Breaking News:

Berita Viral

MABUK Pria Ini Rudapaksa Tetangga ODGJ Berulang Kali, Istri Syok, Langsung Lapor Polisi 'Ditahan!'

Pria berinisial BB (40) mencabuli Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) berinsial MB (28) di Nusa Tenggara Timur

ISTIMEWA
Ilustrasi pelecehan - Seorang perempuan ODGJ dirudapaksa berulang kali oleh tetangganya sendiri 

TRIBUNTRENDS.COM - Seorang pria asal Nusa Tenggara Timur tega mencabuli tetangganya yang merupakan Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

Bahkan pelaku melakukan rudapaksa berulang kali terhadap korban.

Kelakuannya itu pun tepergok istri dan langsung dilaporkan ke polisi.

Aparat Kepolisian Resor Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), terus mendalami kasus pria beristri asal Desa Kuanek, Kecamatan Bikomi Tengah, Kabupaten TTU, berinisial BB (40) yang mencabuli Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) berinsial MB (28).

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy, mengatakan, polisi telah meminta keterangan sejumlah pihak terkait, termasuk pelaku.

Ariasandy menyebutkan, pelaku yang merupakan tetangga korban mengetahui korban adalah ODGJ.

"Pelaku tahu persis kalau korban adalah ODGJ, sehingga pelaku melakukan pemerkosaan secara berulang kali kepada korban," ungkap Ariasandy, kepada Kompas.com, Selasa (28/3/2023).

Baca juga: Saya Hancur Pilu Istri Polisi, Suami Rudapaksa Anak & ART, Pelaku Malah Nantang: Silahkan Laporkan

Ilustrasi pelecehan - Seorang pria rudapaksa ODGJ
Ilustrasi pelecehan - Seorang pria rudapaksa ODGJ (Yonhap News)

Ariasandy mengatakan, pelaku mengonsumsi minuman keras tradisional jenis sopi sebelum memerkosa korban.

Aksi pelaku BB memerkosa MB, tepergok langsung oleh istri MFS pada Senin (27/3/2023) dini hari di dapur milik tetangga, tepatnya di belakang rumah pelaku.

Kasus itu kemudian dilaporkan ke Polres TTU.

"Saat ini pelaku telah ditahan untuk proses hukum lebih lanjut," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, aparat Kepolisian Resor Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), membekuk seorang pria berinisial BB (40).

Pria asal Desa Kuanek, Kecamatan Bikomi Tengah, Kabupaten TTU, itu dibekuk karena diduga memerkosa wanita berinisial MB (28) yang merupakan Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

"Kasus pemerkosaannya terjadi pada Senin, 27 Maret 2023 dini hari dan pelaku dibekuk malam harinya," ungkap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy kepada Kompas.com, Selasa (28/3/2023) pagi.

TEGA Pelatih Taekwondo di Solo Cabuli 3 Muridnya, Ngaku Nyaman, Begini Awal Mula Aksinya Terbongkar

Pelatih taekwondo di Solo yang tega mencabuli tiga anak laki-laki kini ditangkap polisi.

Aksi bejat pria bernama Donny Susanto ini terungkap karena kecurigaan orangtua si bocah laki-laki.

Diketahui, Donny Susanto sendiri telah berkeluarga dan memiliki satu anak.

Menurut pengkuan Donny, praktik pencabulan tersebut dilakukannya setelah masa pandemi Covid-19.

Baca juga: AKSI Bejat Guru Agama di Batang Cabuli 45 Siswi, Punya Kelainan Seksual, Terkuak Modus Liciknya

"Sekitar 2,5 tahun.  Kejadian mulai setelah Covid-19," kata DS, kepada TribunSolo.com, Jumat (24/3/2023).

DS meyakini bila murid yang menjadi korban hanya berjumlah tiga orang.

"Tiga, yakin," tutur dia.

Ketika ditanya apa yang membuatnya yakin bila korbannya hanya tiga, DS hanya bisa terdiam.

Dia kemudian menyampaikan bila tiga korban dalam aksi bejatnya dikenalinya.

"Kenal," ujarnya.

Donny Susanto, terduga pelaku kasus dugaan tindak pidana pencabulan anak di bawah umur ketika memberi keterangan dalam jumpa pers di Mapolresta Solo, Jumat (24/3/2023). DS merupakan pelatih dojang Taekwondo di Gilingan, Kota Solo
Donny Susanto, terduga pelaku kasus dugaan tindak pidana pencabulan anak di bawah umur ketika memberi keterangan dalam jumpa pers di Mapolresta Solo, Jumat (24/3/2023). DS merupakan pelatih dojang Taekwondo di Gilingan, Kota Solo (TribunSolo.com/Adi Surya Samodra)

Alasan pelaku

Donny Susanto berdalih mencabuli tiga anak laki-laki tersebut karena sudah nyaman.

Kata Donny, rasa nyaman tersebut muncul karena dirinya sering bertemu dengan tiga muridnya tersebut.

"Sering ketemu dengan anak-anak. Mungkin terlalu sering ketemu, jadi nyaman," kata Donny.

Perbuatan menyimpang DS bahkan dilakukan meski dirinya sudah memiliki keluarga.

Yang bersangkutan juga sudah memiliki anak.

"Sudah berkeluarga. Punya satu orang anak," beber Donny.

Orangtua curiga tidak mau latihan

Kasus pencabulan terungkap bermula dari seorang korban berhenti berlatih taekwondo.

"Kalau nggak salah ingat sekitar akhir tahun lalu sudah ogah-ogahan latihan taekwondo," kata kuasa hukum korban, Widhi Wicaksono, Jumat (24/3/2023).

Perwakilan dojang yang diikutinya sempat mendatangi rumah korban.

Dia ingin mengajak korban kembali berlatih. Namun korban menolak.

Penolakan korban tersebut kemudian memicu rasa curiga dari orang tuanya.

Saat itu, korban belum mau bercerita kepada orang tuanya.

Itu karena dirinya malu.

"Ibunya sudah curiga, ini kok anaknya, tidak mau latihan, lalu ditanyain pelan-pelan," ujar Widhi.

"Pelan-pelan, korban kemudian akhirnya mau cerita," tambahnya.

Orang tua korban kemudian melakukan pelaporan ke kantor Polresta Solo, sekira Jumat (17/3/2023).

Laporan tersebut kemudian ditindaklanjuti pihak kepolisian.

Mereka kemudian memanggil korban untuk mendalami pelaporan.

"Menurut informasi yang saya terima, (DS kemudian ditangkap) Kamis dini hari sekira pukul 01.00 WIB," kata Widhi.

"(DS) ditangkap di rumahnya yang tak jauh dari dojang (lokasi kejadian)," tambahnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ini Tampang Pelatih Taekwondo yang Cabuli 3 Anak Laki-laki di Solo: Pelaku Mengaku Karena Nyaman dan Kompas.com dengan judul awal Pelaku Tahu Korban adalah ODGJ dan Memperkosa Korban Berulang Kali

Sumber: Kompas.com
Tags:
berita viral hari inicabulODGJrudapaksa
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved