Berita Viral
AWALNYA Arogan Ditegur Merokok Saat Berkendara, Pria Ngaku Polisi Akhirnya Ciut, 'Maaf, Saya Khilaf'
Viral di media sosial seorang pria arogan tak terima ditegur saat merokok sambil berkendara kini ciut, minta maaf mengaku khilaf
Editor: Nafis Abdulhakim
TRIBUNTRENDS.COM - Viral seorang pria arogan yang tak terima ditegur saat merokok sambil berkendara.
Setelah videonya viral, pria paruh baya tersebut ciut.
Ia mengaku khilaf dan tindakannya itu di luar kendalinya.
Lantas hukuman apa yang akan diterima pria yang mengaku polisi itu?
Baca juga: ASYIK Judi Sabung Ayam, Pria Panik Polisi Datang, Nahas Kena Serangan Jantung saat Lari, Meninggal
Video pemotor yang mengaku sebagai polisi hingga bentak pengendara lain, karena tak terima ditegur merokok sambil berkendara viral di media sosial.

Kini, pemotor yang diketahui bernama Dodi itu, sampaikan permohonan maap atas perilakunya tersebut.
Dalam video permohonan maap itu, Dodi juga mengaku bukan anggota Polri, melainkan hanya warga sipil.
"Saya Dodi sebagai masyarakat biasa, sehubungan dengan berita viral kemarin di media sosial, atas mengakunya anggota Polri, saya memohon maaf kepada Bapak Kapolri beserta jajarannya," kata dia di Mapolsek Jagakarsa, Selasa (27/6/2023).
Di samping itu, dia juga sampaikan permohonan maap kepada pengendara yang sebelumnya dia marahi, yang diketahui bernama Uca.
Dodi mengaku, saat itu dirinya tengah khilaf, dan perlakuan itu di luar kendalinya.
"Saya khilaf, semua di luar kendali saya, dan saya sebagai contoh, sebagai orang yang berkendara tidak menggunakan helm, merokok, menggunakan pelat nomor, danq semua saya khilaf," ucap dia.
Atas perilaku nya itu, Dodi mengaku akan bertanggung jawab, dan dia juga mengaku tak akan mengaku sebagai anggota Polisi atau TNI lagi.
"Semuanya dapat saya pertanggungjawabkan dalam bentuk yang lain. Jadilah diri sendiri, janganlah mengaku-ngaku anggota, baik TNI maupun Polri, terima kasih," ungkapnya.
Diketahui sebelumnya, seorang pria di Jagakarsa, Jakarta Selatan yang tak terima ditegur lantaran merokok sambil berkendara viral di media sosial.
Baca juga: Saya Polisi Tak Terima Ditegur Gegara Merokok, Pria Ini Tantang Warga Adu Jotos : Ayo Duel Kita

Tak hanya itu, pengendara motor tersebut juga mengaku sebagai anggota Polisi, hingga menunjukkan kartu tanda anggota(KTA).
"Siapa lu?" tanya perekam video.
"Polisi," kata pria tersebut.
"Polisi harusnya lebih ngerti. Seharusnya kalau lu emang polisi harusnya ngerti merokok di kendaraan kayak gimana," jawab si perekam video.
Selanjutnya, pria tersebut pun langsung memperlihatkan KTA yang tampak buram sambil sesumbar bahwa dirinya merupakan anggota Polri.
Di sisi lain, Kapolsek Jagakarsa, Kompol Multazam Lisendra menegaskan jika pria dalam video tersebut bukanlah anggotanya.
Multazam juga menuturkan, kartu tanda anggota yang ditunjukkan pria tersebut, bukanlah KTA Polri.
"Dipastikan bukan anggota Polsek. Dari video itu bukan KTA anggota. Kami selidiki," kata Multazam saat dikonfirmasi, Senin (26/6/2023).
ASYIK Judi Sabung Ayam, Pria Panik Polisi Datang, Nahas Kena Serangan Jantung saat Lari, Meninggal
LAGI ASYIK judi sabung ayam, beberapa orang di Makassar, Sulawesi Selatan langsung lari kocar-kacir mendapati polisi datang, termasuk Natsir.
Pria berusia 57 tahun itu tergesa-gesa melarikan diri. Apes, dalam pelariannya, Natsir justru mendadak tak sadarkan diri.
Natsir sempat dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tak tertolong. Apa penyebabnya?
Baca juga: 5 Jam dalam Peti Mati, Wanita Ekuador Hidup Lagi, Meninggal Setelah Seminggu Dirawat, Ini Sebabnya

Seorang pria paruh baya di Makassar, Sulawesi Selatan, meninggal dunia saat berlari menghindari penggerebekan judi sabung ayam oleh polisi.
Pria itu diketahui berinisial AN alias Natsir (57) warga Jl Sukaria, Makassar.
Nasir ditemukan tidak sadarkan diri di Kompleks Perumahan Villa Racing, Kelurahan Masale, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Minggu (25/5/2023).
Informasi yang diperoleh, ia lari tergesa-gesa lantaran melihat kehadiran polisi.
Polisi yang berjumlah tiga orang itu disebut hendak melakukan penggerebekan sabung ayam dalam kompleks perumahan.
Nasir dan beberapa orang lainnya yang berada di sekitar lokasi pun lari kocar-kacir.
"Diduga korban lari dari penggerebekan sabung ayam oleh polisi," kata Kasi Humas Polsek Panakkukang, Aipda Ahmad Halim, saat dikonfirmasi, Senin (26/6/2023) siang.
Kuat dugaan Nasir memiliki riwayat penyakit jantung.
"Korban (diduga) mengalami riwayat penyakit jantung sehingga kaget dan tidak sadarkan diri," ujarnya.
Baca juga: Diduga Kelelahan dan Serangan Jantung, Pendaki 40 Tahun Tewas Saat Naik Gunung Abang Bali

Saat ditemukan tidak sadarkan diri, warga Bhabinkamtibmas Kelurahan Karampuang membawah Nasir ke RS Ibnu Sina dan dilakukan pertolongan oleh pihak medis.
Namun, sekitar pukul 16.15 Wita Nasir dinyatakan meninggal dunia.
"Sekitar pukul 17.05 Wita korban (Nasir) dibawa ke rumah duka di Jl Sukaria 16, Kelurahan Tamamaung," bebernya.
Diolah dari artikel Wartakota
Sumber: Warta Kota
Begini Wujud Rumah Rp140 Juta yang Dibeli Anggun Sopir Bank Jateng, Saksi Bisu Kasus Rp10 Miliar |
![]() |
---|
Jejak Uang Curian Sopir Bank Jateng, dari Rp10 Miliar Sisa Berapa? Sempat Beli Rumah dan Mobil |
![]() |
---|
Dulu Sembelih Hewan, Kini Pacar Jadi Korban: Aksi Sadis Alvi Si Mantan Jagal, Lesu Minta Maaf |
![]() |
---|
Bawa Kabur Rp10 Miliar, Sopir Bank Jateng Ternyata Masih Punya Utang, Beli Rumah Tapi Belum Lunas! |
![]() |
---|
Drama Rp10 Miliar! Sopir Bank Jateng Ditangkap saat Tidur, Uang Curian Dipakai Beli Rumah dan Mobil |
![]() |
---|