Keluar dari Columbia Records, BTS Gabung ke Universal Music Group, Perusahaan Musik Terbesar!

TRIBUNTRENDS.COM - BTS telah keluar dari kemitraan mereka dengan Columbia Records milik Sony Music.

Jungkook dkk kemudian menandatangani kontrak dengan Universal Music Group (UMG).

UMG merupakan perusahaan musik terbesar di dunia yang membawahi artis-artis besar, termasuk Taylor Swift, Kanye West, Billie Eilish, dan Rihanna

Baca juga: MESKI Merek-nya Diblur, Sabun Mandi Jungkook BTS di In The Soop 2 Ini Ludes Terjual, ARMY Takjub

Baca juga: Kabulkan Permintaan Manis Jungkook BTS, RM Hyung Rela Lakukan Ini, Si Golden Maknae Girang

Kabar bergabungnya BTS ke UMG ini berdasarkan laporan dari Billboard dan telah dikonfirmasi oleh Variety.

Kesepakatan lisensi baru BTS adalah dengan divisi Geffen UMG, dengan distribusi penanganan INgrooves.

Laporan tersebut muncul hanya beberapa bulan setelah HYBE dan UMG mengumumkan kemitraan strategis mereka.

Kemitraan itu bertujuan untuk meningkatkan peluang bagi artis melalui inovasi dan teknologi, sambil memperluas jangkauan global musik KPop dan budaya di seluruh dunia.

Salah satu hasil dari kemitraan ini adalah penambahan seniman UMG ke platform berbasis komunitas  Weverse.

Tim dari HYBE, UMG, dan Geffen Records juga akan bekerja sama dengan label baru yang berbasis di Los Angeles.

Selanjutnya, Bang Si Hyuk dan Scooter Braun dari HYBE dilaporkan dekat dengan CEO UMG  Lucian Grange.

Sementara laporan asli menyatakan bahwa Bang dan BTS dikabarkan memiliki hubungan bisnis yang tidak memuaskan dengan CEO Columbia Ron Perry.

Perry sebenarnya berkontribusi sebagai penulis dan produser bersama untuk lagu BTS Butter.

Pada tahun 2018, BTS menandatangani kesepakatan distribusi dengan Columbia Records dan The Orchard, anak perusahaan distribusi Sony Music.

Sementara Columbia Records menangani distribusi BTS di Amerika Utara, UMG mengelola rilis mereka di wilayah lain seperti Jepang.

Meski kabar ini telah beredar luar, belum ada pengumuman resmi yang dibuat oleh HYBE atau UMG.