Selebrita
Profil Pandji Pragiwaksono, Minta Maaf Buntut Candaan Adat Toraja Berujung Ancaman Denda 50 Kerbau
Komika Pandji Pragiwaksono meminta maaf karena sudah membawa lelucon mengenai adat suku Toraja, akan siap dihukum dan mengaku salah.
Editor: Sinta Darmastri
TRIBUNTRENDS.COM - Nama Pandji Pragiwaksono mendadak kembali menjadi sorotan hangat publik.
Bukan karena karya terbarunya, melainkan akibat polemik sebuah candaan yang ia lontarkan tentang adat suku Toraja pada 2013 silam.
Situasi ini memanas setelah sebuah video lawas yang menampilkan materi stand-up comedy-nya menjadi viral.
Dalam tayangan tersebut, Pandji membahas upacara adat pemakaman Rambu Solo' di Toraja.
Ia menggambarkan lelucon bahwa tradisi yang menelan biaya besar itu berpotensi membuat masyarakat Toraja jatuh miskin, sehingga memaksa sebagian warga meletakkan jenazah yang belum dimakamkan di ruang tamu.
Sontak, candaan yang disampaikan satu dekade lalu tersebut menuai kecaman keras dari berbagai kalangan, terutama masyarakat adat Toraja.
Bahkan, akibat candaan sensitif ini, sang komika terancam sanksi adat berupa denda 50 ekor kerbau.
Lantas, siapakah sosok di balik kontroversi ini? Berikut adalah profil lengkap dari Pandji Pragiwaksono.
Baca juga: Komika Pandji Pragiwaksono Siap Hadapi Dua Lapis Badai Hukum Akibat Kontroversi Lawakan Adat Toraja
Profil Multitalenta: Dari Penyiar Radio Hingga Komika Internasional
Pandji Pragiwaksono dikenal sebagai pribadi multitalenta. Pria kelahiran 18 Juni 1979 ini tidak hanya aktif sebagai komika, tetapi juga berprofesi sebagai aktor, presenter, penulis buku, dan bahkan penyanyi rap.
Perjalanan karier Pandji dimulai di Bandung, tempat ia merintis profesinya sebagai penyiar radio sebelum akhirnya hijrah ke Jakarta. (Dilansir Tribunnews.com).
Dari radio, ia kemudian terjun ke layar kaca sebagai pembawa acara reality show. Karirnya semakin menanjak ketika ia dipercaya memandu siaran pertandingan basket NBA dan didapuk sebagai pembawa acara kompetisi Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) yang mempopulerkan genre komedi tunggal di tanah air.
Pandji juga memiliki minat yang mendalam pada dunia kreatif di luar panggung. Di laman pribadinya, pandji.com, ia mengungkapkan kecintaannya pada menulis, menyutradarai, hingga memproduksi film.
Karier utamanya sebagai komika dimulai sejak tahun 2010. Ia tidak hanya rutin mengembangkan materi stand-up-nya, tetapi juga berhasil menggelar serangkaian pertunjukan yang membawanya menjelajahi belasan kota di Indonesia, bahkan hingga ke sejumlah negara di kancah internasional.
Selain itu, Pandji juga memanfaatkan platform digital dengan mendirikan kanal YouTube sejak 2009.
Kanal tersebut menjadi wadah baginya untuk mengunggah beragam konten, mulai dari analisis politik hingga isu-isu viral, tak jarang ia turut mengundang narasumber dari berbagai spektrum kalangan.
Di dunia akting, kehadirannya di layar lebar juga patut diperhitungkan. Ia telah membintangi sederet film populer, di antaranya Make Money, Comic 8, Di Balik 98, Rudy Habibie, Ayat-ayat Cinta 2, Si Juki The Movie, dan masih banyak lagi.
Polemik Toraja dan Permintaan Maaf Komika
Puncak polemik ini terjadi ketika materi komedi Pandji yang mengangkat upacara Rambu Solo' kembali viral.
Dalam leluconnya, ia menyajikan gambaran bahwa tradisi tersebut memberatkan ekonomi masyarakat hingga berujung pada praktik peletakan jenazah di ruang tamu.
Materi tersebut memicu kemarahan publik, khususnya Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI) dan Pemuda Toraja Indonesia (PTI).
Mereka mengecam keras dan menuntut Pandji Pragiwaksono untuk menerima sanksi adat Toraja berupa denda 50 ekor kerbau.
Menanggapi gejolak ini, Pandji mengambil langkah untuk meminta maaf secara terbuka. Melalui akun Instagram pribadinya pada Selasa (4/11/2025), ia menyatakan kesiapan untuk menjalani hukuman adat maupun proses hukum negara.
Ia juga mengungkapkan bahwa telah berdialog dengan Ibu Rukka Sombolinggi, Sekjen Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN).
"Dalam pembicaraan kami lewat telepon, Ibu Rukka menceritakan dengan sangat indah tentang budaya Toraja tentang maknanya, nilainya, dan kedalamannya. Dari obrolan itu, saya menyadari bahwa joke (lelucon) yang saya buat memang ignorant (kurang pengetahuan/tidak peduli), dan untuk itu saya ingin meminta maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat Toraja yang tersinggung dan merasa dilukai," tutur Pandji.
Lebih lanjut, ia juga membuka diri untuk mediasi.
"Ibu Rukka bersedia menjadi fasilitator pertemuan antara saya dengan perwakilan dari 32 wilayah adat Toraja. Namun bila secara waktu tidak memungkinkan, saya akan menghormati dan menjalani proses hukum negara yang berlaku," jelas dia.
Demikianlah profil dan rentetan peristiwa yang kini menyeret nama Pandji Pragiwaksono dalam pusaran kontroversi adat Toraja.
(TribunTrends.com/Grid.ID)
Sumber: Grid.ID
| Mengupas Tuntas Profil Jay Alatas: Dari Pengusaha Kaya Raya Sekaligus Ayah Sabrina Alatas |
|
|---|
| Operasi Fahmi Bo Ditunda, Kondisi Sang Aktor Diungkap Langsung oleh Raffi Ahmad: Lagi Dicek Dulu |
|
|---|
| Sule Ungkap Nasib Pilu Setelah Sepi Job, Ingat Momen yang Diduga Jadi Pemicu Utama |
|
|---|
| Mengungkap Alasan di Balik Onadio Leonardo Konsumsi Narkoba: Akui Punya Masalah Pribadi |
|
|---|
| Pesan Pedas Hotman Paris untuk Sabrina Alatas: Ingatkan Cari Pria Sukses dengan Masa Depan Cerah |
|
|---|