun dibuang anaknya sendiri saat hujan lebat
Wanita berusia 97 tahun dibuang anaknya sendiri saat hujan lebat (siakapkeli)

Laporan itu menambahkan, cucu dari orang tua mengungkapkan kemarahan mereka pada bibi mereka karena bersedia meninggalkannya di sana.

Menurut cucu lansia, nenek mereka awalnya tinggal bersama mereka selama lebih dari setahun sebelum dibawa ke Phang Nga oleh bibi mereka.

Tindakan putri lansia yang meninggalkannya dalam hujan 50 meter dari rumahnya sangat tidak pantas.

Akibat kejadian tersebut, tubuh lansia tersebut mengalami luka memar akibat kekerasan dan penanganan paksa.

Ketika ditanya tentang kejadian itu, wanita tua itu menjawab bahwa dia telah dianiaya oleh putrinya.

Salah satu cucu wanita tua itu kemudian membawanya ke rumah sakit untuk pemeriksaan.

Hasil pemeriksaan dokter memastikan bahwa lansia tersebut mengalami demam ringan akibat terkena hujan.

Baca juga: Nasib Nenek 62 Tahun Ingin Punya Anak dari Pacar Brondongnya, Malah Berakhir Kena Tipu, Uang Habis

Ilustrasi lansia
Ilustrasi lansia (Unsplash)

Wanita tua itu diketahui memiliki enam anak termasuk ayah dari salah satu cucu yang menyelamatkannya.

Namun ayah sang cucu diyakini telah meninggal.

Dua putra dan satu putri Rich dilaporkan tinggal di provinsi yang berbeda.

Mereka menolak untuk merawat dan merawat wanita tua itu.

Anak laki-laki lain yang hidup dalam situasi sulit, tidak mampu merawat nenek.

Sebuah survei baru-baru ini yang dilakukan oleh National Institute of Development Administration (NIDA) mengungkapkan bahwa mayoritas lansia di Thailand diasuh oleh anak perempuan mereka.

Hasilnya menunjukkan bahwa 54,1 persen responden mengharapkan perhatian dari keluarga mereka sendiri.

(*)

Artikel ini diolah dari TribunJateng.com 

Sumber: Tribun Jateng
Tags:
nenekdipolisikankelapaKalimantan BarattetanggaJaenabberita viral
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved