BAHAYA! Kecanduan TikTok Berdampak Buruk ke Kesehatan Mental, Ini 4 Tips Mengatasinya, Bisa Ditiru
Berikut ini 4 tips mengatasi kecanduan aplikasi TikTok, harus dibatasi agar tetap produktif.
Editor: Apriantiara Rahmawati Susma
TRIBUNTRENDS.COM - TikTok kini jadi salah satu media sosial paling populer di kalangan masyarakat.
Aplikasi TikTok digemari masyarakat dari berbagai kalangan dan usia.
TikTok memberikan hiburan yang singkat namun beragam lewat berbagai macam konten video.
Kita juga mendapat kesempatan yang lebih terbuka untuk mendapatkan perhatian pengguna media sosial lain jika mengunggah konten sendiri.
Selain itu, alunan musik yang catchy serta cara pemakaian yang sederhana juga menjadi faktor yang sukses membuat TikTok sebagai candu.
Baca juga: MIRIP Fitur Retweet di Twitter, TikTok Punya Tombol Repost untuk Unggah Ulang Video
Baca juga: TAMBAH Cuan dengan Gabung TikTok Affiliate, Bagaimana Cara Mendaftar? Begini Langkah-langkahnya

Cara mengurangi kecanduan aplikasi TikTok
TikTok memberikan aliran klip pendek dan menghibur yang terus diperbarui dan dipersonalisasi sesuai selera penggunanya.
Hal ini menciptakan dampak emosional yang kuat, memicu banjir dopamin, dan perasaan kehilangan ketika tidak menyaksikan video viral terbaru.
Sayangnya, riset terbaru membuktikan, penggunaan berlebihan aplikasi TikTok berdampak buruk pada kinerja otak dan kesehatan mental.
Sama seperti platform media sosial lainnya, kita seharusnya membatasi penggunaannya agar tetap produktif dan tidak mengganggu kualitas hidup.
Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk mengurangi kecanduan aplikasi TikTok yakni:
Ketahui waktu yang kita habiskan menggunakan TikTok
Catat jumlah waktu yang kita habiskan untuk menggunakan aplikasi TikTok dalam sehari.
Data ini bisa menentukan apakah kita sudah ada dalam tahap kecanduan atau belum.
Mungkin saja, kita akan terkejut dengan banyaknya waktu yang terbuang sia-sia demi menyimak berbagai video singkat di aplikasi itu.