Menkeu Purbaya Gelontorkan Anggaran Rp20 Triliun untuk MBG, Tak Mau Disebut Buang-buang Anggaran
Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa tak mau mengatakan bahwa MBG adalah sebuah pemborosan. Justru pemerataan pembangunan.
Penulis: Sinta Manila
Editor: Sinta Manila
TRIBUNTRENDS.COM - Pada tanggal 24 April 2025, Indonesia Corruption Watch (ICW) mengkritisi program unggulan Makan Bergizi Gratis (MBG) bakal menjadi sumber pemborosan negara.
Hal ini dikarenakan negara harus menyiapkan dana yang sangat besar sedangkan kualitas makanan tidak sesuai standar gizi.
Padahal cita-cita adanya program MBG adalah untuk mengentaskan stunting dan pemenuhan gizi anak-anak Indonesia.
Dari pantauan ICW pada 12 Maret hingga 24 April 2025, di beberapa sekolah di Jakarta terpantau sejumlah guru yang mengeluhkan menu MBG yang tidak layak dikonsumsi.
Baca juga: Menkeu Purbaya Rangkul Istri Saat Foto, Ida Yulidina Tesenyum Malu, Ditemani Istri Tercinta

Beberapa menu makanan MBG ada yang tidak dimakan siswa yang menyebabkan kritik besar untuk program ini.
Terlebih, pada bukan Agustus hingga Oktober ini, banyak terjadi kasus keracunan.
Pasalnya di sisi yang lain, pemerintah gencar menggaungkan kebijakan efisiensi anggaran.
"Ini secara kebijakan dari Bapak Prabowo juga menjadi catatan. Mereka bilang ada efisiensi dan sebagainya, tapi dengan adanya implementasi ini malah menghambur-hamburkan uang," kata Staf Divisi Riset ICW Eva Nurcahyani, dalam diskusi di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, pada Selasa (29/4/2025) sebagaimana dikutip dari Kompas.com.
Besar Anggaran MBG
Berapa banyak pemerintah menyediakan anggaran untuk proyek MBG ini?
MBG sudah dimulai sejak 6 Januari 2025 dan terus masih berjalan hingga Oktober 2025 artinya sudah 10 bulan program MBG direalisasikan.
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada 3 Oktober 2025 menyampaikan realisasi anggaran MBG sudah sekitar Rp 20 triliun.
Sedangkan jumlah keseluruhan anggaran maksimum tahun 2025 ini sebesar Rp 71 triliun.
Anggaran tersebut telah disalurkan ke 30 juta penerima manfaat melalui sekitar 13.000 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
Hingga 3 Oktober lalu, Kemenkeu mencatat jumlah penerima MBG sebanyak 22,7 juta orang melalui 7.644 SPPG.

Sumber: TribunTrends.com
Kesabaran Menkeu Purbaya Diuji, Himbara Jangan Coba-coba Gunakan Dana Rp 200 Triliun untuk Hal Ini |
![]() |
---|
Kisah Unik Kenapa Rambut Shotaro Odate, Insinyur Honda Seperti Karakter Anime, Berkah Putus Asa |
![]() |
---|
Dari Gebrakan ke Godaan Politik: Menkeu Purbaya dan Bayang-Bayang Kursi Cawapres, Rakyat Terpikat! |
![]() |
---|
Nadiem Makarim Hadapi Dua Ujian: Kembali ke Tahanan Setelah Operasi, Jalani Hari Sulit di Rutan |
![]() |
---|
Tak Ada Takut-takutnya, Nenek 68 Tahun dapat Julukan Putri Skateboard karena Suka Main Papan Luncur |
![]() |
---|