KENAPA Kepala Pusing setelah Makan Daging? Bisa Jadi karena 5 Hal Ini, Tetap Waspada Pasca Idul Adha
Kepala sering pusing setelah makan daging di momen Idul Adha? Waspada. Bisa jadi karena 5 hal ini, tekanan darah naik hingga rahang kerja keras.
Editor: Suli Hanna
Senyawa ini dipercaya menyebabkan migrain dan kepala pusing.
Begitu juga dengan kandungan zat besi pada daging merah. Pasalnya, konsumsi zat besi yang tinggi secara berlebihan dapat menyebabkan pusing.
Salah satu penyakit yang menyerap kadar zat besi terlalu tinggi adalah hematokromatosis.
Penyakit ini akan membuat penderitanya merasa pusing setelah makan makanan yang tinggi akan zat besi.
Terlalu banyak makan daging juga bisa menyebabkanmu mengalami keracunan zat besi.
Mengutip dari Kompas,com, Keracunan zat besi biasanya akan menimbulkan gejala dalam waktu 6 jam setelah overdosis dan dapat memengaruhi berbagai bagian tubuh yang berbeda.
Mulai dari saluran pernapasan, paru-paru, lambung, usus, jantung, darah, hati, kulit, dan sistem saraf.
Secara umum, gejala keracunan zat besi termasuk mual, muntah, pusing, diare, nyeri perut, gelisah, dan mengantuk.
Dalam kasus yang serius mungkin akan menyebabkan napas cepat, jantung berdebar, pingsan, kejang, dan tekanan darah rendah.
2. Keracunan Makanan
Daging yang terkontaminasi berbagai bakteri, seperti Salmonella, E. colli, atau Listeria bisa menyebabkan keracunan. Termasuk jika kamu tidak mengolah daging dengan cara yang tepat.
Ini mengurangi kualitas nutrisi yang terkandung di dalamnya, daging yang tidak diolah dengan cara yang tepat juga dapat bisa menyebabkan keracunan makanan.
Keracunan makanan bisa terjadi beberapa jam atau beberapa hari setelah daging dikonsumsi.
Gejala keracunan makanan umumnya meliputi sakit perut, mual dan muntah, pusing dan diare.
Baca juga: DAGING Kurban Tetap Awet & Empuk Disimpan Berbulan-bulan, Coba Tips Ini: Jangan Langsung ke Freezer

3. Alergi Daging