Breaking News:

Sosok Mendiang Iptu Rochmat, Polisi Viral Asuh 79 Anak Yatim, Nyambi jadi Tukang Ojek & Jualan Buah

Sosok mendiang Iptu Rochmat, polisi yang sempat viral karena hidupi 79 anak yatim piatu, padahal gaji pas-pasan.

Editor: ninda iswara
Kompas/Instagram @polresmadiunofficial
Sosok mendiang Iptu Rochmat, polisi yang sempat viral karena hidupi 79 anak yatim piatu, padahal gaji pas-pasan. 

TRIBUNTRENDS.COM - Berikut sosok mendiang Iptu Rochmat Tri Marwoto, polisi yang meninggal dunia namun namanya sempat viral.

Polres Madiun berduka atas kepergian Iptu Rochmat yang menghembuskan napas terakhirnya pada Rabu (8/2/2029) lalu.

Iptu Rochmat sempat viral lantaran mengasuh dan menghidupi 79 anak yatim piatu sejak tahun 2017 silam.

Bersama istrinya, Iptu Rochmat Tri Marwoto menghidupi dan menyekolahkan anak yatim, anak telantar, hingga anak mantan pencandu narkoba.

Pengabdian Iptu Rochmat pada anak-anak telantar, kurang mampu, dan yatim piatu sudah berlangsung sejak 2007.

Ia telah berhasil mengasuh puluhan anak angkat dengan menyambi berdagang buah-buahan.

Meski sudah mengemban tugas berat sebagai polisi, Iptu Rochmat dengan ikhlas menjadi seorang ayah bagi anak asuhnya.

Baca juga: INNALILLAHI Iptu Rochmat Polisi Viral yang Asuh 79 Anak Yatim Meninggal, Puluhan Anaknya Berduka

Upacara pemakaman Iptu Rochmat Tri Marwoto
Upacara pemakaman Iptu Rochmat Tri Marwoto (Instagram @polresmadiunofficial)

Beragam karakter anak asuh dia angkat. Ada yang sejak masih balita, ataupun sudah usia mahasiswa. Kini sebagian dari mereka sudah hidup mandiri menjadi polisi, guru, dan PNS.

Tak hanya itu, Iptu Rochmat juga pernah mengemban tugas dalam misi PBB di Afrika Tengah sebagai pasukan pemeliharaan perdamaian PBB.

Rochmat juga pernah menjadi Anggota Detasemen C Pelopor Satuan Brimob Polda Jawa Timur.

Jabatan terakhirnya adalah Kanit Reskrim Polsek Wungu Polres Madiun.

Kerja sampingan jadi tukang ojek saat kuliah

Semasa hidupnya, warga Dusun Jati, Desa Klagenserut, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun bercerita pilihannya mengasuh anak yatim piatu, dipicu oleh pengalamannya snediri.

Kala itu Ipda Rochmat pernah mengalami kesulitan membiayai kuliahnya di Sekolah Tinggi Hukum (STH) Indonesia di Jakarta.

Bahkan, saat itu, untuk menutupi kebutuhan kuliah, dia harus bekerja sampingan sebagai tukang ojek.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Tags:
Iptu Rochmat Tri MarwotoMadiunpolisi
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved