Breaking News:

Berita Viral

Kebiasaan Mengerikan Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta, Diduga Terobsesi Video Kekerasan, Simpan Dendam

Teman ungkap kebiasaan FN sebelum ledakan terjadi di SMAN 72 Jakarta, pelaku sering menjadi korban bullying, pendiam dan sering menyendiri

Editor: jonisetiawan
Kolase TribunTrends/Istimewa
LEDAKAN KORBAN BULLYING - Teman kelas ungkap kebiasaan FN sebelum ledakan terjadi di SMAN 72 Jakarta, pelaku disebut sering menjadi korban bullying. 

"Kondisi pas abis ledakan langsung semua panik, bau petasan, bau bahan-bahan kimia," kata A.

Para siswa dan guru berhamburan keluar masjid untuk menyelamatkan diri.

Belasan korban luka segera dibawa ke ruang kesehatan sekolah, sebagian mengalami luka bakar dan serpihan material.

Baca juga: Detik-Detik Mencekam di SMAN 72 Jakarta: Kesaksian Guru Dengar Ledakan Keras saat Akan Salat Jumat

Korban terdiri dari siswa kelas X dan XI serta staf sekolah, dengan perkiraan 15 siswa dan 5 staf mengalami cedera.

Evakuasi dilakukan dengan ambulans ke rumah sakit terdekat, sementara aparat kepolisian memasang garis polisi dan melakukan olah TKP.

Tim Gegana Korps Brimob Polri turut diterjunkan untuk memastikan tidak ada bahan peledak lain tertinggal.

Hingga kini, area sekolah dijaga ketat oleh aparat gabungan Polri dan TNI, sementara polisi masih mengumpulkan keterangan saksi terkait orang mencurigakan yang terlihat masuk ke masjid sebelum ledakan.

Dampak dan Penyelidikan Lanjutan

Insiden ini menimbulkan trauma mendalam bagi siswa dan staf sekolah, serta menyoroti isu perundungan di sekolah dan pengaruh konten kekerasan terhadap perilaku remaja.

Pihak kepolisian terus mendalami kasus ini untuk mengungkap motif dan kronologi secara utuh, sambil memastikan keamanan lingkungan sekolah.

Kasus ini menjadi peringatan serius bagi orang tua, guru, dan masyarakat agar lebih memperhatikan kesehatan mental dan pengawasan perilaku remaja di era digital.

***

(TribunTrends/Sebagian artikel diolah dari TribunJakarta)

Halaman 2/2
Tags:
SMAN 72 Jakartakekerasanledakan
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved