Sekolah Kedinasan 2025
Daftar Sekolah Kedinasan Punya Syarat Lebih Mudah, Tinggi Badan & Kerapian Gigi Tak Jadi Penghalang
Berikut ini daftar sekolah kedinasan punya syarat lebih mudah untuk lolos seleksi karena tinggi badan dan berkacamata tak jadi syarat wajib
Penulis: Nafis Abdulhakim
Editor: Nafis Abdulhakim
Salah satu keunggulannya adalah tidak adanya syarat tinggi badan minimum bagi para calon pendaftar.
Hal ini tentu menjadi peluang bagi siswa yang memiliki minat di bidang keuangan, tetapi tidak memenuhi kriteria fisik yang biasanya diberlakukan di sekolah kedinasan lain.
Selain itu, PKN STAN juga tidak menetapkan aturan ketat terkait kerapian gigi, seperti larangan menggunakan behel atau kewajiban memiliki gigi yang rata sempurna.
Meskipun demikian, kondisi kesehatan gigi secara umum tetap akan diperiksa pada tahap tes kesehatan untuk memastikan pendaftar dalam keadaan sehat secara menyeluruh.
Adapun beberapa ketentuan lain yang tetap diberlakukan antara lain calon peserta harus sehat jasmani dan rohani, bebas dari penyalahgunaan narkoba, serta tidak memiliki tato maupun tindik, kecuali jika tindik tersebut berkaitan dengan tradisi adat atau keyakinan agama.

C. Sekolah kedinasan boleh mata minus atau berkacamata
Politeknik Statistika STIS
Sekolah kedinasan Badan Pusat Statistik (BPS) ini membolehkan pendaftar memiliki mata minus atau plus dengan ukuran maksimal 6 dioptri.
Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN)
Sekolah kedinasan di bawah Kementerian Keuangan ini tidak mensyaratkan batas penggunaan kacamata bagi pendaftarnya di kondisi minus, plus, silinder, maupun batas kondisi buta warna.
Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG)
Sekolah kedinasan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) ini membolehkan pendaftar memiliki kondisi mata minus hingga 4 dioptri mata silinder hingga 2 dioptri.
Namun, sekolah ini mewajibkan pendaftar yang lols seleksi untuk melakukan operasi laser-assisted in situ keratomileusis (lasik) dengan biaya sendiri.
Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)
Sekolah kedinasan Badan Intelijen Negara (BIN) ini membolehkan pendaftar memiliki mata minus atau plus. Hanya saja ukuran maksimalnya 1 dioptri.
Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN)
Sekolah kedinasan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) ini memperbolehkan pendaftar bermata minus atau plus dengan ukuran maksimal 1 dioptri. Peminat Poltek SSN dengan kacamata silindris maupun buta warna tidak dapat mendaftar.
Berikut daftar sekolah kedinasan di Indonesia yang bisa dipilih siswa kelas 12 SMA/SMK yang tahun depan ingin melanjutkan pendidikan di sekolah kedinasan.
1. Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG BMKG)
2. Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS BPS)
3. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN BIN)
4. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN Kemendagri)
5. Politeknik Siber dan Sandi Negara (PSSN BSSN)
6. Politeknik Keuangan Negara (PKN STAN)
7. Sipencatar Kementerian Perhubungan (Kemenhub)
8. Poltekpin Kemenkumham
(TribunTrends.com)
Sumber: TribunTrends.com
Daftar Sekolah Kedinasan Punya Syarat Lebih Mudah, Tinggi Badan & Kerapian Gigi Tak Jadi Penghalang |
![]() |
---|
IPDN Rilis Hasil Akhir Seleksi Sekolah Kedinasan 2025, Bagi yang Lolos Ini Syarat Registrasi Ulang |
![]() |
---|
Catat! Ini Jadwal Pengumuman Hasil Seleksi Sekolah Kedinasan IPDN 2025, Kunjungi Laman SSCASN |
![]() |
---|
Persiapkan Diri! Selesksi Kebugaran Jasmani Sekolah Kedinasan 2025 Segera Digelar, Ini Materinya |
![]() |
---|
SMA Taruna Nusantara Buka Pendaftaran Tahun Ajaran 2025/2026, Simak Syarat dan Caranya |
![]() |
---|