HEBOH Stafsus Soroti Omzet MS Glow Rp 600 M Per Bulan, Senggol Ditjen Pajak, Juragan 99 Ketar-ketir?
Cuitan Stafsus Prastowo Yustinus soroti omzet MS Glow Rp 600 miliar per bulan ramai di Twitter, senggol Ditjen Pajak.
Editor: Apriantiara Rahmawati Susma
Fakta diungkap oleh sang pengacara.
Baca juga: NGAKUNYA Pesawat Jet Milik Pribadi, Ternyata Juragan 99 Cuma Sewa, Nikita Mirzani Sindir Menohok
Baca juga: Harta Dikaitkan dengan Henry Soetio dan Kaji Edan, Juragan 99 Buka Suara, Terungkap Fakta Lain

Belakangan, akhirnya muncul sudah pemilik asli Jet Pribadi milik Shandy Purnamasari dan Gilang Widya itu.
Jet pribadi yang memiliki tulisan J99 Corp itu, dimana jet pribadi itu milik pengusaha properti asal AS.
Terungkap belakangan lewat akun media sosial @ferdiansyah yang mengungkap penemuannya terhadap pesawat tersebut.
Pemilik akun Twitter membocorkan bahwa ia menemukan pesawat itu dalam sebuah penerbangan di Amerika Serikat.
Dalam cuitannya, dia menyebut jika pesawat tersebut tidak sedang berada di luar Indonesia.
Dia juga menyangsikan kepemilikan pesawat tersebut, karena ada kejanggalan pada nomor platnya.
"Pesawat yang katanya dibeli seharga Rp 270 miliar rupiah itu lagi mondar mandir amrik. Kalo dia emang beli, seharusnya plat pesawat PK. Bukan N. pk=Indo. N=Amerika," tulisnya.
Dia selanjutnya mengungkap jika pemilik aslinya adalah perusahaan properti ternama di Amerika.
"Coba dek di Di FAA. Btw pesawatnya punya nya RSSD Properties LCC texas amrik," tulisnya lagi.
Ada juga pengguna Twitter tersebut bahkan menyebut private jet milik Juragan 99 atas nama Kaji Edan.
Namun, Kaji Edan telah mengklarifikasi isu tersebut sebagai hal yang tidak benar.
Kaji Edan yang bernama asli Onny Hendro Adhiaksono ini, melalui video yang diunggah di akun Instagram @kajiedan, mengatakan, "Yang disebutkan di medsos dan sebagainya yang lagi viral itu menurut saya itu fitnah."
"Kenapa fitnah, saya nggak kenal blas sama yang namanya Gilang," ujar Kaji Edan.
Perihal kepemilikan pesawat jet yang disebut sebagai miliknya, Kaji Edan tegas membantah.