Breaking News:

Daftar Pelajaran Bahasa Asing di Sekolah Rakyat, Bahasa Portugis Termasuk? "Banyak Permintaan"

Berikut ini daftar bahasa asing yang akan menjadi mata pelajaran di Sekolah Rakyat, lantas apakah Bahasa Portugis termasuk? Simak penjelasannya 

Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
ILUSTRASI SISWA SMA - Berikut ini daftar bahasa asing yang akan menjadi mata pelajaran di Sekolah Rakyat, lantas apakah Bahasa Portugis termasuk? Simak penjelasannya  

Ringkasan Berita:
  • Berikut ini adalah daftar bahasa asing yang akan diajarkan sebagai mata pelajaran di Sekolah Rakyat.
  • Kebijakan baru ini menarik perhatian publik karena menambah variasi pilihan bahasa bagi siswa.
  • Lantas, apakah Bahasa Portugis termasuk di dalamnya? Simak penjelasannya berikut ini.

TRIBUNTRENDS.COM - Pemerintah baru-baru ini mengumumkan daftar bahasa asing yang akan diajarkan sebagai mata pelajaran di Sekolah Rakyat, dan kebijakan tersebut langsung menarik perhatian publik.

Langkah ini dianggap sebagai upaya memperluas wawasan siswa sekaligus menambah variasi pilihan bahasa yang dapat mereka pelajari sesuai minat.

Namun, banyak yang kemudian bertanya-tanya, apakah Bahasa Portugis termasuk dalam daftar bahasa asing yang akan diajarkan di Sekolah Rakyat?

Untuk menjawab rasa penasaran tersebut, berikut penjelasan lengkap mengenai kebijakan baru ini dan daftar bahasa yang resmi masuk ke dalam kurikulum.

Baca juga: Seberapa Perlu Bahasa Portugis Jadi Prioritas di Pendidikan Indonesia? Ini Saran dari Pengamat

Para siswa Sekolah Rakyat kini akan mendapat kesempatan istimewa untuk mempelajari enam bahasa asing selama menempuh pendidikan.

Program ini menjadi langkah strategis pemerintah dalam menyiapkan generasi muda yang siap bersaing di pasar kerja global, khususnya bagi mereka yang bercita-cita untuk bekerja di luar negeri setelah lulus.

Inisiatif ini dijalankan oleh Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) bekerja sama dengan Kementerian Sosial, melalui nota kesepahaman (MoU) tentang integrasi pendidikan vokasi di Sekolah Rakyat.

Ilustrasi siswa SMA, SMA negeri jadi Sekolah Garuda. (
Ilustrasi siswa SMA, SMA negeri jadi Sekolah Garuda. ( (Kompas.com/canva)

Keterangan dari Menteri P2MI

Menteri P2MI Mukhtarudin menuturkan bahwa pelatihan bahasa menjadi prioritas utama dalam kerja sama tersebut.

Menurutnya, kemampuan bahasa asing adalah bekal penting bagi para calon pekerja migran agar lebih kompeten dan berdaya saing tinggi di kancah internasional.

“Ada 166 Sekolah Rakyat yang sudah beroperasi, sebagian besar di antaranya setingkat SMA.

Itu yang akan kita integrasikan dengan program pelatihan bahasa dan keterampilan kerja,” ujar Mukhtarudin dalam konferensi pers di Jakarta, Senin, didampingi Menteri Sosial Saifullah Yusuf, seperti dikutip dari Antara via Kompas.com.

Ada Enam Bahasa Asing untuk Sekolah Rakyat

Adapun enam bahasa asing yang akan diajarkan meliputi bahasa Inggris, Arab, Jepang, Korea, Mandarin, dan Jerman.

Enam bahasa tersebut dipilih berdasarkan kebutuhan pasar kerja global serta permintaan dari negara-negara mitra penempatan pekerja Indonesia.

“Bahasa yang mau kita persiapkan adalah Inggris, Arab, Jepang, Korea, Mandarin, dan mungkin Jerman, karena ada banyak permintaan dari negara-negara Eropa Barat dan Timur,” jelas Mukhtarudin.

Namun, tak menutup kemungkinan daftar bahasa tersebut akan bertambah.

Halaman 1/2
Tags:
Sekolah RakyatBahasa PortugisKementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved