Ekstrakurikuler ini, yang sebelumnya dikenal sebagai Karya Ilmiah Remaja (KIR) atau Olimpiade Penelitian Sains Indonesia (OPSI), membuka kesempatan bagi siswa untuk berpartisipasi dalam berbagai olimpiade, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Prestasi yang diraih dalam ajang-ajang tersebut bisa menjadi tiket masuk ke berbagai PTN, seperti:
-
Universitas Indonesia (UI)
-
Universitas Diponegoro (Undip)
-
Universitas Brawijaya (UB)
-
Universitas Gadjah Mada (UGM)
-
Universitas Hasanuddin (Unhas)
Selain universitas-universitas tersebut, hampir semua PTN yang memiliki jalur mandiri prestasi juga menerima siswa dengan bakat di bidang olimpiade.
5. Olahraga
Selain di bidang akademik, prestasi di bidang keagamaan juga dapat menjadi kesempatan untuk masuk PTN impian melalui jalur prestasi non-akademik.
Namun, Anda juga harus memiliki banyak prestasi di bidang olahraga dari ekstrakurikuler yang diikuti.
Hal ini akan memperluas peluang Anda untuk diterima di kampus impian. Setidaknya, Anda perlu memiliki medali dari kompetisi minimal tingkat provinsi.
6. Ekskul agama
Bagi siswa yang berprestasi dalam ekstrakurikuler agama, ada juga kesempatan untuk masuk ke PTN atau PTS impian.
Beberapa universitas di Indonesia membuka jalur khusus bagi siswa Muslim yang merupakan penghafal Al-Qur'an (hafiz).
Kampus-kampus yang menyediakan jalur ini antara lain UIN Maulana Malik Ibrahim, UIN Sunan Gunung Djati, UIN Syarif Hidayatullah, Universitas Airlangga (Unair), Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), dan Universitas Jambi (UNJ).
Banyak PTN lain juga menerima siswa yang memiliki kemampuan menghafal banyak juz Al-Qur'an.