Breaking News:

Berita Viral

MAU Jemput Anak, Pemudik Alami Kecelakaan di Tol Surabaya-Gempol, Mobil Tertimpa Bus, Korban Selamat

Kecelakaan terjadi di Tol Surabaya-Gempol di Kilometer 756.200, pada Rabu (19/4/2023). Sebuah bus terguling dan menimpa mobil berisi keluarga pemudik

SuryaMalang/dok. ist
Kondisi mobil dan bus yang terlibat kecelakaan di Tol Surabaya-Gempol KM 756.200, Rabu (19/4/2023) siang. 

Kemudian, kondisi mikrolet masih tampak miring secara horizontal di bahu ruas jalan tersebut.

Dan bodi mobil Honda Brio warna merah masih tetap teronggok di depan mikrolet tersebut.

Beberapa Anggota Unit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya tampak sibuk melakukan olah TKP, mendata identitas para korban, sekaligus menggali keterangan tentang kronologi kejadian terhadap para saksi.

Menurut sopir mikrolet Sutrisno, malapetaka sesaat waktu buka puasa sekitar pukul 18.30 WIB itu terjadi tatkala dirinya menepi di bahu jalan tersebut, untuk menurunkan seorang penumpang.

Mikroletnya sedang membawa empat orang penumpang.

Tiga orang penumpang duduk di belakang, sedangkan seorang penumpang lainnya, duduk di samping kirinya.

Ia memastikan, saat hendak menurunkan penumpang, mikroletnya itu telah berada di tepi bahu jalan tersebut, dalam keadaan berhenti, dan lampu sign menyala sebagai tanda mikroletnya sedang melakukan aktivitas menurunkan penumpang.

Sesaat setelah seorang penumpangnya memijakkan kaki ke tanah. Brakk. Sebuah truk bak terbuka jenis dump tanpa muatan, menghajar sisi kanan 'pantat' mikroletnya.

Kuatnya benturan itu, membuat bodi mikroletnya kontan terdorong ke depan.

Mikroletnya langsung menghantam pemotor yang sedang berhenti di bahu jalan, hingga merangsek ke kolong mikrolet.

Tak cuma itu. Bodi Mikrolet tersebut juga menghantam bumper belakang sisi kanan mobil Honda Brio warna merah hingga ringsek.

"Ada yang luka 2 orang. Satunya bermotor dan satunya penumpang saya. Saya angkutan biasa bawa penumpang dari Benowo. Saya sudah berhenti di pinggir, nurunkan penumpang dan lampu riting menyala. Tapi ditabrak," ujarnya saat ditemui di lokasi.

Hal yang patut disayangkan oleh Sutrisno, sopir truk dump yang menjadi pemicu awal kecelakaan beruntun tersebut, ternyata malah memilih melanjutkan perjalanan.

"Sopir dump truk kabur, berhenti sebentar lalu kabur.

Tapi koordinator sopir sudah datang," pungkas pria yang telah menjadi sopir selama 20 tahun itu.

Hal senada juga disampaikan sopir Honda Brio warna merah, Farid.

Insiden tersebut terjadi saat dirinya sedang buka puasa bersama istrinya di restoran olahan makanan mi di depan lokasi kejadian kecelakaan.

Mobilnya itu telah diparkir di bahu jalan.

Dan apes, saat insiden tersebut terjadi, benturan kuat yang dialami mikrolet tersebut akibat tabrakan truk dump yang kabur itu, mengenai bodi belakang mobilnya.

"Kejadiannya saat buka puasa. 18.30.

Sopirnya dump truk kabur.

Belakangnya ada truk dump temannya dia.

Akhirnya dicegat sama orang-orang.

Ternyata dia telpon, sopirnya sudah masuk tol.

Iya langsung dihubungkan oleh pengelola truk," ungkap pria berkaus kuning itu di lokasi.

Kemudian, istri pengendara motor Honda SupraX, Devi mengatakan, suaminya; Fandi mengalami luka pada pergelangan kaki kanannya.

Sesaat kejadian, suaminya itu telah mendapatkan penanganan medis di lokasi oleh Tim Medis PMI Pemkot Surabaya.

Namun, setelah suaminya, memilih untuk menjalani perawatan di rumah, dengan dijemput oleh orangtuanya.

"Suami saya itu sedang jemput saya pulang kerja.

Saya sudah dibawah dan WA saya.

Beliau sudah minggir diatas motor.

Ternyata waktu saya turun sudah terjadi sini," jelas Devi, karyawati restoran olahan mi yang berada di dekat lokasi kejadian. (*)

Artikel ini diolah dari TribunManado.co.id dengan judul Kecelakaan Maut Pukul 15.03, Bapak dan Anak Usia 7 Tahun Tewas, Sedan Timor Tertabrak Kereta Api dan SuryaMalang.com dengan judul Update Mobil Pemudik Ringsek Tertimpa Bus Terguling di Tol Surabaya-Gempol

Tags:
berita viral hari ini
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved